Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

5 Penyebab Anak Gelisah Saat Tidur, Salah Satunya Bisa karena Makan Manis

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Sabtu, 19 Feb 2022 18:02 WIB

Anak susah tidur
Penyebab Anak Gelisah Saat Tidur/ Foto: Getty Images/iStockphoto/LeManna

Gangguan tidur pada anak bisa bermacam-macam, Bunda. Beberapa bisa menyebabkan anak gelisah saat tidur lho.

Pada bayi, masalah tidur adalah hal yang normal. Selain karena mereka lapar, bayi bisa gelisah karena tidak nyaman dan ingin bergerak.

Gangguan tidur perlu mendapatkan perhatian bila terus terjadi, bahkan ketika anak sudah tidak menyusu. Kebanyakan masalah ini dialami balita.

Untuk mengatasi anak gelisah saat tidur, Bunda perlu tahu dulu nih penyebabnya. Melansir dari berbagai sumber, berikut 5 penyebab anak gelisah saat tidur:

1. Takut gelap atau mimpi buruk

Penyebab anak gelisah saat tidur bisa karena takut gelap atau mimpi buruk. Sebagian besar mimpi buruk terjadi selama tidur non-REM, yakni sekitar 90 menit setelah anak tidur.

Psikolog Tamar Chansky, Ph.D, mengatakan bahwa rasa takut ini bisa berasal dari otak anak yang mengembangkan imajinasi. Apa yang mereka pikirkan membuat mereka yakin bahwa imajinasi itu bisa menjadi kenyataan.

Untuk mengatasinya, Bunda bisa mengajarkan anak untuk mengelola pikirannya nih. Ajarkan trik-trik agar Si Kecil bisa mengendalikan imajinasinya tanpa mengabaikan fakta.

"Dorong anak untuk mengambil alih imajinasinya dan tidak tertipu oleh rasa khawatir. Minta anak untuk lebih jujur dengan imajinasi mereka," kata Chansky, dilansir Psychology Today.

Jika anak takut dengan 'monster', maka Bunda bisa memintanya untuk mengubah sudut pandang imajinasi mereka. Misalnya, sosok 'monster' yang menyeramkan diubah menjadi sosok yang lucu dengan menggunakan topi ulang tahun atau baju bermotif polkadot.

2. Insomnia

Menurut studi yang diterbitkan dalam American Academy of Family Physicians tahun 2014, sekitar 50 persen anak mengalami masalah tidur. 10 sampai 30 persennya mengalami insomnia atau sulit tidur.

Insomnia bisa menyebabkan anak gelisah saat tidur, Bunda. Perlu diketahui, insomnia pada anak berbeda dengan orang dewasa ya.

Anak-anak butuh tidur untuk perkembangan otak yang optimal. Anak-anak yang gelisah atau susah tidur di malam hari bisa mengalami kesulitan belajar di sekolah. Mereka juga memiliki risiko lebih besar untuk terkena gangguan tidur seiring bertambahnya usia.

Bila anak terus gelisah dan sulit tidur, Bunda sebaiknya segera bawa buah hati ke dokter anak.

Simak juga penjelasan tentang jam tidur bayi 0-12 bulan, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

MAKANAN BISA JADI PEMICU ANAK GELISAH SAAT TIDUR

Anak susah tidur

Penyebab Anak Gelisah Saat Tidur/ Foto: Getty Images/iStockphoto/LeManna

3. Separation anxiety

Separation anxiety merupakan rasa cemas yang muncul saat anak harus berpisah dari Bunda atau pengasuhnya. Kondisi ini normal dialami balita sebagai bagian dari tahap perkembangannya.

Dikutip dari Mayoclinic, separation anxiety kebanyakan akan hilang pada saat anak berusia 3 tahun. Pada beberapa anak, rasa cemas ini bisa menjadi tanda serius yang dikenal dengan separation anxiety disorder (SAD).

SAD bisa membuat anak sulit tidur karena begitu terikat berlebihan pada orang tuanya. Mereka bisa mulai gelisah, menangis, dan menolak untuk tidur.

Penyebab anak gelisah saat tidur ini biasanya akan hilang tanpa pengobatan. Namun, bila Bunda khawatir dengan kondisi anak, sebaiknya segera konsultasi ke dokter ya.

4. Restless leg syndrome

Restless leg syndrome atau sindrom kaki gelisah bisa dialami anak-anak. Sindrom ini ditandai dengan posisi tidur anak yang sering berubah seperti gelisah. Anak juga sering menggerakkan kakinya saat tidur, Bunda.

Dikutip dari Healthline, beberapa anak umumnya tidak menyadari bahwa mereka gelisah. Tetapi mereka bisa kurang tidur akibat sindrom ini.

Menurut ulasan di Medscape General Medicine, anak-anak dengan sindrom ini dapat memiliki masalah perilaku, seperti agresif, hiperaktif, dan suka mengantuk di siang hari.

Restless leg syndrome adalah kondisi yang bisa diketahui dari diagnosis medis. Bila anak mengalami beberapa tanda ini, Bunda bisa memeriksakannya ke dokter ya.

5. Efek samping pengobatan dan makanan

Penyebab lain anak gelisah tidur bisa karena konsumsi obat-obatan tertentu nih. Beberapa pengobatan medis yang mengandung antidepresan, antikonvulsan, dan kortikosteroid, bisa menyebabkan anak insomnia.

Sebelum memberikan anak obat, Bunda sebaiknya konsultasi dulu ke dokter. Setidaknya, Bunda sudah mengetahui efek samping obat untuk mencari solusinya.

Nah, selain efek samping obat, gangguan tidur pada anak juga bisa disebabkan makanan, Bunda. Konsumsi makanan manis terlalu banyak bisa membuat anak sulit tidur lho.

Ketika anak mengonsumsi makanan manis, kadar gula darahnya akan naik lalu turun secara signifikan. Pada proses ini, tubuh Si Kecil akan bekerja keras untuk menstabilkan kembali gula darah dengan melepaskan adrenalin atau hormon stres. Akibatnya, anak bisa gelisah saat tidur.

Untuk mencegahnya, Bunda bisa membatasi asupan makanan manis pada anak ya. Hindari juga konsumsi makanan pengawet yang mengandung pemanis buatan.


(ank/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda