10 Obat Mencret Anak dari Bahan Alami hingga Merek yang Dijual di Apotek

Mencret dapat didefinisikan buang air besar yang tampak lebih lembut dari biasanya. Mereka bisa berair, lembek, atau tidak berbentuk. Dalam beberapa kasus, mereka mungkin memiliki bau yang kuat atau busuk.

Ada banyak kemungkinan penyebab mencret pada anak, Bunda. Mencret sering terjadi setelah makan, tetapi mencret juga dapat terjadi sepanjang hari.

Gejala mencret pada anak

Penting untuk memahami perbedaan antara mencret dan diare. Jika anak mengalami diare, anak juga akan mengalami tinja yang encer atau berair dan frekuensinya lebih sering. Namun, jika anak mencret, bukan berarti mengalami diare.

Mencret yang dianggap diare, buang air besar (BAB) harus terjadi berulang kali. Jika anak memiliki tinja yang encer tiga kali atau lebih per hari, maka itu adalah diare.

Gejala yang paling umum dari mencret meliputi:

• Tinja berair
• Tinja lunak atau lembek
• Tinja tak berbentuk

Anak mungkin juga memiliki gejala gastrointestinal lainnya termasuk:

• Kram perut
• Sakit perut
• Mual

Perbedaan BAB encer yang kronis dengan mencret setelah makan

Anak mungkin mengalami BAB encer kronis atau mencret setelah makan. Penting untuk mengetahui perbedaan antara kondisi ini, Bunda.

Mencret setelah makan biasanya bukan masalah jangka panjang dan mungkin hanya terjadi sekali. Namun, BAB encer kronis bisa menjadi masalah selama berminggu-minggu. Bunda pun dapat mengetahui apakah anak mengalaminya dengan melacak berapa lama gejalanya berlangsung.

Kotoran yang encer setelah makan bisa menjadi indikasi keracunan makanan, intoleransi laktosa, atau infeksi. Anak mungkin juga mengalami buang air besar setelah makan jika mereka mengonsumsi terlalu banyak magnesium.

Makanan tertentu, seperti makanan pedas atau berminyak, juga dapat membuat tinja menjadi encer.

Ilustrasi anak mengalami mencret/Foto: Getty Images/PeopleImages

Penyebab mencret pada anak

Apa yang menyebabkan tinja encer? Ada banyak kemungkinan penyebab mencret. Berikut penyebabnya.

• Makanan dan minuman

Dilansir Healthline, beberapa minuman dan makanan dapat menyebabkan mencret. Makanan berminyak dan pedas juga menjadi masalah bagi sebagian orang karena dapat mengiritasi lambung. Fruktosa dan gula alkohol juga bisa menjadi penyebabnya.

• Keracunan makanan dan infeksi

Virus, bakteri, atau parasit dapat menyebabkan keracunan makanan. Mencret bisa jadi akibat peradangan dari infeksi ini.

• Obat-obatan dan suplemen

Obat-obatan dan suplemen tertentu dapat menyebabkan mencret. Misalnya, mengambil terlalu banyak magnesium bisa menjadi masalah.

Mengambil terlalu banyak obat pencahar juga dapat mempengaruhi pergerakan usus. Selain itu, obat-obatan seperti antibiotik atau kemoterapi juga dapat menyebabkan feses menjadi encer.

• Intoleransi laktosa

Jika anak memiliki intoleransi laktosa, maka mencret mungkin menjadi masalah. Orang dengan intoleransi laktosa tidak menghasilkan cukup laktase, yang merupakan enzim yang diperlukan untuk memecah produk susu.

• Sindrom iritasi usus

Kotoran encer dan diare biasa terjadi jika anak memiliki sindrom iritasi usus besar yang merupakan gangguan yang mempengaruhi usus besar.

ilustrasi anak sakit perut/Foto: iStock

Obat mencret anak dari bahan alami

Simak daftar obatnya di bawah ini:

1. Jahe

Studi telah menunjukkan bahwa jahe bisa menjadi pengobatan yang sangat efektif untuk beberapa jenis keluhan sakit perut. Salah satunya mencret.

Jahe memiliki sifat anti-inflamasi alami yang dapat membantu menenangkan gangguan pencernaan.

Jahe untuk obat mencret anak/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Stefan Tomic

2. Konsumsi sup hangat

Untuk mencegah anak mengalami kekurangan cairan saat mencret atau diare, jangan lupa penuhi kebutuhannya ya, Bunda. Selain dari minum air putih, Bunda juga dapat memberikan makanan bergizi seperti sup kaldu hangat.

3. Pisang

Sebagai camilan sekaligus obat alami mencret dan diare, Bunda juga dapat memberikan pisang. Buah legit ini memiliki kandungan potasium dan pektin yang membantu mengeraskan tinja.

Manfaat Pisang untuk obat mencret/ Foto: Getty Images

4. Yoghurt

Probiotik diketahui juga dapat Bunda berikan pada Si Kecil saat ia mengalami mencret atau terkena diare. Alasannya, probiotik dapat mengembalikan jumlah bakteri baik dalam usus.

Tambahan bakteri baik ini pun membantu sistem kekebalan tubuh melawan bakteri jahat pemicu infeksi dan diare. Salah satu sumber probiotik yang bisa diberikan yaitu yoghurt.

Manfaat Yogurt untuk obat mencret anak/ Foto: iStock

5. Madu

Madu merupakan antiseptik ringan yang baik sebagai pengobatan rumahan diare pada anak. Selain diminum langsung, madu juga dapat dicampurkan dengan air putih hangat. Ingat, madu tidak boleh diberikan pada anak berusia di bawah 1 tahun ya, Bunda.

Obat apotek atasi mencret pada anak

Simak daftarnya di bawah ini ya, Bunda:

6. Oralit 200 Sachet untuk obat mencret anak

Oralit 200 Sachet bisa jadi pilihan obat mencret dan diare anak. Seperti kita tahu, oralit digunakan untuk mencegah dan mengatasi dehidrasi saat anak diare.

Oralit 200 Sachet mengandung natrium klorida, kalium klorida, trisodium sitrat dihidrat, dan glukosa anhidrat. Obat serbuk ini bisa dilarutkan dengan air dan tidak dapat digunakan lebih dari 24 jam. Dosis obat ini disesuaikan dengan usia anak.

ilustrasi oralit sebagai salah satu obat mencret anak/Foto: Getty Images/iStockphoto/fizkes

Dosis pemberian oralit untuk obat mencret anak

• Usia di bawah 1 tahun minum 1,5 gelas pada 3 jam pertama, selanjutnya 1/2 gelas setiap kali diare.
• Anak usia 1-5 tahun: minum 3 gelas pada 3 jam pertama, selanjutnya 1 gelas tiap kali diare.
• Anak usia 5-12 tahun: minum 6 gelas pada 3 jam, selanjutnya 1,5 gelas tiap kali diare.
• Usia lebih dari 12 tahun: minum 12 gelas pada 3 jam pertama, selanjutnya 2 gelas tiap kali diare.

Harga oralit

Oralit dijual mulai Rp535 per sachet

7. Lacto-B

Lacto-B adalah obat mencret yang mengandung probiotik atau bakteri baik. Obat ini dapat diberikan untuk anak usia 1 sampai 12 tahun dengan frekuensi 3 sachet per hari. Cara pemberiannya dengan mencampur bersama air putih, makanan anak, atau susu formula.

Lacto-B berfungsi untuk mengatasi diare, konstipasi, dispepsia, mencret akibat laktosa, atau penggunaan antibiotik dalam jangka panjang. Kandungan Lacto-B adalah bakteri baik, seperti Lactobacillus acidophilus, Bifidobacterium longum, dan Streptococcus thermophilus.

Selain bakteri baik, obat diare anak ini juga mengandung vitamin C, vitamin B1, vitamin B2, vitamin B6, niasin, dan zinc.

Harga Lacto-B

Obat probiotik yang satu ini dijual Rp8.500-an per sachet

8. Entrostop Herbal Anak

Entrostop anak adalah obat mencret anak dalam bentuk cair. Obat ini bermanfaat untuk mengobati diare dan gejala yang menyertai, seperti mual, perut kembung, atau sakit perut.

Dilansir laman PT.Kalbe, obat mencret anak ini mengandung bahan herbal, seperti ekstrak daun teh, daun jambu biji, jahe dan kunyit. Daun teh berfungsi untuk membuang racun, daun jambu biji utuh mengatasi mencret dan diare, jahe untuk menghangatkan tubuh, dan kunyit untuk menghentikan rasa mulas.

Dosis pemberian Entrostop Herbal Anak untuk obat mencret 

Dosis obat untuk anak usia 6 sampai 12 tahun adalah 1 sachet 3 kali sehari. Obat sirup rasa jambu biji ini tidak boleh diberikan pada anak di bawah usia 5 tahun ya, Bunda.

Harga Entrostop Herbal Anak

Setiap kemasan Entrostop Herbal Anak dijual mulai dari kisaran harga Rp2.500 per sachet.

9. Guanistrep

Guanistrep adalah obat sirup diare yang bisa digunakan orang dewasa dan anak-anak. Tiap 5 mililiter (ml) obat ini mengandung kaolin 986 mg dan pektin 40 mg.

Guanistrep digunakan untuk mengatasi mencret di mana penyebabnya tidak diketahui dengan jelas. Obat mencret anak ini bekerja menyerap racun dalam tubuh serta membentuk lapisan pelindung di dinding usus.

Penggunaan obat perlu mendapatkan pengawasan dari dokter, terutama pada anak-anak ya.

Dosis Guanistrep

• Anak usia di bawah 3 tahun harus sesuai petunjuk dokter
• Anak usia 3-6 tahun: 1-2 sendok takar (5-10 ml), maksimal 15 ml dalam 24 jam.
• Anak usia 6-12 tahun: 1-2 sendok takar (5-10 ml), maksimal 30 ml dalam 24 jam.
• Anak usia di atas 12 tahun: 2 sendok takar (10 ml), maksimal 60 ml dalam 24 jam.

Harga Guanistrep

Harga Guanistrep dijual kisaran harga Rp7.800 - Rp10.000 per botol.

10. Zinkid Zinc untuk obat mencret anak

Zinkid zinc adalah obat yang digunakan untuk mengobati mencret atau diare parah. Obat ini dijual dalam bentuk tablet dan sirup, Bunda.

Dikutip dari laman Indofarma, tiap tablet obat ini mengandung zinc sulfate monohydrate 54,9 mg yang setara dengan zinc 20 mg. Sedangkan tiap 5 ml sirup mengandung zinc sulfate 27,45 mg, setara dengan zinc 10 mg.

Zinkkid adalah obat pelengkap untuk pengobatan mencret atau diare pada anak di bawah 5 tahun. Jika anak diare, penggunaannya diberikan bersama larutan oralit ya, Bunda.

Dosis

Anak usia 2-6 bulan: 1/2 tablet atau 5 ml sirup diberikan setiap hari selama 10 hari berturut-turut, bahkan ketika diare telah berhenti.
Anak usia 6 bulan-5 tahun: 1 tablet atau 10 ml sirup diberikan setiap hari selama 10 hari berturut-turut, bahkan ketika diare telah berhenti.
Bila terjadi muntah dalam waktu 30 menit setelah pemberian obat, Bunda dapat memberikan lagi obat yang masih baru.

Cara penggunaan obat bentuk tablet

• Letakkan tablet pada sendok 5 ml.
• Tambahkan air minum hangat secukupnya atau ASI. Ingat jangan menggunakan air teh.
• Biarkan tablet larut sekitar 30 detik.
• Berikan pada anak.

Harga Zinkid zinc

Zinkid zinc dijual kisaran harga Rp38 ribu - Rp40.000 per botol.

Demikian ulasan tentang obat untuk membantu mengatasi mencret pada anak. Jangan lupa untuk segera membawa Si Kecil ke dokter jika gejala mencret tak kunjung sembuh selama lebih dari dua hari, ya.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga tanda bahaya diare pada anak melalui video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]