
parenting
Kapan Bayi Mulai Mengenali Ayah? Begini Penjelasannya
HaiBunda
Rabu, 29 Mar 2023 17:25 WIB

Bayi memiliki kedekatan yang sangat erat dengan Bunda. Pasalnya bayi sudah bersama dengan Bunda bahkan sejak sebelum mereka lahir.
Selama berkisar sembilan bulan bayi sudah nyaman berada dalam rahim, jadi tidak heran bayi sangat dekat dengan Bunda saat mereka lahir. Namun, bagaimana dengan Ayah? Kapan tepatnya bayi mulai mengenali Ayah?
Bukan rahasia lagi jika banyak orang yang beranggapan bahwa Bunda yang melahirkan memiliki kelebihan dalam hal kedekatan dengan bayi. Dari hamil, melahirkan, hingga menyusui, keterikatan bayi yang baru lahir dengan Bunda sering kali terasa sangat alami.
Melansir dari laman Romper, para ahli mengungkapkan bahwa bayi mengenali suara ibundanya saat mereka masih dalam kandungan, tetapi kapan bayi mengenali ayahnya?
Meskipun Ayah tidak memiliki kontak dengan bayi yang sama seperti yang dapat dilakukan Bunda, hal itu tidak mengurangi pentingnya ikatan mereka dengan anak. Jawabannya akan bervariasi berbeda dari masing-masing bayi, terkadang terjadi lebih awal dari yang diperkirakan.
Kapan bayi mengenali ayahnya?
Ketika Ayah melihat cahaya di mata bayi, itulah saat pertama kali bayi mengenali Ayah. Hal ini menjadi momen istimewa dan membuat para Ayah sangat bahagia.
“Bayi dapat mulai mengenali suara selama trimester ketiga. Setelah lahir, bayi menghubungkan suara-suara ini dengan orang-orang yang memberikan perhatian dan kasih sayang," kata Natasha Burgert dokter anak yang berbasis di Amerika Serikat dikutip dari laman Romper, beberapa waktu lalu.
Dengan begitu itu, Ayah yang mendampingi Bunda saat hamil bisa mulai menjalin ikatan dengan bayi bahkan sebelum mereka lahir. Mulailah dengan mengajak bicara bayi di dalam kandungan.
Segera setelah bayi lahir, penelitian menunjukkan bahwa Ayah dapat memperdalam proses ikatan dengan banyak waktu. Hal ini bisa dilakukan dengan aktivitas skin to skin yaitu memeluk bayi dengan melekatkan kulit bayi dengan kulit Ayah.
Bayi suka melihat wajah. Meski penglihatan mereka masih berkembang, jangan remehkan pentingnya momen pertama bersama Ayah ini. Bayi dapat menunjukkan tanda-tanda hubungan akrab dan pengenalan orang tua mereka sejak satu minggu kehidupan.
Studi lain tentang kedekatan bayi dan Ayah menemukan bahwa faktor-faktor yang telah berulang kali ditemukan untuk mendorong ikatan orang tua dan bayi adalah faktor-faktor yang dekat dengan peristiwa kelahiran. Hal tersebut seperti pengalaman melahirkan dan kontak fisik di periode pasca melahirkan seperti menyusui dan skin to skin.
Faktor-faktor ini dapat menjadi landasan penting bagi ikatan Ayah dan bayi. Hari-hari di awal kehidupan sangat penting untuk membangun ikatan antara Ayah dan bayi.
Keikutsertaan Ayah turut merawat bayi baru lahir dapat membentuk ikatan yang kuat. Semakin dekat bayi dengan Ayah, semakin cepat mereka mengenali ayah mereka.
Meski tidak dapat dipungkiri, peran Bunda dalam menjalin ikatan dengan bayi lebih banyak pada hari-hari di awal mengasuh anak. Para Ayah juga perlu memberikan perhatian yang sama dan pada akhirnya, bayi dapat mengenali Ayahnya lebih cepat.
Simak penjelasan lain di halaman berikutnya ya, Bunda.
Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan untuk anak. Langsung aja yuk, Bun klik di sini.
Simak juga video cara menggendong bayi menurut konsultan menggendong berikut ini:
CARA MEMBANGUN KEDEKATAN AYAH DAN BAYI
Ilustrasi Kapan Bayi Mulai Mengenali Ayah? Begini Penjelasannya. Foto: iStock
Cara membangun bonding Ayah dan bayi
Lantas bagaimana cara membangun kedekatan Ayah dengan bayinya? Melansir dari laman Health Partners, kuncinya adalah cobalah untuk tidak khawatir, maka ikatan Ayah dengan bayinya akan terjadi secara alami.
Banyak cara yang bisa Ayah lakukan untuk terikat dengan bayi. Meskipun pada awalnya terasa sulit, naluri alami Ayah akan membuatnya lebih menyenangkan.
Ayah dapat membuat wajah konyol atau membacakan buku cerita dengan mimik yang menarik perhatian Si Kecil. Dengan sedikit latihan, Ayah juga akan memiliki kepercayaan diri sebagai seorang Ayah.
Jika khawatir ikatan tidak berkembang dengan baik antara Ayah dan bayi, konsultasikan dengan dokter atau psikolog anak segera ya. Penting untuk diketahui bahwa perasaan cemas dan bahkan sedih adalah hal yang wajar bagi semua orang tua baru.
Para Ayah juga bisa mengalami depresi pasca-persalinan. Jadi, jangan ragu untuk menghubungi dokter jika Ayah membutuhkan dukungan emosional dan mental.
Menjalani kehidupan baru dengan bayi bisa sangat melelahkan baik bagi Bunda maupun Ayah. Dokter dapat memberikan panduan dan menjawab pertanyaan yang dirasakan sehingga dapat fokus menjadi Ayah yang terbaik versi diri sendiri. Hindarilah untuk khawatir yang berlebihan ya, Ayah!
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
50 Perlengkapan Bayi Baru Lahir yang Perlu Bunda Beli, Anti Mubazir Bun

Parenting
Mengazani dan Iqamah Bayi Perempuan Baru Lahir, Hukum dan Ketentuannya dalam Islam

Parenting
Cara Daftarkan Bayi Baru Lahir di Mobile JKN 2023, Simak Syarat dan Prosedurnya

Parenting
7 Kondisi Normal Bayi Baru Lahir yang Wajar Terjadi, Bunda Perlu Tahu

Parenting
5 Etika Menjenguk Bayi di Masa Pandemi, Bisa Contoh Felicya Angelista Bun


7 Foto
Parenting
7 Potret Ayah Artis Bantu Mandikan Bayi Baru Lahir hingga Ganti Popok
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda