sign up SIGN UP search

parenting

Kegiatan Bermain Bisa Kurangi Stres Anak di Sekolah? Begini Faktanya Bun

Mutiara Putri   |   Haibunda Kamis, 17 Nov 2022 16:05 WIB
Tambov, Russian Federation - February 20, 2015 Lego Bricks in child's hands with Lego Duplo blocks and toys background. Studio shot. caption
Jakarta -

Mainan blok seperti lego adalah salah satu mainan yang bisa diberikan pada Si Kecil, Bunda. Tak hanya bisa dimainkan oleh anak-anak, ternyata lego juga bisa dimainkan oleh orang tua dan seluruh anggota keluarga.

Tak hanya bisa mengasah stimulasi anak, lego juga dapat melatih kreatifitas sehingga anak dapat mencoba berbagai macam ide. Tak hanya itu, sebuah penelitian bahkan menjelaskan bahwa anak yang gemar bermain bisa terhindar dari stres selama bersekolah.

Hal ini diungkapkan langsung oleh Rohan Mathur, Marketing Director of The LEGO Group, Southeast Asia. Ia mengatakan sekitar 92 persen anak bisa bersantai karena bermain.


"Sekitar 97 persen anak berkata bermain membuat mereka merasa kreatif dan membantu mencoba hal baru serta 92 persen anak mengaku bermain membantu mereka bersantai dan tak stres karena sekolah," kata Rohan Mathur dalam acara LEGO 'Ever Changing Play for Every Kid's Way', Rabu (16/11/2022).

Lebih lanjut, Cesar Ridruejo, General Manager of The LEGO Group, Souttheast Asia, mengungkapkan lego atau permainan blok bisa dimainkan dengan cara yang beragam. Dalam artian, tidak ada cara yang salah dalam memainkan permainan ini.

"Tidak ada cara yang benar atau salah saat sedang berkrasi dan bermain dengan lego," ungkapnya.

Manfaat permainan blok bagi balita

Balita merupakan momen di mana mereka mulai mengenal permainan, Bunda. Di masa ini, anak akan mempelajari berbagai permainan kreatif.

Sejak usia balita, anak akan mampu melatih kemampuan memecahkan masalah atau problem solving. Kemampuan ini bisa diperoleh lewat jenis-jenis permainan kreatif, contohnya mainan blok seperti lego.

"Blok dapat digunakan untuk merepresentasikan sesuatu, meski bentuknya sangat sederhana. Satu buah blok dapat memicu daya imajinasi anak yang luar biasa," ujar Amanda Abel, psikolog pediatrik di acara Lego, belum lama ini.

Ketika menyusun blok, anak akan mencari berbagai cara untuk mencapai bentuk yang ia inginkan. Selain memicunya berpikir dan berimajinasi, anak mungkin akan menghadapi tantangan seperti berbuat kesalahan ketika merakit.

"Terkadang, anak merasa frustrasi ketika bermain. Biarkan dia meminta tolong kepada orang lain. Bunda bisa menghiburnya, menenangkannya, dan membantunya berpikir dan mempelajari kesalahannya," tutur Amanda.

Perkembangan teknologi membuat Si Kecil lebih memilih gadget daripada memainkan permainan lain seperti blok? Lantas apa yang harus dilakukan, ya?

Simak selengkapnya di laman berikutnya yuk, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Jangan lupa saksikan juga video mainan yang bikin anak happy saat mandi berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]



LIBATKAN DIRI SAAT ANAK BERMAIN
BACA HALAMAN BERIKUTNYA
HALAMAN :
Share yuk, Bun!
BERSAMA DOKTER & AHLI
Bundapedia
Ensiklopedia A-Z istilah kesehatan terkait Bunda dan Si Kecil
Rekomendasi
Ayo sharing bersama HaiBunda Squad dan ikuti Live Chat langsung bersama pakar, Bun! Gabung sekarang di Aplikasi HaiBunda!
ARTIKEL TERBARU
  • Video
detiknetwork

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Pantau terus tumbuh kembang Si Kecil setiap bulannya hanya di Aplikasi HaiBunda!