
parenting
Tips Belajar dari William Lulusan S2 Termuda ITB dengan IPK Sempurna 4.0
HaiBunda
Minggu, 07 Aug 2022 18:25 WIB

Satu lagi anak muda berprestasi dari tanah air. William Damario Lukito menjadi sorotan karena berhasil menyandang gelar S2 Teknik Telekomunikasi dari Institut Teknologi Bandung (ITB) di usia 22 tahun.
Berkat pencapaian tersebut, William Damario Lukito menjadi lulusan termuda dan tercepat dengan nilai sempurna IPK 4.0 dalam wisuda periode Juli 2022.
William yang merupakan alumnus Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI) ITB itu mampu menyelesaikan program studi S2 dalam kurun waktu kurang dari setahun, Bunda.
Hal itu karena William mengambil jalur fast track Program Penyatuan Sarjana Magister ITB. Hebat sekali ya, Bunda?
Pencapaian William yang membanggakan membuat banyak orang penasaran, Bunda. Rupanya, ada beberapa kebiasaan yang sering dilakukan oleh William ketika menjadi mahasiswa.
William memiliki prinsip tersendiri mengenai motivasi. Menurut William, kunci utama untuk mendapatkan nilai IPK yang sempurna adalah dengan menyukai materi yang dipelajari.
"Pertama kita harus senang terhadap apa yang kita pelajari. Kita (juga) harus tahu motivasinya belajar suatu hal. Ketika sudah tahu dan matang, maka otomatis ketika mempelajari maka akan termotivasi dengan sendirinya," ujar William.
Namun tentunya, ia juga pernah menghadapi kesulitan saat belajar. Ketika William tidak memahami materi yang dipelajari, ia menerapkan metode untuk fokus mendengarkan materi di kelas sambil mencatat hal yang belum dipahami.
William memiliki target khusus, Bunda. Setidaknya, ia harus mampu memahami 50 persen materi yang disampaikan oleh dosen.
"Jika memang tidak paham tentang materinya, metode saya adalah mendengarkan di kelas setidaknya lebih dari 50 persen materi harus masuk otak saya. Saya betul-betul memperhatikan sambil memegang kertas dan alat tulis untuk mencatat hal-hal yang sekiranya miss saat di kelas," tuturnya.
Beberapa materi kuliah jurusan Teknik Telekomunikasi ITB yang dikenal sangat sulit yaitu Medan Elektromagnetik, Antena, dan Pengolahan Sinyal Waktu Kontinyu dan Pengolahan Sinyal Waktu Diskrit.
Untuk lebih mudah menghafalnya, William selalu mempelajari materi tersebut sepulang kuliah. Ia fokus mempelajari materi yang telah ia catat di kampus.
Bagi William, metode tersebut sangat membantunya ketika menghadapi kuis, tengah semester (UTS), atau ujian akhir semester (UAS).
Dengan metode tersebut, William tidak perlu belajar serabutan dengan sistem kebut semalam. Tak hanya itu, ia juga menyebutkan tips berikutnya.
LANJUTKAN MEMBACA KLIK DI SINI.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Saksikan juga video tentang kisah remaja 14 tahun yang diterima kuliah di AS.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
Wow! Gadis 10 Th dengan Kecerdasan Melebihi Einstein, Kini Kuliah 2 Jurusan

Parenting
4 Sumber Nutrisi Tepat untuk Bantu Tingkatkan Kecerdasan Anak

Parenting
Makanan untuk Kecerdasan Anak Ternyata Hanya Mitos, Ini Penjelasan Dokter

Parenting
5 Mainan yang Bisa Bantu Tingkatkan Kecerdasan Anak

Parenting
10 Makanan yang Bantu Tingkatkan Kecerdasan Anak


7 Foto
Parenting
7 Potret Mischka dan Devon Anak Cerdas Peraih 85 Medali Olimpiade Matematika dan Sains
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda