Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

3 Prinsip Rumah Adat Sumatera Utara, Memengaruhi Gaya Parenting Juga Lho

Tim HaiBunda   |   HaiBunda

Senin, 23 May 2022 23:10 WIB

rumah khas Sumatera Utara
Ilustrasi rumah adat Sumatera Utara/Foto: Muchamad Irfan/d'Traveler
Jakarta -

Seperti Bunda tahu bahwa Indonesia merupakan negara yang memiliki kekayaan aneka ragam budaya. Budaya Indonesia dipengaruhi oleh suku-suku yang ada. Salah satu suku yang mendominasi di Indonesia adalah suku Batak. Batak terdiri dari beberapa sub etnis seperti Batak Toba, Karo, Mandailing, Pakpak Barat.

Rumah adat Sumatera Utara yang terdiri dari suku Batak ini memiliki nilai-nilai budaya yang digunakan oleh orang tua zaman dahulu untuk mendidik anak mereka. Pola asuh ini pun akhirnya sangat memengaruhi tumbuh kembang anak-anak asal Sumatera Utara.


Mereka dikenal sebagai sosok tangguh yang berprestasi di berbagai bidang. Tidak hanya itu, anak-anak asal Sumatera Utara juga dikenal sangat menghormati orang tuanya.

Banner Film Our FatherBanner Film Our Father/ Foto: HaiBunda/ Novita Rizki

Rumah adat Sumatera Utara bagi suku Batak didasari dengan sebuah tujuan hidup yang dikenal dengan sebutan 3H yaitu Hamoraon, Hagabeon, dan Hasangapon. Kenali ketiganya yuk, Bun untuk melihat pengaruhnya terhadap gaya parenting dari Sumatera Utara.

Nilai yang pertama yaitu Hamoraon. Hamoraon adalah kekayaan. Artinya segala sesuatu yang dimiliki oleh seseorang. Kekayaan, bagi mereka dari Sumatera Utara, selalu identik dengan harta materi dan anak. Tanpa anak akan merasa tidak kaya, walaupun banyak harta, seperti diungkapkan dalam bahasa Batak, Anakkonhido hamoraon diahu (anakku adalah harta yang paling berharga bagi saya).

rumah khas Sumatera Utararumah khas Sumatera Utara/ Foto: Muchamad Irfan/d'Traveler



Kemudian nilai yang kedua yaitu Hagabeon artinya kebahagiaan dalam keturunan yang memberi harapan hidup. Karena keturunan adalah suatu kebahagiaan yang tak ternilai bagi orang tua, keluarga, dan kerabat. Bagi orang Batak, kebahagiaan dalam berketurunan (gabe) ini terasa lengkap dalam sebuah keluarga apabila keluarga itu memiliki anak laki-laki dan perempuan.

Terakhir adalah Hasangapon kemuliaan dan kehormatan) merupakan suatu kedudukan seseorang yang dimilikinya di dalam lingkungan masyarakat. Rumah adat Sumatera Utara, terutama suku Batak, memberi kekhasan tersendiri bagi orang tua dalam pengasuhan anak-anak mereka. Sikap orang tua yang mendorong pencapaian pendidikan anak di bidang akademik berupa dukungan, kontrol dan kekuasaan, yang mereka perlihatkan dalam mengarahkan kegiatan anak pada pencapaian prestasi tertentu.

Pengasuhan anak menjadi faktor penting dalam keluarga. Di mana pasangan orang tua Batak harus mampu mengasuh anak-anaknya dengan sebaik mungkin sehingga mampu membawa nama baik keluarga Batak. (PK)

Simak juga video berikut mengenai tips mengatur waktu Bunda Ankatama.

(ziz/ziz)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda