Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

4 Teknik Memijat Bayi Sesuai dengan Kondisinya, Perhatikan Bun

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Senin, 05 Dec 2022 15:16 WIB

Image of an Asian Chinese woman applying baby cream and massaging her baby boy after bath
Ilustrasi Teknik Memijat Bayi/Foto: iStock

Bayi rentan terserang dengan berbagai macam penyakit, Bunda. Selain diatasi dengan obat-obatan, ternyata kondisi-kondisi tertentu pada bayi bisa diatasi dengan pijatan.

Pijat dapat meningkatkan sirkulasi darah kaya akan oksigen ke seluruh tubuh Si Kecil ke area seperti wajah dan dada. Tak hanya itu, pijatan juga bisa merangsang dan mempercepat penyembuhan.

Menurut Evi Putri Damayanti, Founder VY Mom & Baby Care Massage Expert, memijat bayi dengan menggunakan minyak esensial juga bisa menjadi salah satu langkah bonding Bunda dengan Si Kecil. Hal ini juga turut membentuk karakternya ketika besar, lho.

"Jelas ada kaitannya pijat esensial oil dengan tumbuh kembang anak. Karena bonding itu kita memberikan sentuhan, ya. Jika kita memberikan sentuhan kepada anak, otomatis anak akan lebih ikut kita. Karena dia tahu dia merasa dicintai, dia merasa kalau orang tuanya itu lebih memperhatikan anaknya," ungkapnya dalam acara Grand Launching dan Media Session, Cessa Natural Essential Oil for Baby and Kids, beberapa waktu lalu.

"Jadi anak-anak yang jarang disentuh, biasanya ketemu sama Mamanya, 'Nak, sini peluk', dia enggak mau. Jadi dia kepribadiannya lebih peduli," sambungnya.

Ketika Bunda memutuskan untuk memijat Si Kecil, pastikan mereka dalam keadaan nyaman, ya. Kalau bayi menangis secara tiba-tiba ketika dipijat, segera hentikan pemijatan.

Teknik memijat bayi berdasarkan kondisi

Memijat bayi ternyata tak bisa sembarangan, Bunda. Evi mengungkapkan teknik memijat bayi berbeda di setiap kondisinya. Berikut ini cara-caranya:

1. Konstipasi atau perut keras

Ketika bayi dalam keadaan konstipasi atau susah buang air besar, perutnya akan terasa keras dan membuat tidak nyaman. Bunda bisa memijat Si Kecil menggunakan teknik gerakan I love you.

"Biasanya untuk bayi-bayi yang konstipasi atau perutnya keras (menggunakan pijat  I love you)," jelas Evi.

Pijat Bayi Gerakan I Love YouPijat Bayi Gerakan I Love You/Foto: HaiBunda/Dwi Rachmi

Klik baca halaman berikutnya untuk melihat teknik lainnya, yuk.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga video cara pijat bayi agar lancar BAB berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]



TEKNIK MEMIJAT BAYI

Image of an Asian Chinese woman applying baby cream and massaging her baby boy after bath

Ilustrasi Teknik Memijat Bayi/Foto: iStock

2. Bayi pilek

Ketika Si Kecil dalam keadaan pilek atau hidung tersumbat, salah satu masalahnya adalah bayi tidak bisa mengeluarkan lendir dari hidungnya. Memijat bayi bisa membantu mengeluarkan lendirnya dengan mudah.

"Kita bisa pencet bagian pelipis di bawah mata sekitar 1 sampai 2 menit. Setelah itu kita gerakkan dari bagian atas samping mata itu ke bawah. Itu membantu menurunkan lendir yang tertumpuk di dalam hidung. Jadi nanti biasanya lendirnya itu keluar," tutur Evi.

Untuk melakukan teknik ini, Bunda bisa gunakan jari telunjuk atau jempol dengan lembut. Khusus untuk bagian wajah, jangan gunakan minyak esensial, ya!

Pasutri Dapat Momongan Setelah 11 Tahun

3. Batuk

Anak yang batuk kesulitan mengeluarkan dahak, sehingga napasnya menjadi sesak. Evi menjelaskan untuk membantunya mengeluarkan dahak, Bunda bisa pijat Si Kecil pada bagian dada.

"Biasanya kita pijat, diusap, bisa I love you juga di bagian dada, bisa juga usap kanan kiri," ungkapnya.

4. Perut kembung

Bayi yang mengalami perut kembung bisa dipijat lembut pada bagian perut secara berlawanan. Setelah itu, gunakan gerakan memutar searah jarum jam.

"Kalau untuk bagian perut kembung, kita biasanya usap kanan kiri berlawanan. Karena kan bayi secara anatomi ada diafragma, ya. Jadi tangan kita itu harus ada di bagian perutnya, jangan di bagian diafragmanya. Karena bayi tidak akan nyaman. Kalau bayi tidak nyaman, pastinya akan menangis," jelas Evi.

"Jadi fokus ke bagian perut, lalu kita putar dari pusar searah jarum jam. Nah itu bisa dilakukan sekitar 10 sampai 15 menit selagi baby-nya nyaman," tambah dia.

Kalau merasa tidak percaya diri untuk melakukan pijatan-pijatan ini pada Si Kecil, Bunda bisa meminta bantuan ahli atau profesional. Semoga informasinya membantu, ya.


(mua/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda