PARENTING
Perbedaan Perkembangan Fisik Anak Laki-laki dan Perempuan yang Perlu Diketahui
Kinan | HaiBunda
Kamis, 26 Jun 2025 18:50 WIBAnak laki-laki dan perempuan memiliki berbagai perbedaan dalam perkembangan, termasuk pada perkembangan fisiknya. Orang tua perlu memahami perkembangan masing-masing, agar bisa mendampingi anak dengan lebih tepat.
Dikutip dari Baby Center, antara tahap pertumbuhan pada masa bayi dan remaja, anak laki-laki dan perempuan sama-sama tumbuh tinggi serta berat badan dengan laju yang lambat tetapi stabil.
Tidak ada perbedaan mencolok antara jenis kelamin hingga anak mencapai usia akhir sekolah dasar. Saat itulah anak perempuan secara fisik mulai tumbuh lebih cepat, tapi anak laki-laki akan menyusul dan melampaui mereka dalam beberapa tahun selanjutnya.
Anak perempuan memasuki masa pubertas sekitar satu tahun lebih awal dari anak laki-laki. Anak perempuan biasanya mulai menunjukkan perubahan pertama, yakni berupa benjolan kecil di bawah puting (breast buds).
Setelah itu, akan mulai tumbuh rambut kemaluan di antara usia 8 dan 13 tahun. Perubahan ini mendahului growth spurt, yang kemudian diikuti oleh menstruasi.
Beberapa anak perempuan mulai menunjukkan tanda-tanda pubertas sebelum usia 8 tahun dan kondisi ini dikenal sebagai pubertas dini.
Pada anak laki-laki, pubertas biasanya dimulai antara usia 9 hingga 14 tahun. Tanda pertama biasanya adalah pembesaran testis yang diikuti dengan penipisan dan penggelapan kulit skrotum.
Anak laki-laki mengalami lonjakan pertumbuhan seiring perkembangan pubertas, dengan sebagian besar pertumbuhan terjadi pada akhir masa pubertas.
Perbedaan perkembangan fisik anak laki-laki
Pubertas merupakan masa yang penuh perubahan dan terjadi melalui proses yang panjang. Semua proses ini dimulai dengan lonjakan produksi hormon, yang kemudian menyebabkan berbagai perbedaan perkembangan fisik.
Setiap orang memiliki waktu yang berbeda dalam mengalami pubertas. Dikutip dari Healthy Children, berikut perkembangan fisik anak laki-laki yang perlu Bunda amati:
1. Pembesaran testis dan skrotum
Ukuran testis dan kantung skrotum yang bertambah hampir dua kali lipat menandai masa awal pubertas.
Saat testis terus tumbuh, kulit skrotum menggelap, membesar, menipis, menggantung dari tubuh, dan dipenuhi bintik-bintik kecil. Hal ini adalah folikel rambut.
Pada kebanyakan anak laki-laki, salah satu testis (biasanya yang kiri) menggantung lebih rendah dari yang lain.
2. Rambut kemaluan
Dipicu oleh testosteron, perubahan fisik di masa pubertas berikutnya terjadi dengan cepat. Akan mulai muncul beberapa helai rambut tipis dan berwarna terang mulai tumbuh di pangkal penis.
Rambut kemaluan ini kemudian berubah menjadi lebih gelap dan lebih kasar. Dalam beberapa tahun berikutnya, rambut ini menutupi area kemaluan, lalu menyebar ke arah paha. Garis tipis rambut juga tumbuh ke arah pusar.
3. Perubahan bentuk tubuh
Kekuatan fisik anak perempuan hampir setara dengan anak laki-laki hingga pertengahan masa remaja. Di masa ini, biasanya perbedaan fisik antara anak laki-laki dan anak perempuan akan terlihat menjadi lebih mencolok.
Anak laki-laki cenderung terlihat agak chubby tepat sebelum dan pada awal pubertas. Mereka mulai mengalami lonjakan pertumbuhan seiring perkembangan pubertas, dengan puncaknya terjadi pada tahap akhir pematangan seksual.
Proporsi tubuh berubah selama masa pertumbuhan ini, dengan pertumbuhan bagian tubuh dan kaki yang cepat.
4. Perubahan suara dan tumbuhnya rambut wajah
Suara menjadi lebih dalam. Rambut mulai tumbuh di wajah yang kemudian berkembang menjadi kumis dan janggut.
Rambut juga mulai tumbuh di kaki, lengan, ketiak, dan kemudian di dada.
Perbedaan perkembangan fisik anak perempuan
Berikut beberapa perkembangan fisik anak perempuan yang akan terjadi:
1. Perkembangan payudara
Pada usia 8–13 tahun, anak perempuan mulai mengalami perkembangan payudara. Bisa saja salah satu payudara tumbuh lebih cepat daripada yang lain, tetapi saat payudara sudah berkembang sepenuhnya, perbedaan bentuk dan ukuran ini akan berkurang.
Bagi sebagian besar anak perempuan, terdapat sedikit perbedaan bentuk dan ukuran antara dua payudara yang bersifat permanen dan ini sepenuhnya normal. Ukuran payudara dan waktu pertumbuhannya juga bervariasi pada setiap individu.
2. Munculnya rambut di ketiak
Selama masa pubertas, rambut juga akan mulai tumbuh di ketiak. Di waktu ini, anak mungkin mulai lebih perlu memperhatikan kebersihan tubuhnya.
3. Pelebaran pinggul dan munculnya rambut kemaluan
Selama masa pubertas, pinggul anak perempuan mulai melebar dan rambut pun mulai tumbuh di area genital. Rambut di area genital ini disebut sebagai 'rambut kemaluan'.
4. Lonjakan pertumbuhan
Selama masa pubertas, anak perempuan mengalami lonjakan tinggi badan yang cukup drastis. Kondisi ini dikenal sebagai growth spurt.
Pada usia 16 tahun, mereka telah mencapai sekitar 98 persen dari tinggi akhir yang akan dicapai.
5. Menstruasi
Menstruasi adalah proses di mana tubuh seorang anak perempuan atau wanita yang sudah matang secara seksual, mengeluarkan sejumlah kecil darah dan jaringan melalui vagina.
Hal ini merupakan proses normal yang dialami setiap anak perempuan dan wanita, umumnya terjadi sekali setiap bulan. Menstruasi pertama disebut menarke, umumnya terjadi antara usia 9 hingga 14 tahun dan bervariasi tergantung individu. Jika ada masalah yang membuat Bunda ragu, segera lakukan konsultasi ke dokter.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(fir/fir)Simak video di bawah ini, Bun:
Bunda Wajib Tahu! 5 Tips Menjaga Kesehatan Si Kecil saat Liburan
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
10 Cara Menambah Tinggi Badan Anak, Mulai dari Olahraga Tepat hingga Makan Bergizi
Cara Membuat Slime yang Aman untuk Anak dan Manfaat Memainkannya
3 Eksperimen Sederhana untuk Isi Kegiatan Si Kecil di Rumah, Seru Bun!
5 Cara Mengatasi Batuk pada Anak yang Bisa Bunda Lakukan di Rumah
TERPOPULER
11 Penyebab Telat Haid Selain Hamil, Perhatikan Kenaikan Berat Badan Bun
12 Cara Baru Mendiagnosis dan Mengobati Kanker, Termasuk Payudara
10 Resep Masakan untuk Anak 2 Tahun yang Susah Makan
15 Kalimat yang Sering Digunakan Orang dengan EQ Rendah
Terpopuler: Potret Rumah Artis Indonesia yang Dilengkapi Ruang Nge-Gym
REKOMENDASI PRODUK
10 Susu Penambah Nafsu Makan Anak untuk Mengoptimalkan Berat Badan
Azhar HanifahREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Parfum untuk Ibu Hamil yang Aman Digunakan
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Body Lotion Bayi yang Wanginya Tahan Lama, Aman & Lembapkan Kulit Si Kecil
Nadhifa FitrinaREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Makeup Palette Lengkap untuk Sehari-hari
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Test Pack yang Tersedia di Apotek dan Harganya
Dwi Indah NurcahyaniTERBARU DARI HAIBUNDA
73 Lagu Rohani Kristen Terbaik dan Terpopuler, Penyembahan & Pujian Syukur
7 Artis Perempuan Indonesia Berprestasi di Bidang Akademik, Sekolah hingga S3
10 Resep Masakan untuk Anak 2 Tahun yang Susah Makan
12 Cara Baru Mendiagnosis dan Mengobati Kanker, Termasuk Payudara
11 Penyebab Telat Haid Selain Hamil, Perhatikan Kenaikan Berat Badan Bun
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Mister Aloy Ungkap Pernah 2 Kali Pindah Agama, Kini...
-
Beautynesia
Hanya 5 Menit! Ini Rutinitas yang Bantu Bakar Lemak Perut Sepanjang Hari
-
Female Daily
Dreamgirls The Musical oleh Glitz Production Hadirkan Sentuhan Pesona Broadway di Jakarta
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Tipe Karier Tiap Zodiak, Ini yang Paling Ambisius dan Cepat Naik Jabatan!
-
Mommies Daily
Kenalan dengan Gaya Bercinta Sagitarius, Penuh Petualangan dan Seru!