HaiBunda

PARENTING

Kapan Ubun-ubun Kepala Bayi akan Mulai Keras dan Berhenti Bedenyut-denyut?

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Minggu, 18 Feb 2024 11:10 WIB
Ilustrasi Ubun-Ubun Bayi/Foto: iStock
Jakarta -

Bagi Bunda baru, melihat ubun-ubun di kepala bayi berdenyut tentu akan membuat khawatir. Bunda dan Ayah juga pasti bertanya-tanya apa yang menyebabkan ubun-ubun berdenyut dan kapan denyutan ini berhenti.

Ubun-ubun di kepala bayi merupakan ruang antara tulang tengkorak di mana pembentukan tulang belum lengkap. Ini juga merupakan titik lemah yang memainkan peran penting dalam perkembangan otak bayi.

Menilik dari laman Romper, tengkorak manusia terdiri dari 8 tulang dan tengkorak bayi baru lahir belum menyatu seperti tengkorak orang dewasa. Ubun-ubun ini merupakan titik lunak di dekat bagian depan kepala bayi baru lahir yang tulangnya belum bersentuhan.


Hasilnya, tidak ada tulang keras di bawahnya selain kulit dan jaringan lunak. Bayi baru lahir juga memiliki ubun-ubun di belakang kepala yang lebih kecil daripada ubun-ubun bagian depan.

"Anda memerlukan ruang tersebut karena memungkinkan otak bayi Anda berkembang pesat selama dua tahun ke depan," kata Dokter Spesialis Anak dari Perawatan Kesehatan Anak Atlanta dan profesor pediatri di Morehouse School of Medicine, Dr.Nicola Chin, MD.

Kapan ubun-ubun bayi tertutup?

Ubun-ubun bayi biasanya menutup di usia sekitar 18 bulan, Bunda. Penyusutannya pun kerap terjadi sejak usia 7 bulan.

Selain itu, Nicola mengungkapkan bahwa jika ubun-ubun bayi menutup jauh sebelum usia tersebut atau belum tertutup pada waktu yang seharusnya, itu tandanya Bunda harus segera berkonsultasi dengan dokter anak.

Ubun-ubun yang tertutup terlalu dini menandakan tengkorak menyatu terlalu dini. Terdapat beberapa kondisi medis yang dapat mengkhawatirkan jika hal ini terjadi.

"Kami memiliki kekhawatiran jika ubun-ubun menutup terlalu dini, terutama ubun-ubun anterior, karena ini mungkin mengindikasikan tengkorak menyatu terlalu dini. Ada kondisi medis yang perlu kami khawatirkan," ujar dr. Nicola.

Risiko ubun-ubun tidak menutup

Meskipun ubun-ubun Si Kecil belum menutup secara total di usia 18 bulan, Nicola menyarankan untuk tidak panik, Bunda. Ia menyebut ubun-ubun akan menutup seiring dengan berjalannya waktu.

"Jangan khawatir, mereka akan menutup seiring waktu. Sebagian besar menutup di usia dua tahun." ungkapnya.

Jika balita masih memiliki ubun-ubun yang belum bisa ditutup, dokter mungkin akan memberikan diagnosis kesehatannya. Bisa saja anak mengalami hipotiroidisme kongenital yang dapat menyebabkan ubun-ubun tetap terbuka.

Lantas, apa yang menyebabkan ubun-ubun Si Kecil berdenyut? Simak selengkapnya dalam artikel berikutnya, ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(mua/mua)
UBUN-UBUN BERHUBUNGAN DENGAN DETAK JANTUNG DAN DARAH

UBUN-UBUN BERHUBUNGAN DENGAN DETAK JANTUNG DAN DARAH

Halaman Selanjutnya

Simak video di bawah ini, Bun:

5 Tips Merawat Kesehatan Gigi Anak Sejak Dini, Penting Bun

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Ucapan Manis Indra Brasco untuk Mona Ratuliu di Hari Ulang Tahun Pernikahan Ke-23

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Leher Belakang Sakit, Apakah Pertanda Kolesterol?

Mom's Life Amira Salsabila

Sama-sama Perankan Cinta di AADC, Ini Potret Kebersaman Dian Sastrowardoyo & Leya Princy

Mom's Life Annisa Karnesyia

Anak Ricky Perdana Jatuh dari Lantai 2, Begini Kondisi Terbarunya Usai Alami Patah Tulang

Parenting Nadhifa Fitrina

Berapa Iuran BPJS Kesehatan di 2026? Ini Penjelasannya

Mom's Life Arina Yulistara

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Terpopuler: Ucapan Romantis Deva Mahenra untuk Mikha Tambayong yang Ultah

Ucapan Manis Indra Brasco untuk Mona Ratuliu di Hari Ulang Tahun Pernikahan Ke-23

Leher Belakang Sakit, Apakah Pertanda Kolesterol?

20 Soal Cerita Matematika Kelas 2 SD dan Kunci Jawabannya

Berapa Iuran BPJS Kesehatan di 2026? Ini Penjelasannya

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK