Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Tantangan Grace Tahir Jadi Working Mom, Pernah Diremehkan Jadi Wanita Karier

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Rabu, 05 Jan 2022 20:57 WIB

Grace Tahir
Cerita Grace Tahir soal Parenting hingga Pernah Diremehkan Jadi Wanita Karier/ Foto: Instagram @gtahirs

Grace Tahir kini menjadi salah satu wanita karier sukses di Indonesia. Bunda 3 anak ini menjabat sebagai direktur Mayapada Hospital sejak 2012 lalu.

Putri pengusaha Dato Sri Tahir ini, memilih karier yang sekarang dijalani berkat dorongan sang ayah. Grace tak menampik bahwa dia memang telah diarahkan Dato Sri Tahir untuk meneruskan bisnis keluarga.

"Kalau dulu, ayah saya yang menentukan (karier), karena dia orangnya pragmatis. Saya bisa mengerti karena dia dulu hidupnya susah, jadi dia mau hidup anak-anaknya enggak susah seperti dia. Jadi dia pikir, 'oke kamu melakukan bisnis ini, kamu yang ini dan kami akan membantu kamu agar kamu enggak kelaparan lah'," kata Grace kepada HaiBunda, belum lama ini.

Memasuki dunia bisnis bukan hal mudah bagi wanita lulusan Universitas California, Amerika Serikat ini, Bunda. Grace tahir pernah dianggap remeh hanya karena dia seorang wanita lho.

Banner Resep Masakan Rp20 ribuFoto: HaiBunda/Mia

Hal ini sering dialaminya ketika dihadapkan dengan para laki-laki sukses di bidang bisnis. Banyak dari mereka mengacuhkan Grace saat mengeluarkan pendapat.

"Kalau sebagai seorang wanita di dunia karier ini wah sudah berapa kali (diremehkan). Pernah dalam satu seminar, kita dibagi grup dan aku ada bersama eksekutif laki-laki semua. Saya ngomong itu enggak dianggap lho, saya ngomong langsung di shut down," ujar Grace.

"Bukan karena apa-apa, karena saya itu perempuan. Ini sering terjadi, tapi tetap tidak ada bisa mengalahkan pengalaman hidup ayah saya."

Grace mengaku kesal saat mendapatkan perlakuan seperti itu, Bunda. Namun, Bunda berusia 45 tahun ini enggak mau ambil pusing dan menganggap itu bukan masalahnya.

"Pasti sebal dan kesal. Cuma saya tahu manusia itu begitu, ada yang racism, sexism, ageism. Jadi ini adalah masalah mereka bukan saya, jadi saya tidak pernah mau konfrontasi. Buat apa saya capek-capek harus meyakinkan mereka, saya sih 'oke kalau mereka begitu, kamu adalah kamu, saya adalah saya'," katanya.

Grace pun berhasil membuktikan bahwa dirinya bisa sukses menjadi wanita karier. Bahkan, ia bisa tetap menjalankan perannya sebagai seorang Bunda.

Untuk urusan pola asuh, Grace agak berbeda nih dengan sang ayah. Meski mengaku dirinya juga tipe yang pragmatis, Grace tak ingin membatasi kemampuan sang buah hati.

Simak kisah lengkap di halaman berikutnya yuk.

Simak juga 7 tips parenting anak generasi alpha, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

BERI KEBEBASAN ANAK MENENTUKAN KARIER

Grace Tahir

Grace Tahir bersama Keluarga/ Foto: Instagram @gtahirs

Grace Tahir memberikan kebebasan anak-anaknya untuk menentukan karier dan masa depan mereka. Grace ingin anak-anaknya menjalani karier sesuai passion mereka, Bunda.

"Saya juga pragmatis, tapi karena mereka diberkati, saya kasih tahu mereka kamu tuh sukanya apa, saya enggak mau menentukan mereka punya karier karena saya merasa kalau ditentukan tapi enggak ada passion, nanti kamu gampang menyerah dan burnout," kata Grace.

"Tapi saya juga pragmatis, kalau dia memilih suatu hal yang luar biasa dan menantang, saya juga kasih saran. Jadi, saya mau kombinasikan sikap pragmatis saya dengan passion mereka," sambungnya.

Selama pandemi ini, Grace sendiri tidak begitu mengalami kesulitan mendampingi anaknya sekolah online. Ia juga selalu bersyukur karena mendapatkan bantuan dari suami.

"Saya juga bersyukur karena suami saya juga membantu dalam hal ini, jadi bukan saya sendirian. Terus ada guru private yang membantu juga. Jadi, saya sih enggak mau komplain, saya bersyukur saja," ujarnya. Det 


(ank/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda