
parenting
10 Cara Mengenalkan Agama pada Anak Usia Dini, Melalui Permainan hingga Dongeng
HaiBunda
Minggu, 16 Apr 2023 18:20 WIB

Agama adalah nilai-nilai yang perlu diperkenalkan pada anak sejak usia dini. Namun, keterbatasan kemampuan anak membuat orang tua harus mencari cara bagaimana memperkenalkan agama dengan sederhana dan menyenangkan untuk Si Kecil. Dengan begitu, anak akan meyakini agama adalah hal penting yang harus mereka ketahui.
Rasa ingin tahu anak usia dini sangat tinggi Bunda. Ini adalah momen yang tepat bagi orangtua untuk menjelaskan dan memperkenalkan agama pada Si Kecil. Meski nantinya anak akan bertanya banyak hal, jangan bosan-bosan untuk menjawab dengan jawaban yang baik dan mudah dimengerti oleh anak ya Bunda.
Mengajarkan anak tentang agama sejak dini juga menjadi salah satu ikhtiar untuk menyelamatkan Si Kecil dari dosa dan siksa neraka di kemudian hari Bunda. Jika sudah terbiasa melakukan perintah Allah SWT sejak dini, anak akan lebih mudah melakukannya dengan sadar saat dewasa kelak. Ajaran agama yang ditanamkan di usia dini, akan melekat di dalam perilakunya.
"Menanamkan nilai-nilai akidah adalah tahapan awal dalam mendidik anak sebelum anak diajarkan berakhlak yang islami. Sebagaimana yang dilakukan Rasulullah dan para Nabi kepada anak-anak mereka," kata Ayu Agus Rianti mengutip dalam bukunya yang berjudul Cara Efektif Mengenalkan Rukun Iman Pada Anak Usia Dini, beberapa waktu lalu.
Bagi Bunda yang memiliki anak usia dini, dan ingin mulai mengajarkan agama kepada Si Kecil, berikut sepuluh cara mengenalkan agama pada anak usia dini, dilansir dari berbagai sumber.
1. Ajari anak “Siapakah Allah?” untuk menguatkan Iman anak
Langkah pertama yang bisa Bunda lakukan dalam memperkenalkan anak agama adalah mulai dengan pengenalan yang telah menciptakan kita. Alih-alih memberikan pengenalan teoritis kepada anak-anak Bunda, lebih baik tanyakan fakta yang sangat sederhana dan menarik kepada mereka. Seperti berikut:
Apakah kamu lihat bintang di langit itu? Seberapa indah mereka? Kemudian lanjutkan dengan memberi tahu anak bahwa Allah telah membuat bintang bersinar untuk kita manusia. Penjelasan seperti ini akan lebih mudah diterima Si Kecil, lakukanlah pembicaraan ringan seperti di mana pun dan kapan pun anak mempertanyakan hal-hal ciptaan Allah SWT.
2. Kenalkan agama melalui permainan praktis dan worksheets penuh warna
Kita semua tahu bahwa anak-anak menikmati permainan dan segala sesuatu yang penuh warna dan menarik bagi indra mereka. Bunda dapat mengenalkan 5 rukun Islam melalui kegiatan seperti game dan lembar kerja, untuk menikmati belajar agama dengan menyenangkan.
Lalu, buat mereka belajar kalimat keesaan Allah dan beri mereka alasan untuk yakin bahwa Allah adalah satu-satunya.
Jadikan salat ramah anak Bunda. Alih-alih menyuruh mereka bangun dan bergegas untuk wudu lalu salat, lebih baik mulai dari memberi tahu mereka apa itu salat. Salat adalah komunikasi antara Allah dan ciptaan-Nya. Ucapkan seperti "Ayo nak, saatnya berbicara dengan Allah." Anak akan lebih senang dan semangat melakukan shalat.
3. Ceritakan kisah-kisah Islami sebelum tidur
Langkah yang sangat luar biasa selanjutnya adalah menceritakan cerita Islami kepada anak-anak sebelum tidur, karena pada saat itu hanya ada Bunda dan anak, sehingga mereka akan mendengarkan dengan seksama dan bersemangat.
Libatkan anak dan ciptakan rasa ingin tahu dalam diri mereka sehingga mereka meminta cerita Islami ini setiap hari. Pilih cerita dari Al-Qur'an tentang Nabi. Dengan cara ini, mereka akan belajar tentang begitu banyak Nabi dengan mudah dan menyenangkan Bunda.
4. Jadilah panutan pertama bagi anak
Anak adalah peniru ulung. Manfaatkanlah hal ini dengan menjadi panutan bagi anak-anak Bunda. Contohkan mereka amalan yang diwajibkan dalam agama. Semakin Bunda mengadopsi nilai-nilai dan budaya Islam dalam, semakin mudah untuk melatih anak-anak Bunda mengamalkan amalan dalam Islam.
5. Mengadopsi nilai-nilai Islam
Jika Bunda mengadopsi nilai-nilai Islam ke mana pun Bunda pergi, percayalah, anak-anak tidak akan pernah ragu untuk mengadopsinya juga. Seperti ketika keluarga Bunda tidak merayakan ulang tahun, awalnya anak tentu bertanya mengapa mereka tidak merayakan ketika teman lainnya merayakannya. Namun beri pengertian pada anak, bahwa anak dengan merayakan apa yang penting dalam Islam sehingga mereka tahu apa sebenarnya perayaan itu.
Ciptakan suasana bergembira ketika anak-anak salat di masjid, berikan pujian ketika mereka berpuasa, bertepuk tangan dan bergembira ketika mereka minum air sambil duduk. Dengan cara ini, Bunda akan mendekatkan anak-anak pada cara hidup Islami yang sebenarnya tanpa memberi tahu dengan ucapan.
Anak belajar langsung dari pengalamannya, bukan hanya dari nasihat saja. Motivasi anak-anak untuk berpuasa bukan karena perintah tetapi karena itu mendekatkan Bunda kepada Allah dan pahala puasa hanya diketahui oleh Allah.
Bersedekahlah dan latih anak-anak untuk menghindari sifat riya atau menyombongkan diri. Motivasi anak-anak untuk bersedekah agar selalu berada dalam perlindungan Allah SWT. Beri tahu mereka riwayat Nabi SAW tentang sedekah. Ini akan membantu mereka melakukan perbuatan baik ini lebih baik.
Percayalah, anak-anak sudah lahir dengan fitrah baiknya. Sebagai orang tua, Bunda harus mengarahkan dan membentuknya menjadi sikap baik dalam kehidupannya.
6. Ajari anak tentang Islam melalui buku, mainan, dan kartun
Tip ini sangat membantu ketika anak-anak sudah dapat membaca buku sendiri. Beri mereka buku cerita yang menarik tentang Islam dan biarkan mereka mengembangkan pemahaman mereka.
Untuk bayi dan anak-anak yang pada usia bermain, berikan mereka mainan bertema Islami seperti boneka yang dilengkapi dengan bacaan Al-Quran.
Ada begitu banyak kartun tersedia online yang dapat bermanfaat bagi pembelajaran Islam anak Bunda. Seperti yang kita ketahui di era teknologi ini, sulit untuk menghindari gadget untuk anak-anak, jadi mengapa tidak membuat mereka menonton sesuatu yang bermanfaat? Namun tetap perhatikan durasinya sesuai usia Si Kecil ya Bunda.
7. Buat anak belajar doa
Bunda dapat mengajarkan anak doa-doa. Bunda bisa mencontohkan kepada anak. Caranya sangat mudah, ucapkan doa tentang kehidupan sehari-hari dengan lantang di depan anak-anak dan lihatlah bagaimana mereka akan mempelajarinya secara otomatis.
