
parenting
Kabar Terbaru Anak Zaskia Mecca yang Dirawat di RS, Saturasi Turun Lagi & Terinfeksi Virus
HaiBunda
Sabtu, 18 Feb 2023 17:30 WIB

Zaskia Adya Mecca kembali membeli kabar terkait sang putra putra, Bhai Kaba yang sedang dirawat di rumah sakit. Melalui Instagram Story, ia menyebut bahwa Bhai Kaba telah menjalani serangkaian pemeriksaan kesehatan, termasuk uji laboratorium.
Saat ini, sudah menjadi hari keempat Kaba menginap di sana karena kondisi yang belum membaik. Sebelumnya, ia juga didiagnosis bronkitis pneumonia hingga harus pakai selang oksigen karena saturasinya tak stabil.
Sebelumnya, sang suami Hanung Bramantyo mengabarkan jika saturasi Bhai Kaba turun hingga angka 85-56, Bunda. Tentu saja, hal ini membuat kedua orang tuanya panik dan khawatir.
Terbaru, Zaskia mengatakan bahwa ia dan sang suami harus bergantian menjaga sang putra di rumah sakit. Keduanya juga harus maksimal menjaga dan mengurus anak yang lainnya di rumah.
"Semalam bagi tugas, Bia nemenin Kaba di RS & Abi standby dirumah nemenin Kama," dikutip dari akun @zaskiadyamecca.
Zaskia mengaku bahwa anaknya juga sudah ingin pulang, tak betah di rumah sakit. Namun pada akhirnya, ia bisa membuat Bhai Kaba kembali tenang .
"Tadinya mikir Kaba bisa pulang hari ini, Qadarullah saturasi belum stabil malah turun lagi tadi Kabanya udah senewen ko masi sesek terus dan belum bisa pulang."
"Nangis tadi minta dipeluk huhu sabar ya anak soleh," sambungnya.
Lalu pada unggahan selanjutnya, Zaskia mengungkapkan bahwa Bhai Kaba terinfeksi virus yang membuatnya sakit. Virus tersebut bernama Rhinovirus atau Enterovirus, Bunda.
"Dengan pemeriksaan swab mendalam dan biaya lumayan mihil, ketauan jenis virusnya.. namanya Rhinovirus/Enterovirus," bebernya.
Bahkan siang tadi, Zaskia kembali mengabarkan jika saturasi Kaba kembali turun ke angka 90. Karena kondisi yang belum stabil, Zaskia hanya bisa pasrah dan berdoa demi kesehatan sang putra. Ia optimis, Bhai Kaba bisa segera membaik sehingga bisa pulang dan berkumpul dengan keluarga.
"Belum bisa pulang hari ini juga besok kayaknya. Insya Allah ama ya mas," tutur Zaskia.
Simak kelanjutannya di halaman berikut, ya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!Â
Simak juga 5 faktor pemicu infeksi saluran pernapasan atau ISPA pada Si Kecil dalam video berikut:
BAHAYANYA RHINOVIRUS ATAU ENTEROVIRUS
Foto: Instagram @zaskiadyamecca
Lebih jauh berbicara mengenai Rhinovirus atau enterovirus, ternyata ini bukan virus baru, Bunda. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) memperingatkan tahun 2020 lalu bisa saja menjadi tahun puncak untuk kondisi berbahaya yang memiliki gejala yang sama dengan COVID-19. Ini disebut Acute Flaccid Myelitis (AFM).
AFM sendiri merupakan kondisi neurologis serius yang memengaruhi sumsum tulang belakang. Ini dapat mengganggu refleks, melemahkan otot, hingga menyebabkan kelumpuhan.
Untuk sementara, penyebabnya masih belum diketahui. Namun beberapa waktu yang lalu, ada bukti kuat yang menyebut bahwa jenis virus bernama enterovirus D68 disebut menjadi penyebabnya. Ini merupakan virus sejenis yang sama menjadi penyebab polio, Bunda.
Enterovirus atau Rhinovirus biasanya dikaitkan dengan infeksi saluran pernapasan atas. Jika terinfeksi, maka akan mengalami beberapa gejala seperti demam, ruam, dan penyakit saraf.
Mengutip HealthLine, Dr. Lydia Marcus, asisten profesor di Divisi Neurologi Pediatrik di UAB Marnix E. Heersink School of Medicine and Children's of Alabama, menjelaskan bahwa gejala dari virus ini bisa parah.
"Gejalanya seringkali ringan tapi terkadang bisa lebih parah, bisa berupa kesulitan bernapas, batuk, hidung tersumbat, nyeri tubuh, demam, diare, atau muntah," paparnya Marcus.
Kebanyakan anak yang terinfeksi virus ini hanya akan mengalami gejala flu biasa. Namun jika terus parah, ini dapat mengakibatkan kelumpuhan.
"Dalam kasus langkap, virus dapat menyebabkan penyakit lumpuh yang menyerupai polio," kata Dr. William Schaffner, pakar penyakit menular di Vanderbilt University Medical Center di Tennessee.
"Kelumpuhan terjadi rata-rata 5 hari setelah timbulnya penyakit pernapasan dan terjadi dengan cepat. Mungkin melibatkan kombinasi anggota tubuh manapun, biasanya termasuk lengan," jelas Schaffner.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
Awalnya Dikira Bapil Biasa, Anak Zaskia Mecca Harus Jalani Perawatan 2 Minggu di RS

Parenting
2 Putri Zaskia Adya Mecca Positif COVID-19, Rasakan Demam & Pusing Hebat

Parenting
Zaskia Adya Mecca Panik, Anak Sambung Sesak Napas hingga Jalani Tes Swab

Parenting
Reaksi Zaskia Mecca Dicap Sombong karena Larang Anak Main dengan Tetangga Saat Pandemi

Parenting
Anak Zaskia Mecca Sakit Kepala Parah & Muntah Gara-gara Gadjet


7 Foto
Parenting
7 Potret Kana Sybilla Putri Zaskia Adya Mecca, Buka Bisnis Baju di Usia 11 Th
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda