HaiBunda

PARENTING

Bagaimana Cara Mengasah Kecerdasan Anak dengan IQ Tinggi? Ini Kata Psikolog

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Rabu, 03 Aug 2022 16:15 WIB
Bagaimana Cara Mengasah Kecerdasan Anak dengan IQ Tinggi? Ini Kata Psikolog. Foto: Getty Images/iStockphoto/zhanghaoran521
Jakarta -

Anak dengan IQ tinggi kerap dilabeli sebagai anak yang berbakat. Kapasitas anak yang memiliki IQ tinggi berbeda dengan kapasitas teman-teman sebayanya.

Sebelumnya, perlu Bunda ketahui dahulu, klasifikasi IQ berdasarkan tes Weschler, tes yang sering dipakai di Indonesia. Berikut klasifikasinya:

  • Di bawah 90: di bawah rata-rata
  • 90 - 110: rata-rata
  • 120 ke atas: IQ superior
  • 128 ke atas: very superior

Kali ini Bubun bersama psikolog anak, remaja, dan keluarga Alia Mufida, M.Psi., membahas tentang orang tua dengan anak yang memiliki IQ tinggi.


Bagaimana cara menghadapinya, bagaimana mengasah kecerdasan mereka, dan lain sebagainya. Ya, karena setiap orang tua pastinya menginginkan yang terbaik untuk anak mereka. Terlepas dari apapun kondisi mereka, Bunda.

Anak punya IQ tinggi, orang tua mesti bagaimana?

Berikut cara yang disarankan Psikolog Fida, tentang bagaimana orang tua menghadapi sekaligus mengasah kecerdasan anak yang memiliki IQ tinggi:

1. Sesuaikan minat anak

Menurut Fida, setelah dites IQ anaknya tinggi, sebenarnya kurang lebih sama dengan anak lain pada umumnya.

"Samanya dalam artian begini, orang tua sudah tahu nih IQ nya tinggi, berarti dia punya potensi yang besar. Tapi, kembali lagi ke anaknya, dia punya minat apa, yang dia suka apa," ungkapnya.

"Dari situ bisa dibantu, difasilitasi untuk dia mengusai lebih dalam lagi terkait minatnya. Tetapi berarti juga itu untuk informasi orang tuanya, bahwa anak ini bisa dipush lagi mungkin, oh berarti kamu bisa coba ini, coba itu," lanjutnya.

2. Lihat karakter dan kesiapan mentalnya

Ketika mengasuh anak cerdas, tetap yang dilihat bukan IQ tingginya tapi bagaimana anaknya, bagaimana karakternya, bagaimana kesiapan mentalnya.

Jangan sampai juga karena orang tua tahu IQ anaknya tinggi terus pokoknya anak ini bisa, terus dibombardir banyak banget sama kegiatan tanpa melihat terlalu dalam sebetulnya anaknya bagaimana

3. Jangan langsung memberi label

Urusan IQ seperti buah simalakama, kata Fida, IQ ini kalau bagus sekali, orang tua dikhawatirkan malah jadi berlebihan. Namun, kalau IQ kurang malah orang tua jadi sedih banget dan menganggap anak itu enggak bisa apa-apa.

"Padahal, faktor untuk menjadi sukses itu bukan IQ, IQ itu bukan nomor satu. Labeling hal itu tuh jadinya menurut aku enggak fair untuk si anak dalam tumbuh kembangnya," kata Fida.

"Jadinya sudah dispesifikin anakku sudah dikasih ini itu, atau di sisi lain, anak enggak bisa yaudah deh yang penting sekolah. Padahal ada minat yang ditekuni, begitu juga yang IQnya tinggi. Yang bisa dia fokusin, bisa bermanfaat lebih. Jadi tetap ujung-ujungnya harus seimbang," lanjutnya.

Lagipula, Fida juga mengatakan IQ cenderung stabil, Bunda. Baca kelanjutannya di halaman berikut.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga video soal tes IQ berikut ini:



(aci/fir)
IQ CENDERUNG STABIL

IQ CENDERUNG STABIL

Halaman Selanjutnya

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

7 Potret Mewahnya Rumah Masayu Anastasya di Bilangan Jaksel

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Lesti Kejora Masih Menyusui saat Hamil Anak Ketiga, Akui Aman Asal Tak Kontraksi

Menyusui Amrikh Palupi

Terbukti, Ini Cara Efektif Bilang "Tidak" ke Anak agar Didengar

Parenting Nadhifa Fitrina

Benarkah Morning Sickness saat Hamil Dapat Menurunkan Risiko Keguguran? Simak Hasil Studi

Kehamilan Annisa Karnesyia

11 Kalimat yang Sering Diucapkan Orang Banyak Omong tapi Jarang Berpikir Menurut Psikolog

Mom's Life Amira Salsabila

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Deretan Nama Bayi yang Dipredikasi akan Punah di Tahun 2025

Kenali Sindrom Hiperlaktasi, Gejala hingga Cara Mengobatinya

7 Potret Bevan Putera, Anak Nola Be3 yang Kuliah di UI dan Wajahnya Curi Perhatian

Terbukti, Ini Cara Efektif Bilang "Tidak" ke Anak agar Didengar

Lesti Kejora Masih Menyusui saat Hamil Anak Ketiga, Akui Aman Asal Tak Kontraksi

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK