parenting

Uniknya Gaya Parenting di Berbagai Negara, Jepang Ajarkan Anak Mandiri sejak Dini

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Selasa, 14 Dec 2021 11:42 WIB

Jakarta - Dunia ini memiliki jumlah keragaman budaya yang tak terhingga. Semua budaya itu berbeda-beda dan memiliki tradisi yang unik dan keunggulan tersendiri. Dalam hal pola asuh anak, sebuah tradisi tentunya dapat sangat berbeda antara satu dengan lainnya.

Beberapa hal yang dianggap normal oleh orang tua di suatu negara, mungkin menjadi hal yang dianggap tidak biasa di negara lainnya.

Tak mengherankan bila, para orang tua dari berbagai belahan dunia memiliki pemikiran yang berbeda-beda tentang cara mendidik generasi penerus. Berikut ini adalah beberapa perbedaan dalam gaya parenting di seluruh dunia :

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


1. Jepang: Anak mandiri sejak dini

Mengajari anak-anak bagaimana menjadi mandiri adalah bagian penting dari mendidik yang baik dan jika Bunda perlu mempelajari caranya, Jepang dapat menjadi contoh yang baik.

Di negara ini, anak-anak yang berusia 6 tahun berjalan kaki ke sekolah, mengerjakan tugas sendiri, hingga menggunakan transportasi umum sejak dini tanpa pengawasan orang dewasa. Bukan hal yang aneh jika orang tua meminta anak-anak ke toko roti atau toko kelontong untuk membeli beberapa barang.

Orang tua di Jepang percaya bahwa sangat penting untuk mengajar anak-anak kecil menemukan jalan mereka sendiri untuk membuat mereka mandiri. Mereka berpendapat bahwa hal itu juga mengajarkan tentang tanggung jawab kepada anak-anak mereka.

"Ini memungkinkan eksplorasi yang cukup bagi anak-anak untuk menghadapi batas secara alami,” kata Dr Kyle Pruett, MD , Profesor Klinis Psikiatri Anak di Yale School of Medicine, dikutip dari Good Housekeeping.

2. Finlandia: Sistem pendidikan yang unik

Anak-anak di Finlandia baru memulai sekolah formal pada usia 7 tahun. Mereka diberikan beberapa kali istirahat yang panjang selama waktu sekolah untuk bermain di luar. Anak-anak sekolah dasar diberikan waktu istirahat selama 15 menit setiap 45 menit.

Selain itu, anak-anak diberikan pekerjaan rumah yang jauh lebih sedikit jika dibandingkan dengan negara lain dan tidak wajib mengikuti tes standar. Mereka memiliki banyak waktu istirahat di siang hari dan menghabiskan waktu kurang dari 4 jam untuk belajar per harinya, lho.

Tahukah Bunda? dengan sistem pendidikan yang unik tersebut, Finlandia sering menempati peringkat tertinggi di dunia dalam bidang akademik.

Banner Pria Aceh dan Istri TurkiBanner Pria Aceh dan Istri Turki/ Foto: HaiBunda/Mia

3. China dan Vietnam : Belajar menggunakan toilet sejak dini

Orang tua di China melatih anak-anak mereka untuk buang air kecil di toilet sejak dini. Terkadang mereka memulainya saat anak berusia sekitar 2 tahun setelah mulai berjalan. Hampir seluruh orang tua di China tidak menggunakan popok bayi karena peduli pada lingkungan.

Sama halnya dengan China, orang tua di Vietnam juga mulai melatih anak-anak menggunakan toilet sejak usia 9 bulan.

Gaya parenting di negara lainnya, dari tinggalkan bayi di luar hingga tak boleh menyentuh tanah sampai usia 3 bulan. Simak di halaman selanjutnya, ya.

Simak juga video tentang 3 kunci cegah stunting pada anak di bawah ini ya:

[Gambas:Video Haibunda]



TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT