Hari Anak Internasional, Ini Permintaan Maaf Para Bunda untuk Si Kecil yang Bikin Nangis

Namun biasanya, habis marah dengan Si Kecil, kita suka nyesel sendiri ya, Bunda. Lalu minta maaf ke anak. Nah, bagian ini biasanya yang bikin kita suka mewek sendiri.

Tentu saja Bunda tidak sendirian, banyak juga para Bunda yang merasakan hal yang sama. Di Hari Anak Internasional ini, berikut permintaan maaf para Bunda yang menyentuh hati:

Maafin Bunda ya, Nak...

"Maaf ya Nak, Bunda suka larang screentime tapi Bunda main hape depan kamu," - @fir******.

"Belum bisa bikin macam-macam makanan buat kamu," - @jori******.

"Bunda kurang minum air putih saat hamil," - @aysekar*******.

"Maaf ya kakak Zian dan adek Zain, Bunda harus kerja waktunya mainnya jadi berkurang," - @annisa*********.

"Masih suka ngomel-ngomel, marah-marah, dan sedikit terika dan kadang sdkit kasar," - @safitt********.

"Selalu enggak sabar sama semua penolakanmu. Belum bisa atur emosi sendiri," - @yuniar********.

"Maaf ya, Nak...Emosi mama masih sering terpancing dan auto membentak," - @raara*****.

"Belum bisa jadi Bunda yang terbaik buat kakak dan adek," - @kusrini**********.

"Maaf ya nak, ibu udah marah dan sempet bentak kamu," - @sell****.

Sejalan dengan komitmen Hari Anak Internasional, tentunya para Bunda juga berharap anak berkembang dengan baik. Karena apa pun yang terjadi, Bunda merupakan sosok yang selalu membuat Si Kecil merasa lebih baik meski di waktu terburuknya sekalipun.

Lantas, apa harapan atau pesan untuk Si Kecil dari Bunda?

"Walaupun rasanya dunia ini enggak aman menurutmu, Bunda akan selalu ada menemanimu," - @nab******.

"Sehat-sehat terus ya sayangku, kelak kalau dia bisa memutuskan sesuatu, Bunda akan dukung selama itu dijalan Allah," - @riezka*****.

"Semoga abang dan adek nanti jadi manusia yang jauh lebih baik dari mama dan papa," - @raar*****.

"Semoga menjadi orang yang selalu berbuat baik dan menyayangi keluarga serta teman-temannya," - @jori*******.

Bagaimana pun tingkah Si Kecil yang membuat Bunda lelah dan kesal, ingatlah kalau masa kecil mereka hanya sebentar. Jadi marilah kita menciptakan banyak memori manis agar dapat dikenang anak-anak kita dewasa nantinya.

Selamat Hari Anak Internasional!