PARENTING
5 Tips Melibatkan Ayah Mendidik Anak, Bagus untuk Perkembangan Mental Si Kecil
Reti Oktania, M.Psi, Psikolog | HaiBunda
Jumat, 15 Oct 2021 16:20 WIBMelihat Ayah dan anak-anak memiliki hubungan yang kuat tentu sangat menyenangkan ya, Bunda. Di balik hubungan baik antara Ayah dan anak-anaknya ternyata memiliki manfaat yang sangat besar lho.
Beberapa penelitian menemukan bahwa keterlibatan Ayah dalam pengasuhan anak, akan memberi dampak positif pada perkembangannya. Tak hanya itu saja, Ayah yang secara aktif ikut mengasuh anak akan membawa kepuasan hubungan dalam pernikahan dan pada kepuasan dalam dirinya sendiri.
Nah, Bunda, kita kupas tuntas yuk apa saja manfaat yang bisa didapatkan anak yang memiliki hubungan baik dengan sang ayah.
Manfaat Ayah terlibat dalam pengasuhan anak
Perkembangan kognitif
Dilihat dari perkembangan kognitif, penelitian menyebutkan bahwa anak yang lebih sering diajak berinteraksi oleh ayahnya sejak dini menunjukkan beberapa manfaat, sebagai berikut:
- Hasil tes perkembangan kognitif yang lebih tinggi.
- Memiliki kemampuan problem solving yang lebih baik.
- Secara umum menunjukkan kemampuan komunikasi yang lebih kompleks, yang ditandai dengan luasnya perbendaharaan kata.
- Menunjukkan pencapaian akademik yang lebih baik.
- Memiliki motivasi yang lebih tinggi dalam belajar.
Perkembangan emosional
Keterlibatan Ayah dalam mengasuh anak juga berdampak positif pada perkembangan emosional dan kesejahteraan psikologis anak. Nantinya, hal itu akan berpengaruh pada terpenuhinya rasa aman pada diri anak. Sehingga menumbuhkan resilien dalam diri anak, Bunda.
Ini artinya, anak memiliki kemampuan lebih tinggi dalam menyesuaikan diri pada tekanan atau masalah. Anak bisa lebih baik dalam mengatasi kondisi sulit dalam kehidupannya.
Keterlibatan ayah dalam mengasuh anak juga berhubungan dengan kepuasan hidup mereka secara umum lho, Bunda. Anak yang diasuh secara positif oleh Ayah akan memiliki toleransi yang lebih besar ketika menghadapi stress dan frustrasi, serta memiliki konsep diri yang lebih sehat dalam perkembangannya menuju dewasa.
Perkembangan sosial
Dalam hal sosial, anak-anak yang terlibat dengan Ayah dalam pengasuhan akan lebih baik dalam menjalin relasi sosial dengan teman sebaya, dibandingkan anak-anak yang ayahnya tidak atau minim terlibat mengasuh mereka.
Selain itu, anak-anak juga menjadi lebih percaya diri untuk membangun hubungan pertemanan yang sehat, Bunda. Sebab, mereka juga cenderung lebih baik dalam menyelesaikan konflik dalam pertemanan.
Tips melibatkan Ayah dalam mengasuh anak sejak dalam kandungan
Mengasuh anak sudah bisa Ayah lakukan sejak Si Kecil masih berada di dalam kandungan. Bagaimana caranya? Menurut Alio, et al, keterlibatan ayah dapat dilakukan dengan beberapa cara berikut:
1. Present and Accessibility
Ayah hadir dalam kehidupan ibu dan turut bertanggung jawab secara psikis dan emosional atas kesejahteraan kehamilan Bunda.
2. Engagement
Ayah turut terlibat dalam mendampingi Bunda selama hamil. Misalnya, menemani kontrol ke dokter kandungan, mengingatkan Bunda untuk mengasup makanan sehat, serta membacakan cerita untuk janin.
3. Responsibility
Ayah bertanggung jawab secara fisik dan finansial atas kebutuhan Bunda selama hamil, Ayah turut mempersiapkan diri (fisik, psikis, finansial) menjelang kelahiran Si Kecil.
4. Couple Relationship
Menjaga hubungan yang baik dengan Bunda. Hal ini akan meningkatkan perasaan aman pada Bunda, sehingga efeknya bisa meningkatkan kesejahteraan pada anak, secara tidak langsung.
Lalu, bagaimana cara membesarkan anak tanpa peran Ayah? Simak di halaman selanjutnya ya!
Bunda, saksikan juga yuk cerita Mutia Ayu cara mengenalkan mendiang Glenn Fredly pada anaknya dalam video di bawah ini:

HAL YANG PERLU BUNDA INGAT SAAT MENDIDIK ANAK TANPA PERAN AYAH