Apa Itu Ujian PAS, PTS, dan PAT Anak Sekolah? Ketahui Perbedaannya Yuk Bun

Dalam perjalanan anak bersekolah, mereka akan menemui berbagai ujian-ujian untuk mengevaluasi kompetensi dan kemampuan belajarnya selama di jenjang tersebut. Ujian tersebutlah yang menentukan apakah Si Kecil bisa naik ke jenjang selanjutnya atau tidak.

Nah, selama proses belajar mengajar, evaluasi atau penilaian sangat penting karena dapat memberikan gambaran tentang sejauh mana kemampuan siswa dalam memahami materi pelajaran. Dengan begitu, guru di sekolah dapat memberikan bantuan dan dukungan tambahan untuk membantu siswa yang mengalami kesulitan.

Dalam hal ini, Bunda tentu ingin Si Kecil mendapatkan nilai yang sempurna untuk hasil belajarnya selama ini. Untuk itu, Bunda perlu mengetahui macam-macam ujian yang akan dihadapi oleh Si Kecil.

Pada kurikulum baru, bentuk penilaian evaluasi belajar siswa disebut dengan PAS, PTS, dan PAT. Istilah ini diresmikan setelah diterbitkannya Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2017 tentang Penilaian Hasil Belajar Oleh Pemerintah dan Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan.

Nama ujian memang seringkali berganti-ganti seiring perubahan kurikulum. Mungkin sebelumnya Bunda lebih akrab dengan istilah UAS, UTS, dan UKK. Meskipun begitu, sebenarnya konsep yang mengiringinya tidak jauh berbeda kok, Bunda.

Pengertian ujian PAS, PAT, dan PTS, dan perbedaannya

Nah, untuk lebih mendukung dan menemani Si Kecil dalam ujian-ujiannya Bunda harus mengenal istilah-istilah pendidikan tersebut. Berikut adalah penjelasan mengenai PAS, PAT, dan PTS dirangkum dari buku Pembelajaran Terpadu karya Wiwy T. Pulukadang tahun 2019:

Penilaian Tengah Semester (PTS)

Penilaian Tengah Semester (PTS) merupakan istilah yang digunakan untuk menggantikan istilah UTS sebelumnya. PTS merupakan ujian yang biasanya dilaksanakan sekolah pada pertengahan semester, sekitar di minggu kedelapan atau kesembilan.

PTS merupakan ujian yang mencakup semua mata pelajaran pertama yang akan dilalui Si Kecil dalam setahun kelas. PTS sendiri memiliki tujuan untuk dapat mengevaluasi capaian belajar dan proses pembelajaran di kelas selama setengah semester ke belakang.

Penilaian Akhir Semester (PAS)

PAS atau Penilaian Akhir Semester sebelumnya dikenal dengan nama UAS. Seperti namanya, ujian ini merupakan ujian yang dilaksanakan pada akhir semester ganjil dan genap. Namun biasanya, sekolah hanya memakai istilah PAS pada ujian yang dilaksanakan di akhir semester ganjil ya, Bunda.

PAS merupakan ujian yang penting dilewati oleh Si Kecil untuk mengukur capaian belajarnya selama satu semester. Ini dapat menjadi ajang evaluasi dan merupakan tindak lanjut dari PTS, materi apa yang menjadi kelemahan Si Kecil dan apakah ada perkembangan dari ujian sebelumnya.

Biasanya, PAS memiliki bobot nilai yang cukup tinggi dalam akumulasi nilai kenaikan kelas. Jadi, usahakan Si Kecil belajar dengan bersungguh-sungguh, jangan lupa ditemani ya, Bunda.

Ilustrasi anak sedang ujian/Foto: Getty Images/iStockphoto/Prostock-Studio

Penilaian Akhir Tahun (PAT)

PAT merupakan ujian final yang akan dilalui anak setelah melewati PTS dan PAS. Ujian ini merupakan penilaian yang dilaksanakan pada akhir semester genap dengan materi dari semua kompetensi dasar pada semester genap.

Pada ujian kali ini Bunda akan mengetahui capaian akademik anak selama satu tahun belajar. Sama seperti ujian-ujian sebelumnya, PAT juga berguna untuk mengevaluasi hasil belajar Si Kecil.

Hal tersebut bertujuan agar di jenjang atau kelas yang lebih tinggi anak dapat lebih mempersiapkan dan memperbaiki pemahamannya yang kurang di beberapa materi atau beberapa mata pelajaran.

Itulah Bunda jenis-jenis ujian yang akan dilalui anak dalam satu tahun masa belajarnya di setiap jenjang kelas. Ujian merupakan sesuatu yang penting sebagai bahan evaluasi belajar.

Namun, banyak siswa yang menganggap ini sebagai sebuah tekanan hingga akhirnya melakukan segala cara agar nilai ujiannya mendapatkan hasil yang bagus.

Untuk mencegah itu terjadi pada Si Kecil, Bunda harus memberikan pemahaman apa gunanya ujian dan bagaimana cara menghadapinya. Alih-alih hasilnya, Bunda perlu menjelaskan bahwa ujian adalah tentang proses. Jika selama di kelas Si Kecil memperhatikan kelas dengan baik, pasti hasil ujiannya pun akan baik.

Hal terpenting bagi anak, yakni Bunda dan Ayah selalu mendampingi serta mendukungnya. Agar Si Kecil tidak stres menghadapi ujian, Bunda harus meyakini Si Kecil bahwa Bunda akan bangga pada apa pun hasilnya selama itu adalah hasil kerja kerasnya sendiri. Semoga informasinya bermanfaat ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!