PARENTING
Mengenal Bangun Ruang dalam Matematika serta Rumus dan Contohnya
Jessica Elisabeth Gunawan | HaiBunda
Senin, 08 Aug 2022 16:35 WIBSi kecil di sekolah mulai belajar bentuk? Bunda jangan lupa untuk mengenalkan bangun ruang, ya. Materi bangun ruang merupakan salah satu materi ajar pelajaran Matematika.
Menurut Nur Lailah Indah Sari dalam buku Asyiknya Belajar Bangun Ruang Sisi Datar, bangun ruang adalah suatu bangunan tiga dimensi yang memiliki volume atau isi.
Sebuah bangun ruang memiliki enam bagian, yaitu:
- Bidang sisi, yakni bidang/sisi yang membatasi antara satu ruang dan ruang lainnya.
- Rusuk, yakni pertemuan dua sisi pada bangun datar yang tampak sebagai ruas garis.
- Titik sudut, yakni titik hasil pertemuan dua rusuk atau lebih pada sebuah bangun ruang.
- Diagonal sisi, yakni garis diagonal dari sisi bangun ruang.
- Bidang diagonal, yakni bidang datar dari diagonal sisi dan rusuk.
- Diagonal ruang, yakni garis diagonal dari sebuah bidang diagonal.
Bangun ruang terbagi menjadi dua, bangun ruang sisi datar dan bangun ruang sisi lengkung. Yuk, simak penjelasannya di bawah ini.
Bangun ruang sisi datar
Bangun ruang sisi datar menurut Nur Lailah Indah Sari adalah bangun ruang yang memiliki sisi berbentuk datar, bukan sisi lengkung. Terdapat empat jenis bangun ruang sisi datar, yaitu kubus, balok, prisma, dan limas.
1. Kubus
Kubus adalah bangun ruang yang semua sisinya berbentuk persegi dan memiliki rusuk-rusuk yang sama panjang. Ciri-ciri kubus antara lain:
- Memiliki enam bidang berbentuk persegi.
- Mempunyai delapan titik sudut dan semua sudutnya siku-siku atau 90 derajat.
- Mempunyai 12 rusuk yang sama panjang, 12 diagonal sisi, dan 4 diagonal ruang yang sama panjang.
Rumus untuk menghitung volume kubus adalah luas alas x tinggi atau s3 dengan s adalah panjang rusuk kubus.
Untuk mengenalkan si kecil dengan kubus, ada beberapa barang sehari-hari yang dapat Bunda jadikan contoh. Salah satunya adalah dadu.
2. Balok
Balok menurut Drs. Joko Untoro dalam buku Genius Matematika adalah bangun ruang yang dibatasi oleh enam bidang yang berbentuk persegi panjang dan sepasang-sepasang sama dan sebangun. Ciri-ciri balok antara lain:
- Mempunyai 12 rusuk, enam sisi, dan delapan titik sudut.
- Mempunyai delapan titik sudut dan semua sudutnya siku-siku atau 90 derajat
- Terbentuk dari empat sisi persegi panjang yang saling berhadapan sepasang-sepasang dan dua sisi persegi yang saling berhadapan.
Volume balok dihitung dengan rumus panjang x lebar x tinggi. Contoh balok yang dapat bunda perlihatkan kepada Si Kecil adalah lemari baju, kardus sepatu, dan kulkas.
3. Prisma tegak segitiga
Prisma adalah bangun ruang yang dibatasi oleh dua buah bidang sejajar, kedua bidang sejajar ini merupakan bidang alas dan bidang tutup. Alas dan tutup prisma umumnya segitiga dan dikenal sebagai prisma tegak segitiga. Prisma tegak segitiga memiliki sembilan rusuk, lima sisi, dan enam titik sudut.
Untuk menghitung volume prisma tegak segitiga menggunakan rumus luas alas x tinggi. Alas segitiga dapat dihitung dengan rumus ½ x alas x tinggi. Bunda dapat memperlihatkan tenda kepada Si Kecil untuk mengenalkannya pada prisma tegak segitiga.
4. Limas
Limas adalah bangun ruang yang dibatasi oleh sebuah segi sebagai bidang alas dan beberapa bidang tegak berbentuk segitiga. Terdapat dua jenis limas, yaitu limas segitiga dan limas segiempat.
Limas segitiga memiliki alas segitiga dengan enam rusuk, empat sisi, dan empat titik sudut. Sementara itu, limas segiempat memiliki alas segiempat dengan delapan rusuk, lima sisi, dan lima titik sudut.
Volume limas tergantung alasnya segitiga atau segiempat. Limas dapat dihitung dengan ⅓ x luas alas x tinggi. Jika alasnya segitiga, luas alas dihitung dengan rumus ½ x alas x tinggi. Jika alasnya segiempat, luasnya dihitung dengan rumus panjang x lebar.
Contoh yang dapat Bunda berikan untuk Si Kecil adalah Piramida Mesir yang berbentuk limas segiempat.
Bangun ruang sisi lengkung
Bangun ruang sisi lengkung adalah bangun ruang yang memiliki selimut dan memiliki bagian yang melengkung. Terdapat tiga jenis bangun ruang sisi datar, yaitu tabung, kerucut, dan bola.
1. Tabung
Dalam buku Genius Matematika, tabung atau silinder adalah bangun ruang yang dibatasi oleh dua buah lingkaran yang berfungsi sebagai alas dan tutupnya. Tabung memiliki tiga sisi, yaitu alas, tutup, dan selimut serta memiliki dua rusuk. Tabung juga merupakan bangun ruang yang tidak memiliki titik sudut.
Rumus untuk menghitung volume tabung adalah luas alas x tinggi. Menghitung luas alas tabung menggunakan luas lingkaran. Maka dari itu, rumus untuk menghitung volume tabung adalah 2x phi x r2 x t.
Contoh tabung dalam barang sehari-hari yang dapat Bunda perlihatkan si kecil adalah kaleng, pipa air, dan selang air.
2. Kerucut
Serupa, tapi tak sama, kerucut memiliki bentuk yang mirip seperti limas. Akan tetapi, alas dari kerucut adalah lingkaran, berbeda dengan limas yang beralaskan persegi. Kerucut memiliki dua sisi, yaitu alas dan selimutnya serta memiliki satu rusuk. Selain tabung, kerucut juga merupakan bangun ruang yang tidak memiliki titik sudut.
Volume kerucut dihitung dengan rumus luas alas x tinggi dengan lingkaran sebagai alasnya. Contoh kerucut yang dapat Bunda perlihatkan untuk Si Kecil adalah topi ulang tahun dan cone es krim.
3. Bola
Bangun ruang sisi lengkung lainnya adalah bola. Si Kecil pasti sudah tidak asing dengan bola. Bangun ruang yang satu ini hanya memiliki satu sisi dan tidak mempunyai sudut. Volume bola dapat dihitung dengan rumus phi x r3.
Bunda dapat menunjukkan berbagai macam bola untuk Si Kecil, misalnya bola ping-pong, bola basket, bola sepak, hingga bola tenis.
Demikian penjelasan soal bangun ruang dalam matematika. Semoga bermanfaat, Bunda.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.