Baca doa sebelum makan dengan keras, doa sebelum masuk toilet, doa berkendara, doa mau tidur, dan membaca doa pada semua kesempatan. Seiring waktu ketika anak-anak tumbuh menjadi balita, beri tahu mereka arti doa yang mereka ucapkan untuk menghubungkan mereka dengan Allah SWT.
8. Ciptakan lingkungan rumah yang ramah sunnah
Seperti yang sudah dijelaskan, anak-anak melakukan apa yang mereka lihat. Jadi untuk membuat mereka mempelajari segala sesuatu tentang Islam dan mengikuti sunnah Nabi Muhammad SAW adalah dengan menciptakan lingkungan yang ramah sunnah di rumah.
Misalnya mengucapkan salam kepada semua orang, makan dengan tangan kanan, mencium dan memeluk anak-anak, membereskan tempat tidur sebelum tidur, mencuci piring bahkan pakaian, membantu orang lain, hingga berbagi barang dengan orang lain.
Lakukan semua hal ini sebagai kebiasaan seumur hidup. Pahami sunnah terlebih dahulu dan kemudian jadikan itu bagian dari hidup Bunda. Sehingga Bunda melakukannya dengan sadar. Karena jika Bunda menyimpang atau berhenti melakukannya, anak-anak juga dengan mudah akan menirunya.
9. Mainkan nasyid Islam sebagai pengganti musik
Anak-anak zaman sekarang suka mendengarkan sesuatu karena teman, tetangga, atau kelurganya menyukainya. Jadi tips lain untuk mengajarkan Islam kepada anak-anak adalah bermain nasyid bukan musik.
Ada banyak nasyid tentang berkah Allah, kehidupan Nabi, hingga hubungan sesama manusia. Biarkan mereka menghadiri kelas taman pendidikan Al-Quran untuk anak-anak untuk menikmati nasyid bersama teman sebayanya, sehingga pelajaran lebih terasa menyenangkan dan suasana hati lebih ringan.
10. Rayakan acara-acara Islami sebagai kebiasaan di keluarga
Banyak orang tua bahkan tidak tahu kapan dan berapa banyak pertempuran yang dimenangkan pahlawan muslim, atau kapan tahun baru Islam dimulai. Jika Bunda ingin anak belajar Islam, cobalah rayakan acara-acara Islami untuk meningkatkan cinta anak-anak tentang Islam.
Seorang anak muslim yang meminta kepada orang tuanya untuk membelikannya gaun Halloween karena perayaan sudah dekat pasti merupakan tanda tanya pada pendidikan Islam dari orang tuanya. Jika Bunda ingin anak ikut merayakan acara-acara seperti Ramadhan, Idul Fitri, Lebaran Haji, hingga tahun baru Islam dengan semangat, pastikan tidak ada perayaan yang bertentangan dengan Islam.
Inilah 10 cara memperkenalkan agama Islam kepada anak yang bisa Bunda coba terapkan pada Si Kecil. Semoga Si Kecil Bunda menjadi anak saleh seperti yang diharapkan semua orangtua!
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Simak juga yuk menumbuhkan minat anak-anak untuk membaca dan menghafalkan Al-Qur'an dalam video di bawah ini:
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
5 Cara Hadapi Orang yang Beda Gaya Parenting dengan Kita Biar Tak Bikin Stres

Parenting
4 Rukun Tayamum yang Harus Dipahami Anak, Ajari dari Sekarang Yuk Bun

Parenting
Rukun Wudhu yang Benar: Wajib Diajarkan Sejak Dini ya, Bun

Parenting
Beda Gaya Parenting Kate Middleton dan Meghan Markle, Ini Kata Pakar

Parenting
Gaya Parenting Organic Perkuat Bonding Anak dengan Orang Tua


8 Foto
Parenting
Kocak! Ini Perbedaan antara Bunda dan Ayah Saat Mengasuh Anak
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda