Tren Sikat Gigi Bayi 360 Derajat, Bersihkan Mulut Anak Lebih Cepat Tapi...

Ilustrasi sikat gigi u shape atau 360 derajat/ Foto: iStockphoto

Jakarta - Membiasakan Si Kecil agar mau rutin menyikat gigi menjadi PR tersendiri ya, Bunda? Apalagi membuatnya rutin mau menggosok gigi sebelum tidur, rasanya seperti ritual yang menjengkelkan karena harus membujuk anak-anak melawan kantuk untuk membersihkan gigi dan mulutnya.

Mengerti akan pentingnya kesehatan gigi, produsen sikat gigi pun akhirnya banyak menawarkan sikat berbentuk lucu dengan desain warna-warni. Tujuannya agar anak lebih tertarik menggosok giginya tanpa harus dibujuk terlebih dahulu.

Enggak hanya bentuk dan warna yang lucu, beberapa sikat gigi anak pun dirancang agar lebih mudah penggunaannya. Bahkan, sikat gigi untuk toddler pun berinovasi membentuk U-shape toot brush atau sukat gigi berbentuk huruf U. Sikat gigi yang lebih mirip ketapel ini mengklaim akan memudahkan para orang tua menyikat gigi dan gusi anak, dengan durasi yang lebih singkat daripada sikat gigi manual yang lebih familiar digunakan.

Melansir dari Greatgrins, sikat gigi berbentuk U yang dikenal sebagai sikat gigi corong atau sikat otomatis adalah jenis sikat gigi elektrik yang dirancang untuk membersihkan semua gigi sekaligus, dalam waktu yang lebih singkat daripada menyikat manual Bunda.

Kepala sikat silikon berbentuk U dirancang pas di mulut Si Kecil seperti pelindung mulut, dan memiliki bulu lembut yang menjangkau semua gigi. Gerakannya berbasis bertenaga baterai yang mengirimkan getaran sonik, menyebabkan bulu sikat berdenyut dan membersihkan semua gigi Si Kecil sekaligus.

Lalu apakah benar sikat gigi berbentuk U ini lebih efektif untuk kebersihan gigi Si Kecil Bunda, yuk simak terus Bunda.

Kelebihan sikat gigi berbentuk U

Keuntungan utama dari sikat gigi otomatis berbentuk U ini adalah dapat membuat kegiatan menyikat gigi menjadi lebih menyenangkan bagi Si Kecil yang kesulitan menyikat gigi secara menyeluruh. Si Kecil tidak hanya akan menikmati bulu-bulunya yang berdenyut sendiri, sedangkan tangan mereka bebas memainkan gagang sikatnya.

Selain itu, desain U-shape tooth brush ini juga didesain hadir dalam warna dan desain karakter yang menyenangkan, dan beberapa bahkan dilengkapi stiker, lampu, atau musik yang diputar selama menggunakan.

Jika sikat gigi berbentuk U membantu Si Kecil menyikat gigi dua kali sehari, maka Si Kecil akan terhindar dari gigi berlubang, kerusakan gigi, dan penyakit gusi, Bunda.

Si Kecil juga makin terbiasa menjaga kebersihan mulutnya dengan baik. Sikat gigi berbentuk U juga bisa sangat bermanfaat bagi Si Kecil di luar pertimbangan perkembangan atau masalah ketangkasan. Plus, mereka dapat dibilas seperti sikat gigi biasa, memudahkan pembersihan.

Simak ulasan selengkapnya di halaman berikut!

Bunda, ajak Si Kecil membuat DIY wadah sikat gigi seperti dalam video di bawah ini yuk:

[Gambas:Video Haibunda]

KEKURANGAN SIKAT GIGI BERBENTUK U

Ilustrasi sikat gigi u shape atau 360 derajat/ Foto: iStockphoto

Kekurangan sikat gigi berbentuk U

Melansir dari NCBI, sekelompok mahasiswa Kedokteran Gigi dan Prostetik Gigi dari University of Florence, Italia mengadakan penelitian mengenai efektifitas penggunaan sikat gigi elektrik dan manual di mana sikat gigi bentuk U adalah salah satu objek penelitiannya.

Hasil penelitian menjelaskan bahwa penggunaan sikat gigi elektrik bentuk U memang terbukti cepat secara durasi, tetapi tingkat kebersihannya tidak berbeda secara signifikan Bunda. Bahkan penggunaannya tidak dapat direkomendasikan untuk kebersihan mulut secara teratur di rumah.

Selain itu, Bunda juga harus merogoh kocek lebih dibanding saat membeli sikat gigi biasa Bunda. Sudah jauh lebih mahal tapi kurang efektif ya bunda.

Selain kurang worth it antara harga dengan tingkat kebersihan gigi yang dihasilkan, sikat gigi berbentuk U juga lebih direkomendasikan untuk Si Kecil dengan gangguan psikomotorik nih, Bunda. "Beberapa anak mungkin sensitif terhadap getaran dan mungkin tidak menyukai suara atau rasa sikat gigi elektrik. Terutama jika anak Anda mengalami kesulitan dengan pemrosesan sensorik, sikat gigi elektrik bisa menjadi alternatif yang harus dilakukan,” kata Dr. Hanna Park, dokter gigi anak bersertifikat di Memorial Children's Dentistry di Houston, Texas, dilansir Healthline.

Ingat Bunda, Si Kecil harus sering dilatih psikomotorik dan sensoriknya agar tumbuh menjadi anak yang sehat dan aktif ya.