HaiBunda

PARENTING

Cari Tahu Struktur Lapisan Bumi dan Penjelasannya untuk Dipelajari Si Kecil

Jessica Elisabeth Gunawan   |   HaiBunda

Senin, 10 Oct 2022 10:05 WIB
Ilustrasi Cari Tahu Struktur Lapisan Bumi dan Penjelasannya untuk Dipelajari Si Kecil/Foto: Getty Images/iStockphoto/Bearinmind
Jakarta -

Bumi adalah salah satu planet dalam tata surya yang menjadi tempat tinggal manusia selama jutaan tahun. Di dalamnya, bumi menyimpan berbagai unsur yang menyokong kehidupan manusia. Ada berbagai lapisan-lapisan yang menyusun bumi kita, lho, Bunda.

Bumi terletak pada tata surya yang berada dalam bagian dari galaksi Bima Sakti. Berpusat pada matahari, planet yang dihuni manusia ini berada dalam urutan ketiga dari pusat tata surya. 

Bumi tersusun dari berbagai macam lapisan dan struktur mulai dari lapisan udara, tanah, hingga inti bumi. Para peneliti memperkirakan diameter bumi sebesar 7.926mil dan setidaknya memiliki beberapa lapisan bumi yang menyusun tempat yang kita tinggal.


Apa itu lapisan bumi?

Lapisan bumi umumnya dibagi menjadi tiga bagian utama, yaitu kerak bumi, selimut, dan inti bumi. Ketebalan tiap lapis memiliki ukuran yang berbeda-beda. Namun, mengutip buku Geografi, para ahli geologi memperoleh gambaran tentang susunan bagian dalam bumi melalui pengamatan seismologi. 

Bumi mengirimkan gelombang gempa dan data yang diperoleh berupa arah, kecepatan, dan bentuk gelombang gempanya. Setelah diolah, para ahli geologi pun dapat menentukan komposisi dan kerapatan bagian dalam bumi.

Nah, tiap bagian lapisan bumi ini memiliki karakteristik yang berbeda-beda, Bunda. Simak pembahasan berikutnya, yuk.

Struktur lapisan bumi

Lapisan pembentuk bumi dalam buku Geografi SMA/MA Kls X (Diknas) dibagi menjadi tiga bagian besar, yaitu kerak bumi (crust), selimut bumi (mantle), dan inti bumi (core). Apa saja, sih bagian-bagiannya?

1. Kerak bumi (crust)

Kerak bumi adalah bagian paling luar dari lapisan bumi atau yang biasa disebut dengan permukaan bumi. Pada lapisan ini, semua makhluk hidup penghuni bumi tinggal termasuk manusia. 

Tebal dari kerak bumi tidak sama di setiap tempat, Bun. Umumnya ketebalan kerak bumi di atas benua (continental crust) berkisar 20 - 50km sedangkan di bawah dasar laut (oceanic trust) hanya sekitar 10 - 20km. Adapun suhu di bagian lapisan bumi ini mencapai 1.050 derajat celsius.

Terdapat dua jenis kerak bumi, yaitu kerak benua dan kerak samudra. Kerak benua tersusun atas granit yang disebut batuan ringan. Lalu, kerak samudra tersusun dari batuan basal yang lebih ringan.

2. Selimut bumi (mantle)

Ilustrasi struktur lapisan bumi/ Foto: Getty Images/iStockphoto/eliflamra

Selimut bumi terletak tepat di bawah kerak bumi. Lapisan ini memiliki ketebalan hingga 2.900km dan merupakan lapisan batuan padat. Suhu di bagian bawah selimut bumi dapat naik sampai 3.700 derajat celsius sehingga seluruh selimut bumi dalam keadaan cair-liat.

Selimut bumi terbentuk dari tiga bagian, yaitu litosfer, astenosfer, dan mesosfer dari atas sampai bawah. Litosfer terdiri dari material padat dengan ketebalan 50 - 100km.

Astenosfer merupakan lapisan tengah berwujud kental dengan tebal 100 - 400km. Terakhir di paling bawah selimut bumi terdapat mesosfer berwujud padat dengan tebal 2.400 - 2.750km.

3. Inti bumi (core)

Inti bumi adalah lapisan paling dalam dari struktur bumi. Lapisan ini dibedakan menjadi dua bagian, yaitu inti bagian luar (outer core) dan inti bagian dalam (inner core).

Inti bagian luar diduga berwujud cair karena lapisan ini tidak dapat ditembus oleh gelombang sekunder. Ketebalan lapisan ini sekitar 2.270km. Sementara itu, inti bagian dalam kira-kira berwujud padat tersusun dari besi dan nikel yang memiliki ketebalan 1.216km.

Struktur lapisan bumi berdasarkan susunan kimia

Selain memiliki lapisan pembentuk bumi, terdapat juga lapisan bumi berdasarkan susunan kimia, Bun. Susunan kimia yang dimaksud merupakan lapisan udara yang menyelubungi bumi. Planet yang kita tempati ini memiliki lapisan udara yang cukup kompleks sehingga ideal dihuni oleh makhluk hidup.

Susunan kimia dalam lapisan bumi memiliki empat bagian, yakni atmosfer, hidrosfer, litosfer, dan biosfer. Apa saja kandungan di dalamnya?

1. Atmosfer

Atmosfer dalam buku Geografi: Menyikapi Fenomena Geosfer diartikan sebagai selubung gas yang menyelimuti planet. Pada bumi, atmosfer berfungsi untuk melindungi bumu dari berbagai gangguan benda angkasa, menjaga kestabilan suhu udara bumi, dan mengatur siklus cuaca dan iklim bumi. 

Ketebalan lapisan atmosfer diperkirakan mencapai 1.000km. Berdasarkan perbedaan suhu dan fungsi, terdapat lima bagian utama dari atmosfer, yaitu troposfer, stratosfer, mesosfer, termosfer, dan eksosfer.

a. Troposfer

Troposfer merupakan lapisan paling bawah dan paling dekat dengan permukaan bumi kira-kira 0 hingga 12km. Lapisan ini lah yang memungkinkan manusia untuk bernapas dengan bebas.

Fenomena cuaca dan iklim pun terjadi pada troposfer sebab lapisan ini mengandung uap air, oksigen, nitrogen dan karbon dioksida yang lebih banyak dibanding lapisan lain.

b. Stratosfer 

Stratosfer terdiri dari gas yang terkandung dalam troposfer, tapi memiliki kandungan air yang lebih sedikit. Lapisan kedua ini terletak 12 sampai 50km di atas permukaan bumi. Pada lapisan ini terdapat lapisan ozon, sebuah lapisan yang berfungsi sebagai tirai pelindung dari radiasi ultraviolet matahari.

ilustrasi struktur lapisan bumi/Foto: Getty Images/iStockphoto/shoo_arts

c. Mesosfer

Mesosfer berfungsi untuk menyalurkan gelombang radio sehingga memungkinkan terjadinya komunikasi global. Terletak pada 50 hingga 70km, lapisan ketiga dari atmosfer ini memiliki lapisan udara yang bermuatan listrik, Bunda.

d. Termosfer

Termosfer berjarak 70km hingga 400km di atas permukaan bumi. Lapisan ini disebut juga sebagai ionosfer karena terjadi proses ionisasi antara molekul dan atom yang bergesekan dengan plasma matahari. Lapisan keempat ini berfungsi untuk melindungi bumi dengan membakar meteor yang jatuh ke bumi.

e. Eksosfer

Eksosfer merupakan lapisan terluar atmosfer yang membentang di angkasa dan menyatu dengan atmosfer dan radiasi matahari. Lapisan ini disusun oleh gas hidrogen dan diisi oleh sinar ultraviolet. Eksosfer berjarak 800km hingga 3.260km dari permukaan bumi. Pada lapisan ini, terdapat satelit yang mengitari bumi.

2. Hidrosfer 

Hidrosfer adalah lapisan air yang ada di permukaan bumi. Lapisan bumi ini termasuk samudera, lautan, danau, sungai, air, dan uap air. Komposisi bumi terdiri dari 70 persen air dan 30 persen daratan.

3. Litosfer 

Litosfer merupakan lapisan kerak paling luar yang terdiri dari batuan. Struktur kimia yang satu ini berbentuk lempeng yang bergerak sehingga dapat menimbulkan pergeseran benua. Litosfer terdiri dari dua bagian, yatu litosfer atas yang merupakan daratan dan lautan yang menjadi litosfer bawah.

Lempeng bumi termasuk dalam litosfer. Lempeng bumi terdiri dari kerak samudera dan kerak benua, kedua kerak ini secara aktif saling mendesak dan bertabrakan atau saling menjauh. Inilah yang disebut dengan pergerakan benua.

4. Biosfer 

Biosfer mencakup udara, daratan, air, dan keseluruhan ekosistem bumi yang mengandung kehidupan. Lapisan ini adalah lapisan tempat tinggal makhluk hidup dan merupakan sistem kehidupan yang besar. Pada lapisan ini, berbagai lapisan bumi mulai dari litosfer, hidrosfer, dan atmosfer saling berinteraksi.

Itulah lapisan bumi yang membentuk planet ini disebut sebagai rumah oleh manusia. Sebagai penghuni bumi, sudah menjadi tanggung jawab manusia untuk menjaga dan merawat bumi.

Setelah memperkenalkan lapisan bumi, Bunda juga jangan lupa untuk mengingatkan Si Kecil untuk melestarikan bumi, ya. Semoga informasinya bermanfaat, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

(fir/fir)

Simak video di bawah ini, Bun:

Kenali Apa Itu Tes IQ untuk Kenali Kecerdasan Anak Yuk, Bun

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Artis Jadi Ibu Bhayangkari Dampingi Suami Polisi, Uut Permatasari Tampil Manglingi

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Waspada Kandungan dalam Air Minum Ini Bisa Membahayakan Bumil dan Janin, Ini Kata Pakar

Kehamilan Annisa Karnesyia

Nola B3 Kenang Perjalanan Membesarkan Putri Sulung, Masih Sering Nangis Ingat Hal Ini

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Deretan Nama Bayi Kembar yang Terinspirasi dari Anak Artis Beserta Artinya

Nama Bayi Annisya Asri Diarta

Film Animasi The Cat in the Hat Bakal Tayang Awal Tahun Depan, Sajikan Petualangan Penuh Keajaiban

Parenting Annisa Karnesyia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Viral Pacu Jalur hingga Istilah Aura Farming ala Gen-Z-Alpha

Charlotte Ramadhan Lulus Kedokteran Hewan, Shahnaz Haque Ungkap Rasa Haru

Kasus Kanker Anak Muda Meningkat, Waspadai Ini Penyebabnya

Film Animasi The Cat in the Hat Bakal Tayang Awal Tahun Depan, Sajikan Petualangan Penuh Keajaiban

Waspada Kandungan dalam Air Minum Ini Bisa Membahayakan Bumil dan Janin, Ini Kata Pakar

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK