PARENTING
3 Tips Ajarkan Anak Mencintai Kebudayaan Indonesia, Salah Satunya dengan Berikan Contoh Bun
Mutiara Putri | HaiBunda
Jumat, 15 Oct 2021 16:05 WIBIndonesia adalah salah satu negara yang memiliki banyak pulau, Bunda. Karena itu, Indonesia juga kaya akan kebudayaan dari berbagai suku dan daerah.
Salah satu kebudayaan Indonesia yang kerap dijunjung tinggi adalah kain ulos yang berasal dari Sumatera Utara. Kain ini sarat makna dan sering dijadikan sebagai kain wajib dalam acara adat.
Baca Juga : Dongeng Anak: Kisah Matahari dan Bulan |
Seiring dengan berjalannya waktu, kain ulos mulai ditinggalkan dan termasuk ke dalam kain yang langka. Karena itu, banyak orang Batak yang mengupayakan berbagai cara agar kain ulos selalu dikenal dan tak pernah mati.
Salah satu orang yang menjunjung tinggi nilai dan makna kain ulos adalah Kerri Na Basaria, seorang pendiri dari PT Toba Tenun Sejahtera.
Kerri bersama dengan teman-teman mengajak para wanita yang bekerja sebagai penenun kain ulos agar bisa hidup lebih sejahtera. Tak hanya itu, Kerri juga sangat menyadari bahwa peran para wanita sangat penting dalam terciptanya kain ulos ini.
"Kebetulan saya memang tertarik sekali dengan yang namanya sejarah dan juga seni. Saya juga tertarik dengan ulos karena itu juga warisan saya," kata Kerry dalam acara Konferensi Pers Revitalisasi Budaya & Perkuat Ekosistem Kain Ulos beberapa waktu lalu.
Tak hanya itu, Kerri juga mengungkapkan bahwa kain ulos merupakan salah satu warisan budaya yang memiliki berbagai filosofi dalam kehidupan, Bunda. Hal ini tentu sangat erat kaitannya dengan keseharian masyarakat Batak.
"kain Ulos tidak hanya bernilai budaya tetapi juga dapat memberikan dampak secara ekonomi dan sosial, menambah kekuatan industri kreatif dan seni Indonesia," imbuhnya.
Sementara itu, Erlina Pardede, seorang Community Development Coordinator & Advisor Toba Tenun kerap berhubungan langsung dengan para pengerajin ulos, Bunda. Ia kemudian mengaku sangat takjub dengan kreativitas yang dimiliki oleh para perempuan penenun ulos.
"Ini ulos kalau dilihat dari dekat motifnya ruwet sekali. Bagaimana dia (penenun) membuatnya? Lalu yang seperti ini mau ditinggalkan?" ungkap Erlina Pardede.
Usut punya usut, ternyata Kerri sudah diajarkan untuk mencintai kebudayaan Indonesia sejak kecil, Bunda. Ia pun membagikan tips agar Bunda juga turut bisa mengajarkan si kecil untuk mencintai kebudayaan Indonesia.
Klik baca halaman berikutnya, yuk.
Bunda, saksikan juga video permainan tradisional yang bisa kembangkan kreativitas anak berikut ini:

TIPS AGAR ANAK MENCINTAI BUDAYA INDONESIA