Hukum Anak yang Tidur Sepanjang Hari saat Puasa, Ini Kata Ustazah

Bunda, tentu sudah sering mendengar bahwa tidurnya orang berpuasa adalah ibadah. Meski begitu, apakah baik jika anak dibiarkan tidur sepanjang hari untuk berpuasa?

Tidur merupakan salah satu hal yang dibutuhkan agar tubuh menjadi sehat. Biasanya, orang dewasa membutuhkan tidur sekitar 6 hingga 8 jam sehari.

Anak yang menjalani puasa umumnya melakukan kebiasaan tidur yang kurang baik untuk kesehatan. Misalnya saja tidur setelah sahur hingga tidur selama seharian penuh.

Mengutip dari buku Puasa Menuju Sehat Fisik & Psikis karya Ahmad Syarifuddin, saat berpuasa, Rasulullah SAW dan para sahabat tidak langsung tidur usai menyantap sahur. Mereka justru berangkat ke masjid dan menunaikan salat subuh.

Hukum anak yang tidur seharian saat puasa

Anak yang baru belajar berpuasa biasanya tidur agar tidak merasakan lapar dan haus dalam waktu yang lama. Namun, bolehkan Bunda membiarkan anak untuk tidur seharian selama berpuasa?

Anak yang belum baligh tentunya belum memiliki kewajiban untuk berpuasa. Jadi, pembiasaan seperti sahur, puasa, dan berbuka hanya sebagai sarana pembelajaran.

Menurut Ustazah Lailatis Syarifah PPA MPK, ketika anak berpuasa dan tidur seharian, selama tidak melepaskan kewajiban lainnya, maka diperbolehkan. Kewajiban ini pun sangat beragam mulai dari sekolah hingga salat 5 waktu.

"Anak yang belum baligh belum punya kewajiban berpuasa. Jadi, pembiasaan sahur, puasa dan juga berbuka pada anak adalah sebagai sarana pembelajaran," katanya pada HaiBunda belum lama ini.

"Seandainya karena kebiasaan itu kemudian anak menjadi tidur seharian dan tidak melakukan aktivitas lainnya, asalkan tidak melepaskan kewajiban seperti sekolah atau kebiasaan baik lainnya seperti shalat, maka hal itu tidak masalah," sambungnya.

Lebih lanjut, Ustazah Lailatis juga mengungkap bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda ada 3 golongan orang yang dosanya akan diangkat. Salah satunya adalah anak yang belum baligh.

"Rasul bersabda bahwa dosa itu diangkat atas 3 orang, salah satunya adalah anak kecil sampai dia baligh," paparnya.

Agar anak tidak kebablasan saat tidur, ada beberapa tips yang bisa Bunda lakukan untuk mengatur jam tidur anak saat puasa, nih. Simak selengkapnya pada laman berikutnya, ya!

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Jangan lupa lihat lagi video tips ampuh atasi anak susah tidur malam berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]

TIDUR SIANG SELAMA 20 MENIT

Ilustrasi Anak Tidur saat Puasa/Foto: iStock

Cara mengatur jam tidur saat puasa

Melansir dari berbagai sumber, ada beberapa tips yang bisa Bunda lakukan untuk mengatur jam puasa anak. Kalau penasaran, berikut ini Bubun bantu rangkumkan deretannya:

1. Tidur lebih cepat

Di bulan puasa, anak harus bangun lebih awal karena mereka perlu menyantap sahur, Bunda. Agar waktu tidurnya tidak terganggu, selama bulan Ramadan Bunda bisa biasakan anak tidur 1 jam lebih awal. Ketika anak biasa tidur pukul 22.00, selama puasa, biasanya akan tidur pukul 21.00.

2. Pastikan kualitas tidur baik

Melansir Cleveland Clinic, selain menjaga kuantitas tidur selama periode 24 jam, pastikan lingkungan tidur tenang dan gelap. Penyumbat telinga dan penutup mata bekerja sangat baik untuk menghasilkan tidur yang nyenyak.

Selain itu, hindari anak menggunakan perangkat elektronik seperti ponsel, laptop, dan TV menjelang tidur ya, Bunda. Menurut penelitian, cahaya biru dari layar bisa mengganggu kualitas tidur anak.

3. Tidur siang 20 menit

Kalau anak mengeluh dan merasa mengantuk di siang hari, tidur selama 20 menit bukanlah hal yang buruk. Waktu ini bisa memulihkan kembali energi dan tingkat fokus anak. Pasang alarm karena tidur berlebih juga bisa membuat anak merasa pening, Bunda.

4. Rutin olahraga

Aktivitas fisik secara teratur bisa meningkatkan kualitas tidur yang lebih baik selama bulan puasa. Bunda bisa ajak anak rutin berolahraga untuk menerapkan pola tidur baik saat puasa.

Lakukan olahraga sekitar empat hingga lima jam sebelum waktu tidur dan berikan waktu sekitar satu jam untuk pemulihan dari aktivitas fisik sebelum tidur.

5. Jaga pola makan

Pastikan anak menghindari makanan berat, berlemak, dan bergula tinggi saat berbuka ya, Bunda. Waktu tidur bisa terganggu karena tubuh mereka bekerja lembur untuk mencerna makanan.