Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Bahaya Anak Digigit Anjing Rabies, Berapa Lama Gejala Muncul?

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Rabu, 28 Jun 2023 16:43 WIB

Ilustrasi Anak Digigit Anjing Rabies
Ilustrasi Anak Digigit Anjing Rabies/Foto: iStock

Baru-baru ini, ramai pembicaraan perihal hewan yang rabies di media sosial. Tak hanya orang dewasa, anak-anak juga bisa terinfeksi rabies, Bunda.

Rabies sendiri merupakan salah satu penyakit menular dari hewan ke manusia. Penyakit ini ditularkan dari hewan yang terinfeksi penyakit rabies.

Ada beberapa hewan utama yang kerap terinfeksi rabies. Mulai dari anjing, kucing, kelelawar, dan kera. Penularan rabies sendiri dapat dilakukan melalui air liur, gigitan, cakaran, atau jilatan pada kulit yang luka oleh hewan yang terinfeksi.

Menurut dokter spesialis anak, dr. Aisya Fikritama, Sp.A, anak yang digigit anjing rabies tentunya akan mengalami penularan. Mereka akan mengalami berbagai macam gejala dengan masa inkubasi empat hingga 12 minggu.

"Bahayanya jika anak digigit oleh anjing yang rabies tentunya akan mengalami penularan dari penyakit rabies itu sendiri. Dan ada gejala yang masuk pada masa inkubasi. Masa inkubasi itu kayak sebelum dia muncul manifestasinya itu ada masa inkubasinya sekitar 4-12 minggu," ungkap dr.Aisya pada HaiBunda, belum lama ini.

Gejala anak digigit anjing rabies

Gejala awal yang terlihat pada anak yang terinfeksi rabies dimulai dari demam dan sakit kepala, Bunda. Mereka juga akan mengalami gejala lain seperti kehilangan nafsu makan, muntah, nyeri, hingga mati rasa.

"Pada tahap awal biasanya ada demam, sakit kepala, hilang nafsu makan, muntah, nyeri, gatal, mati rasa juga bisa karena tadi kena di sistem saraf pusat, ya. Mati rasa di daerah yang tergigit oleh hewan yang terkena rabies," jelas dr.Aisya.

Setelah anak melewati masa inkubasi, gejala yang mereka rasakan akan berkembang menjadi semakin parah. Mereka akan merasa sulit menelan, kebingungan, gelisah, hingga hilangnya kemampuan untuk menggerakkan otot atau lumpuh.

Pada akhirnya, gejala-gejala tersebut akan membawa anak pada kondisi terburuk. Anak yang terinfeksi rabies bisa mengalami koma hingga kematian.

"Gejala-gejala tersebut menandakan bahwa kondisi si anak tadi bisa memburuk dan bahayanya bisa koma sampai kematian. Komplikasinya sampai kematian," jelas dokter lulusan Universitas Sebelas Maret (UNS) ini.

Lantas, bagaimana pengobatan dan pertolongan pertama pada rabies? Simak penjelasannya di laman berikutnya ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!


PENGOBATAN DAN PERTOLONGAN PERTAMA RABIES PADA ANAK

Ilustrasi Anak Digigit Anjing Rabies

Ilustrasi Anak Digigit Anjing Rabies/Foto: iStock

Pengobatan rabies pada anak

Dokter Aisya menjelaskan pengobatan rabies pada anak bisa melalui vaksin rabies. Ini merupakan pengobatan yang paling efektif dan perlu segera dilakukan setidaknya pada 1x24 jam setelah kontak.

"Pengobatan rabies pada anak ada namanya vaksin rabies. Ini adalah pengobatan paling efektif yang perlu segera dilakukan setelah terinfeksi dengan virus rabies. Kalau bisa sih 1x24 jam. Bila gejala sudah muncul, maka belum ada obat yang diketahui bisa menyembuhkan rabies," jelasnya.

Pengobatan untuk rabies pada dugaan rabies sendiri terdiri dari 1 dosis immunoglobulin dan serangkaian suntikan rabies lainnya yang diberikan selama dua minggu. Jika anak termasuk anak yang berisiko terkena rabies, baiknya konsultasikan pemberian vaksin ini dengan dokter spesialis anak.

"Pengobatan untuk dugaan rabies sendiri terdiri dari 1 dosis immunoglobulin dan serangkaian suntikan rabies selama dua minggu. Vaksin rabies bisa diberikan pada anak-anak yang berisiko tinggi untuk terpapar jadi sebaiknya di konsultasikan ke dokter spesialis anak," papar dr.Aisya.

Banner Rekomendasi Susu Hamil

Pertolongan pertama pada gigitan rabies

Jika Bunda atau Si Kecil terkena gigitan atau jilatan dari anjing yang terkena rabies, sebaiknya langsung cuci bekas gigitan dan jilatan tersebut dengan sabut di bawah air mengalir selama 10 hingga 15 menit.

Setelah itu, berikan obat antiseptik pada luka gigitan. Bunda juga bisa berikan alkohol dengan kadar 70 persen.

Lebih lanjut, Aisya menjelaskan bahwa Bunda perlu segera menghubungi pusat kesehatan atau rabies center atau IGD untuk mendapatkan pertolongan lanjutan.

"Hubungi pusat kesehatan atau rabies center atau IGD segera untuk mendapatkan pertolongan selanjutnya. Ini jangan ditunda-tunda, ya. Semakin cepat semakin baik karena belum ada pengobatan rabies. Jadi adanya pencegahan," ungkapnya.

Bunda, penting untuk selalu berhati-hati dengan hewan liar ketika berada di luar rumah. Tak hanya itu, pastikan selalu memberikan vaksin rabies pada hewan peliharaan setiap satu tahun sekali.

Baca Juga : Rabies

Jangan lupa intip lagi video tips sebelum izinkan anak punya hewan peliharaan berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]




(mua/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda