Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Urutan Pertumbuhan Gigi Bayi Normal Sesuai Usia & Tips Merangsang agar Cepat Tumbuh

Kinan   |   HaiBunda

Minggu, 18 Dec 2022 14:50 WIB

A baby of 5-6 months gnaws a toy. Teething of the first milk teeth, how to help the baby and relieve pain
Urutan tumbuh gigi bayi sesuai usia/ Foto: iStockphoto

Setiap orang tua tentu sangat menantikan momen urutan tumbuh gigi bayi muncul satu per satu sesuai dengan tahapan usia. Seringkali bayi juga akan menunjukkan tanda-tanda tumbuh gigi sejak dini.

Ya, pada dasarnya pertumbuhan gigi juga termasuk salah satu pencapaian dalam tumbuh kembang anak. Tapi perlu diketahui, kondisi ini bisa saja terjadi dalam urutan atau waktu yang berbeda pada masing-masing anak.

Dikutip dari Healthline, saat bayi mencapai usia 3 tahun, mereka bahkan kemungkinan sudah memiliki 20 gigi. Maka dari itu, urutan tumbuh gigi bayi di tahun pertama kehidupannya penting dipantau.

Biasanya, bayi lahir dengan bentuk seperti 'kuncup' di gusinya. Ini adalah area di mana 20 gigi susunya nanti akan tumbuh dan berkembang. 

Namun, ada beberapa kasus di mana proses ini tidak berjalan seperti seharusnya. Mungkin saja gigi bayi tidak tumbuh dengan urutan yang benar, atau mungkin tumbuh terlambat.

Jika sudah begitu, mungkin diperlukan beberapa cara merangsang pertumbuhan gigi sesuai pemeriksaan dokter.

Urutan tumbuh gigi bayi yang normal

Ada beberapa jenis gigi yang akan tumbuh pada anak di 3 tahun pertama kehidupannya. Termasuk di antaranya gigi seri, gigi taring dan gigi geraham.

Menurut American Academy of Pediatrics (AAP), umumnya urutan tumbuh gigi bayi dimulai pada gigi seri tengah bawah terlebih dahulu.

Berikut urutan tumbuh gigi bayi:

  • Gigi seri tengah bawah: usia 6–10 bulan
  • Gigi seri tengah atas: usia 8–12 bulan
  • Gigi seri samping atas: usia 9–13 bulan
  • Gigi seri samping bawah: 10–16 bulan
  • Gigi geraham pertama atas: 13–19 bulan
  • Gigi geraham pertama bawah: usia 14–18 bulan
  • Gigi taring atas: usia 16–22 bulan
  • Gigi taring bawah: usia 17–23 bulan
  • Gigi geraham kedua bawah: usia 23–31 bulan
  • Gigi geraham kedua atas: usia 25–33 bulan

Dalam hal urutan tumbuh gigi bayi, waktunya seringkali bisa berbeda-beda. Sebagian bayi mungkin tumbuh gigi pada usia 4-7 bulan, sementara yang lain gigi pertamanya tumbuh mendekati usia 9 bulan. 

Dikutip dari Baby Center, bahkan ada pula yang belum tubuh gigi meski sudah mencapai 1 tahun! 

Hmm, apa ya yang menjadi penyebab bayi tumbuh gigi terlambat? Simak di halaman selanjutnya.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga cara merawat kesehatan mulut dan gigi Si kecil dalam video di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]



PENYEBAB GIGI BAYI TERLAMBAT TUMBUH DAN CARA MERANGSANGNYA

A baby of 5-6 months gnaws a toy. Teething of the first milk teeth, how to help the baby and relieve pain

Urutan tumbuh gigi bayi sesuai usia/ Foto: iStockphoto

Faktor penyebab gigi bayi terlambat tumbuh

Ada beberapa faktor yang mungkin dapat menyebabkan tumbuh gigi terlambat. Dalam beberapa kasus, ini mungkin merupakan gejala pertama atau satu-satunya kondisi medis yang mendasarinya.

Faktor penyebab gigi susu terlambat tumbuh antara lain:

1. Kelahiran prematur atau berat lahir rendah

Kelahiran prematur terjadi ketika bayi lahir terlalu dini. Bayi prematur memiliki risiko keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan yang lebih tinggi, termasuk terlambat tumbuh gigi.

Demikian pula, bayi berat lahir rendah lebih cenderung memiliki masalah dalam perkembangan. Ini termasuk dalam proses urutan tumbuh gigi bayi yang terlambat.

2. Kurang asupan nutrisi

Nutrisi yang tepat selama kehamilan dan masa kanak-kanak sangat penting untuk pertumbuhan yang optimal. Kurangnya asupan nutrisi selama masa ini dapat menyebabkan tumbuh gigi terlambat. 

Pada sebagian besar anak, keterlambatan tumbuh gigi kemungkinan besar tidak menjadi masalah. Namun, jika gigi susu Si Kecil tumbuh jauh lebih lambat dari waktu rata-rata, sebaiknya segera lakukan konsultasi dengan dokter gigi.

Terlambat tumbuh gigi berisiko dapat menyebabkan:

  • Kesulitan mengunyah dan bicara
  • Kesulitan membuat ekspresi wajah, seperti cemberut atau tersenyum
banner hari ibu

Cara merangsang pertumbuhan gigi bayi

Untuk mengurangi risiko kesehatan akibat tumbuh gigi yang terlambat, ada beberapa cara merangsang pertumbuhan yang dapat Bunda terapkan, misalnya:

1. Pijat gusi

Baringkan bayi di tempat tidur, gunakan jari bersih Bunda untuk memijat gusinya dengan lembut. Cara ini dipercaya dapat membantu merangsang pertumbuhan gigi bayi agar cepat keluar dari gusi, serta mengurangi rasa sakit saat gigi tumbuh.

2. Memberikan teether dingin

Cara merangsang pertumbuhan gigi bayi lainnya yakni dengan memberikan teether atau handuk dingin. Biarkan Si Kecil menggigit-gigit teether tersebut untuk memijat gusinya secara alami.

3. Jangan lupa berjemur

Berjemur dengan waktu yang cukup dan sesuai akan membantu tubuh meningkatkan proses sintesis vitamin D, sehingga mendorong tumbuh gigi pada usia yang tepat. 

4. Naikkan tekstur makanan bayi

Jika bayi sudah masuk fase MPASI, Bunda dapat sedikit demi sedikit menaikkan tekstur makanannya. Makanan yang lebih padat dapat membuat bagian-bagian mulutnya (seperti otot dan rahang) lebih aktif bergerak, serta membantu merangsang pertumbuhan gigi bayi.

Selain itu, Bunda juga dapat melakukan konsultasi dengan dokter gigi untuk menentukan perawatan lanjutan jika perlu terkait proses tumbuh gigi bayi. 

Demikian ulasan tentang urutan tumbuh gigi bayi yang normal dan cara-cara merangsang pertumbuhannya. Si Kecil sudah punya gigi susu apa saja nih sekarang, Bunda?


(rap/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda