Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

34 Rumah Adat di Indonesia dari Semua Provinsi, Bisa Dikenalkan ke Anak

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Jumat, 21 Jan 2022 19:25 WIB

Rumah Adat Indonesia
Ilustrasi Rumah Adat Indonesia dari Sumatera Utara/ Foto: Getty Images/iStockphoto
Jakarta -

Kebudayaan Indonesia yang beragam bisa dikenalkan ke anak sejak dini nih, Bunda. Salah satunya adalah rumah adat di Indonesia dari semua provinsi.

Si Kecil perlu tahu bahwa setiap provinsi di Indonesia memiliki rumah adat sendiri. Menurut Apri Subagiyo dalam buku Mengenal Rumah Adat Nusantara, rumah adat adalah bagian dari sebuah budaya.

Setiap daerah di Indonesia memiliki ciri khas masing-masing, begitu pun bentuk rumah adat yang berbeda-beda. Setiap rumah adat ini juga mempunyai makna tentang kehidupan lho.

"Biasanya bentuk rumah adat yang ada di Indonesia adalah mewakili suatu suku. Suku tersebut mendiami wilayah provinsi, maka dijadikan simbol rumah adat provinsi," kata Apri.

Kelebihan rumah adat tak hanya mementingkan keindahan bangunan. Kebanyakan bangunan rumah adat di Indonesia selalu menyesuaikan dengan lingkungan alam sekitar, Bunda.

Mengenalkan rumah adat ke anak bisa menjadi cara kita menjelaskan perbedaan budaya di Tanah Air. Selain itu, Bunda juga bisa mengajarkan anak tenggang rasa dan saling menghormati kebudayaan masing-masing daerah.

Rumah adat di Indonesia

Setiap daerah atau provinsi di Indonesia memiliki rumah adat yang berbeda. Nah, berikut telah HaiBunda rangkum 34 nama rumah adat di Indonesia dari setiap daerah yang bisa dikenalkan ke anak:

1. Rumah adat Aceh

Rumah adat dari Aceh disebut juga Rumoh Aceh yang sebagian besar terbuat dari kayu. Rumah adat ini pada umumnya terdiri dari tiga ruangan, yakni serambi depan (seuramo keue), ruangan tengah (jureu), dan serambi belakang.

"Serambi depan berfungsi sebagai tempat menerima tamu, tempat mengaji, tempat tidur anak laki-laki. Ruang tengah untuk tempat tidur kepala keluarga dan ruang anjong untuk kamar tidur anak gadis. Sedangkan serambi belakang untuk dapur dan tempat makan keluarga," ujar Apri.

2. Rumah adat Sumatera Utara

Rumah adat suku Batak di Sumatera Utara disebut Ruma Batak. Rumah adat Batak di setiap daerah atau Kabupaten memiliki ciri khas dan sebutan berbeda, Bunda.

Rumah adat untuk Batak Simalungun bernama Rumah Bolon, adat Batak Toba disebut Jabu Bolon, adat Batak Karo bernama Siwaluh Jabu, dan masih banyak lagi.

3. Rumah adat Sumatera Barat

Objek wisata di Sumatera Barat.Rumah adat Sumatera Barat/ Foto: (brigits_emilianav/d'Traveler)

Rumah adat dari Sumatera Barat bernama Rumah Gadang. Rumah ini merupakan tempat tinggal keluarga dengan seluruh aspek adat istiadatnya.

Bentuk dasar Rumah Gadang adalah empat persegi panjang dan memiliki atap yang melengkung ke atas dengan ujung runcing mirip tanduk kerbau. Rumah adat ini sering juga disebut rumah panggung atau bagonjong.

4. Rumah adat Sumatera Selatan

Rumah adat di provinsi ini disebut Rumah Bari atau Limas. Dilansir buku Ensiklopedia Negeriku Rumah Adat karya Dian K,rumah adat ini terdiri dari tiga ruang utama. Tangga untuk naik ke rumah ada di sisi kiri dan kanan rumah. teras rumah biasanya dikelilingi pagar kayu berjeruji.

"Maknanya ini untuk menjaga anak gadis dalam keluarga itu," ujar Dian.

Rumah Bari memiliki atap berbentuk limas yang berarti lima dan emas. Ini melambangkan keagungan, kerukunan, kesopanan, keamanan, sentosa, dan kemakmuran.

5. Rumah adat Jambi

Rumah adat Jambi dikenal dengan nama Rumah Kejang Lako. Bentuk atap rumah ini bertumpuk dan ujungnya melengkung ke atas, disebut juga lipat kajang yang menggambarkan bentuk perahu.

Rumah Kejang Lako merupakan rumah suku Batin yang dihiasi ukiran motif aneka bunga. Ukiran ini melambangkan wilayah Jambi sebagai tempat subur dan banyak tanaman.

Sedangkan rumah suku Kerinci di Jambi disebut Rumah Larik atau Umoh Laheik. Rumah ini dibangun sambung-menyambung dengan rumah lain dan tahan gempa.

6. Rumah adat Riau

Rumah adat Riau adalah Rumah Lancang atau Rumah Lantoik. Rumah Lancang artinya adalah rumah perahu, sementara disebut Lantoik karena atapnya meruncing ke atas. Hiasan di rumah ini berupa kayu bersilangan yang melambangkan pengakuan terhadap Tuhan.

7. Rumah adat Kepulauan Riau

Rumah adat di Kepulauan Riau adalah Rumah Belah Bubung karena atapnya menggunakan perabung. Nama rumah ini terkadang disebut berbeda sesuai bentuk atapnya, berikut beberapa namanya:

  • Rumah Lipat Pandan karena atapnya curam
  • Rumah Lipat Kajang karena atapnya agar mendatar
  • Rumah Atap Layar karena bagian atapnya ditambah atap lain
  • Rumah Perabung Panjang karena atapnya sejajar dengan jalan raya
  • Rumah Perabung Melintang karena atapnya tidak sejajar dengan jalan

8. Rumah Adat Bangka Belitung

Rumah adat Bangka Belitung disebut Rumah Melayu. Tapi, terdapat pula rumah adat lainnya, seperti Rumah Limas dan Rumah Rakit. Rumah Melayu banyak ditemukan di daerah pesisir Sumatera dan Malaka.

9. Rumah adat Bengkulu

Rumah adat Bengkulu disebut Rumah Gedang yang biasanya diperuntukkan untuk bangsawan. Rumah adat ini terbuat dari kayu medang kemuning atau rurian balam. Struktur rumah terdiri dari tiga ruangan, yakni serambi, bagian tengah, dan ruang dalam.

10. Rumah adat Lampung

Rumah adat Jajar IntanRumah adat Lampung/ Foto: detik

Rumah adat orang Lampung disebut Nuwou Sesat. Bangunan ini terdiri dari beberapa ruangan, yakni Lawan Kuri (gapura), Pusiban (tempat tamu melapor), Ijan Geladak (tangga naik ke rumah), Anjung-anjung (serambi depan untuk terima tamu), Serambi Tengah, Lapang Agung (tempat kerabat wanita berkumpul), Kebik Temen (kamar tidur anak tertua). kebik rangek (kamar tidur anak kedua), dan kabik tengah (kamar tidur anak ketiga).

Rumah adat ini juga berfungsi sebagai balai pertemuan adat, sehingga disebut Sesat Balai Agung. Rumah ini digunakan para purwatin atau penyimbang untuk mengadakan musyawarah adat.

11. Rumah adat DKI Jakarta

Rumah adat DKI Jakarta adalah rumah adat Betawi yang disebut Rumah Bapang atau Rumah Kebaya. Rumah ini berstruktur rangka kayu atau bambu, sementara alasnya berupa tanah yang diberi lantai tegel atau semen.

12. Rumah adat Banten

Rumah adat Banten dapat dilihat dari rumah adat suku Baduy. Rumah ini merupakan rumah panggung yang bahan dasarnya dibuat dari bambu. Rumah adat suku Baduy ini mengedepankan kesederhanaan dan keselarasan dengan alam.

13. Rumah adat Jawa Barat

Ada beberapa jenis rumah adat di Jawa Barat, seperti Rumah Adat Jolopong atau Julang Ngapak. Suku Sunda sebagai penduduk asli Jawa Barat memiliki rumah adat berbentuk panggung yang dibangun dari kayu, bambu, ijuk, daun kelapa, batu, sirap, dan tanah.

14. Rumah adat Jawa Tengah

Rumah adat di provinsi ini disebut Rumah Joglo. Rumah terdiri dari tiga ruangan, yakni pendopo, pinggitan, dan bagian belakang lungkangan.

15. Rumah adat Jawa Timur

Rumah adat di Jawa Timur hampir sama dengan di Jawa Tengah, yakni Rumah Joglo. Bangunan khas Jawa Timur umumnya memiliki bentuk joglo, limasan (dara gepak), dan bentuk srontongan (empyak setangkep).

16. Rumah adat Daerah Istimewa Yogyakarta

Rumah adat di provinsi ini disebut Rumah Bangsal Kencono. Keunikan rumah adat ini adalah tidak berpanggung, tapi memiliki tiang-tiang penyangga. Rumah adat terdiri dari pendopo, ruangan pringgitan, kuncung, dalem (ruang keluarga), dan pawon (dapur).

17. Rumah adat Bali

Provinsi Bali memiliki beberapa nama rumah adat. Rumah adat di provinsi ini harus seusai dengan aturan Asta Kosala Kosali, yang berasal dari Kitab Weda. Salah satu rumah adat di Bali bernama Bale Manten yang digunakan untuk kepala keluarga dan anak perempuan.

18. Rumah adat Nusa Tenggara Barat

Rumah adat dikenal dengan beberapa nama, seperti Bale Bonder, Bale Jajar, atau Bale Lumbung. Rumah adat di provinsi ini cukup khas, yakni berbentuk seperti gunungan.

19. Rumah adat Nusa Tenggara Timur

Rumah adat Nusa Tenggara Timur disebut Rumah Musalaki. Rumah adat lainnya, yakni dari Pulai Sumba, yang disebut Uma Bokulu. Atap Umo Bokulu menjulang tinggi, berbentuk panggung, dan tanpa dinding.

20. Rumah adat Kalimantan Barat

Rumah adat Kalimantan Barat disebut Rumah Pajang atau Rumah Betang. Rumah ini memiliki 40 sampai 60 pintu, sama dengan jumlah kepala keluarga yang mendiaminya. Rumah sangat besar, terdiri dari bangunan atas dan bawah.

21. Rumah adat Kalimantan Tengah

Rumah adat di provinsi ini disebut Rumah Betang. Rumah ini menjadi tempat tinggal untuk bebarapa keluarga suku Dayak Ngaju, Ot Danum, Ma'anyan, dan Lawangan. Rumah yang dibangun di atas tiang setinggi 5-7 meter ini terdiri dari ruang depan, karung (ruang dalam), dan likid (ruang dapur).

22. Rumah adat Kalimantan Selatan

Rumah adat Kalimantan Selatan disebut Rumah Bubungan Tinggi atau Rumah Lambung Mangkurat. Rumah adat ini merupakan rumah suku Banjar yang sudah dikenal sejak masa Sultan Suriansyah pada abad ke-16.

23. Rumah adat Kalimantan Timur

Rumah adat provinsi Kalimantan Timur adalah Rumah Lamin milik suku Dayak Kenyah. Rumah Lamin terdiri dari bangunan induk, bangunan kerangking tempat lumbung padi, dan lungun tempat menyimpan. Rumah ini berbentuk rumah panggung yang panjang dan saling menyambung.

24. Rumah adat Kalimantan Utara

Rumah adat di Kalimantan Utara adalah Rumah Baloy. Rumah adat ini terdiri dari lamin dalom, ambir tengah, ambi kanan, dan ambir kriri.

25. Rumah adat Sulawesi Tengah

Rumah Tambi asal Sulawesi TengahRumah adat Sulawesi Tengah/ Foto: Warisan Budaya Kemdikbud

Rumah adat lainnya adalah Tambi yang berasal dari suku To Lobo. Rumah adat ini berbentuk segi empat dengan atap menyerupai piramida memanjang sekaligus sebagai dinding rumah.

26. Rumah adat Sulawesi Utara

Rumah adat Sulawesi Utara disebut Rumah Walewangko (pewaris). Rumah ini adalah rumah adat Minahasa dan adat Bolaang Mongondow. Rumah Walewangko dibangun di atas tiang-tiang dan balok.

27. Rumah adat Sulawesi Tenggara

Rumah adat Sulawesi Tenggara disebut Rumah Malige. Rumah ini terdiri dari empat lantai di atas tiang segi empat. Rumah terbuat dari kayu dan memiliki ragam hias berupa ukiran naga, lambang kebesaran Kerajaan Buton.

28. Rumah adat Sulawesi Selatan

Rumah Adat IndonesiaRumah Adat Sulewesi Selatan/ Foto: Getty Images/iStockphoto

Rumah adat Sulawesi Selatan disebut Rumah Saoraja, Salassa, atau Balla Lompo. Bentuk bangunan rumah adat ini merupakan model istana untuk adat Bugis, Bunda. Rumah terdiri dari petak di luar (lintang ri saliweng), petak di tengah (lontang ri tenguga), dan petak dalam (lontang in ladeng).

29. Rumah adat Sulawesi Barat

Rumah adat di Sulawesi Utara bernama Rumah Boyang. Rumah ini adalah rumah paggung yang dibangun dari tiang-tiang sebagai penopangnya.

30. Rumah adat Gorontalo

Rumah adat orang Gorontalo disebut Laihe atau Potiwoluya. Rumah ini adalah rumah panggung berbentuk bujur sangkar atau persegi empat. Rumah terdiri atas kamar tidur, serambi, ruang dapur, dan ruang tamu.

31. Rumah adat Maluku

Rumah adat provinsi Maluku adalah Baileu. Rumah ini biasanya menjadi tempat tinggal kepala desa atau rumah raja. Baileu merupakan rumah panggung tanpa dinding yang dibangun di atas tiang.

32. Rumah adat Maluku Utara

Rumah adat Maluku Utara disebut Rumah Latu, yang berbentuk segi empat dan memiliki serambi untuk menerima tamu. Terdapat pula ruang menerima tamu perempuan, kamar tidur, ruang makan, dan dapur.

33. Rumah adat Papua

Salah satu rumah adat Papua adalah Rumah Kariwari. Ruangan dalam rumah ini dihiasi beragam lukisan, ukiran, dan patung.

Ada pula rumah adat dari suku Dani yang disebut Honai. Rumah ini terbuat dari kayu dengan atap berbentuk kerucut yang terbuat dari jerami atau ilalang.

34. Rumah adat Papua Barat

Rumah adat Papua Barat adalah Rumah Kariwar. Rumah ini merupakan tempat tinggal suku Tobati-Enggros. Atap rumah adat Kariwar menggunakan daun sagu.


Simak juga 30 rangkaian nama bayi dari Bahasa Jawa, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

(ank/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda