PARENTING
Apa Itu Silent Disease pada Bayi? Ini 5 Jenis Penyakit yang Perlu Diwaspadai
Kinan | HaiBunda
Senin, 17 Apr 2023 07:00 WIBSilent disease pada bayi menjadi salah satu kondisi yang perlu diwaspadai orang tua, karena tidak menunjukkan gejala sama sekali atau sangat ringan. Sering kali gejala baru benar-benar terlihat saat penyakitnya sudah parah.
Pada orang dewasa, jenis-jenis penyakit yang termasuk di dalamnya yaitu kanker, penyakit jantung, hipertensi, diabetes dan juga stroke.
Beberapa penyakit tersebut umumnya tidak menunjukkan gejala signifikan, sampai kemudian seseorang melakukan pemeriksaan ke dokter atau menjalani check up.
Sementara itu pada anak-anak, salah satu hal yang perlu diwaspadai terkait silent disease yakni ketika berat badan tak kunjung naik 2-3 bulan berturut-turut dan/atau disertai GTM alias gerakan tutup mulut.
Meski berat badan yang tak naik tak melulu pasti karena silent disease, perlu diketahui bahwa penyakit-penyakit silent disease pada anak atau bayi kemungkinan besar ditandai dengan berat badan stagnan.
Silent disease pada bayi yang perlu diwaspadai
Contoh penyakit silent disease pada bayi yang perlu diwaspadai orang tua di antaranya termasuk anemia defisiensi besi (ADB), infeksi saluran kemih (ISK), tuberkulosis (TB), dan lain-lain. Berikut ulasan lengkapnya seperti dilansir berbagai sumber:
1. Anemia defisiensi besi
Zat besi memiliki peran penting dalam proses perkembangan sistem saraf. Dikutip dari laman resminya, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyebut bahwa kekurangan zat besi sangat memengaruhi fungsi kognitif, tingkah laku dan pertumbuhan seorang bayi.
Pada bayi usia kurang dari 1 tahun, penyebab anemia defisiensi besi antara lain:
- Bayi berat lahir rendah
- Bayi lahir prematur
- Bayi lahir kembar
- ASI eksklusif tanpa suplementasi zat besi
- Riwayat ibu anemia selama kehamilan
2. Infeksi saluran kemih
Infeksi saluran kemih atau ISK juga termasuk silent disease yang perlu diwaspadai. Penyakit ini terjadi ketika ada bakteri masuk ke dalam saluran kemih melalui uretra, kemudian berkembang biak di kandung kemih.
Infeksi ini kadang terlambat didiagnosis karena gejalanya termasuk umum, seperti demam, rewel, tidak nafsu makan, dan memiliki berat badan yang rendah.
Jika bayi dicurigai mengalami infeksi saluran kemih, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan ke dokter untuk menentukan diagnosis dan perawatan yang tepat.
Cari tahu lebih lanjut tentang penyakit-penyakit silent disease pada bayi di halaman berikutnya yuk, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Simak juga video kebiasaan yang bikin tubuh anak pendek

SILENT DISEASE PADA BAYI YANG PERLU DIWASPADAI