HaiBunda

PARENTING

Mengenal Paracetamol dan Ibuprofen, Bahan Obat Pereda Demam untuk Anak

Humidatun Nisa'   |   HaiBunda

Selasa, 08 Feb 2022 15:03 WIB
Ilustrasi anak demam/Foto: iStock

Jakarta - Demam merupakan kondisi yang wajar terjadi pada semua orang, apalagi anak-anak. Saat anak demam, biasanya para Bunda bila langsung merasa panik dan cemas. Sebenarnya, demam bukanlah sebuah penyakit ya Bunda, melainkan proses alami untuk melawan infeksi yang masuk ke tubuh.

Seseorang bisa disebut demam bila suhu badannya meningkat melebihi suhu tubuh normal yakni di atas 37,5°. Begitu pula pada anak-anak ya Bunda, demam pada Si Kecil dipengaruhi banyak faktor.

Dilansir dari Stanfordchildrens, Salah satu penyebab demam pada Si Kecil adalah karena reaksi alami tubuhnya. Saat Si Kecil demam, tubuh bekerja dengan cara yang sama untuk mengontrol suhu. Tapi itu untuk sementara mengatur ulang termostatnya pada suhu yang lebih tinggi.


Suhu meningkat karena beberapa alasan. Di antaranya oleh bahan kimia, yang disebut sitokin dan mediator, dibuat di dalam tubuh sebagai respons terhadap invasi dari mikroorganisme, keganasan, atau penyusup lain yang nyelonong ke Si Kecil Bunda.

Proses ilmiah saat datang penyusup ke tubuh Si Kecil, tubuh membuat lebih banyak makrofag. Ini adalah sel-sel yang pergi berperang ketika penyusup hadir di dalam tubuh. Sel-sel ini sebenarnya 'memakan' organisme yang menyerang.

Tubuh sibuk mencoba membuat antibodi alami, yang melawan infeksi. Antibodi ini akan mengenali infeksi saat berikutnya mencoba menyerang. Banyak bakteri terbungkus dalam membran seperti mantel.

Ketika membran ini terganggu atau pecah, isi yang keluar bisa menjadi racun bagi tubuh. Mereka merangsang otak untuk menaikkan suhu yang berujung pada demam.


Banner Trik Berburu Minyak Goreng/ Foto: HaiBunda/Novita Rizki

Lalu,apa yang bisa Bunda lakukan saat mengetahui Si Kecil tengah demam? Seperti dikutip dari Kidshealth, Bunda bisa melakukan upaya berikut ini bila anak demam:

1. Berikan banyak minum air putih atau minuman lain agar ia tidak dehidrasi.

2. Berikan obat yang mengandung  acetaminofen atau ibuprofen yang sudah diresepkan dokter. Hindari memberikan aspirin.

3. Hindari mandi dengan air dingin.

4. Berikan Si Kecil pakaian yang nyaman dan tidak terlalu tebal. 

5. Berikan makan tapi jangan dipaksa, biarkan dulu ia makan apa yang disukai. 

Lalu, bagaimana bila Bunda ingin memberikan obat.  Jenis obat dan kandungan apa yang sebaiknya dipilih? Klik halaman berikutnya ya.

Simak  juga video tentang 3 cara turunkan demam Si Kecil di bawah ini:



(pri/pri)
KENALI BAHAN DALAM OBAT PEREDA DEMAM ANAK

KENALI BAHAN DALAM OBAT PEREDA DEMAM ANAK

Halaman Selanjutnya

Simak video di bawah ini, Bun:

Bermain di Luar Rumah Bisa Cegah Rabun Jauh pada Anak, Bun! Ini Penjelasannya

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Unggahan Tasya Farasya Usai Resmi Cerai Ramai Dikomentari, Intip Potretnya

Mom's Life Annisa Karnesyia

7 Artis Perempuan Indonesia Berprestasi di Bidang Akademik, Sekolah hingga S3

Mom's Life Annisa Karnesyia

Momen Persalinan Ketiga Evi Masamba, Intip Potretnya Pakai Makeup hingga Aktif Bergerak

Kehamilan Annisa Karnesyia

8 Obrolan Ringan yang Sering Dipakai Orang dengan Kecerdasan Emosional Tinggi

Mom's Life Aisyah Khoirunnisa

Putri Isnari Tak Alami Ngidam di Kehamilan Pertama tapi Jadi Sensitif & Mood Swing

Kehamilan Annisa Karnesyia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

73 Lagu Rohani Kristen Terbaik dan Terpopuler, Penyembahan & Pujian Syukur

Ariana Grande Diserang Penyusup di Karpet Merah Premier Film, Pelaku Sering Lakukan Aksi Serupa

Momen Persalinan Ketiga Evi Masamba, Intip Potretnya Pakai Makeup hingga Aktif Bergerak

Cegah Pernikahan Dini Terjadi, Psikolog Ungkap Pentingnya Peran Keluarga pada Anak

Unggahan Tasya Farasya Usai Resmi Cerai Ramai Dikomentari, Intip Potretnya

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK