Illnois -
Tahu si kecil lahir prematur bisa bikin orang tua sedih dan khawatir. Nah, untuk membuat orang tua lebih rileks dan happy staf di RS ini mendandani
bayi-bayi prematur dengan busana khas Hawaii untuk sebuah sesi foto. Aih, menggemaskan banget bayi-bayi itu, Bun.
Salah satu bayi bernama Andrew yang lahir sebulan lebih cepat. Andrew dan bayi-bayi lain dirawat di Special Care Unit di SwedishAmerican Hospital. Di sini, bayi-bayi diberi perawatan khusus namun kadarnya sedikit lebih rendah ketimbang Neonatal Intensive Care Unit (NICU). Andrew misalnya, dia harus terus dimonitor dan memakai feeding tube. Kondisi Andrew kadang membuat bundanya Elizabeth Alberts sedih.
"Kami sedih belum bisa membawanya pulang. Tapi kami tahu Andrew harus lebih kuat agar dia bisa bertahan. Sampai suatu hari saya melihat Andrew dipakaikan busana khas Hawaii untuk acara luau (pesta tradisional Hawaii), itu membuat saya merasa lebih tenang dan enjoy," tutur Elizabeth kepada Today.
 Bayi prematur pakai busana khas Hawaii (Foto: Joanna Shilling via Today) |
Kata Elizabeth, putranya kelihatan sangat lucu dan manis meski baju renang yang dipakaikan padanya agak kebesaran. Perawat Amy Mayberry bilang dia dan timnya memang merencanakan sesi foto bayi-bayi di Special Care Unit dengan tema Hawaii. Kata Amy pada kenyataannya bayi-bayi ini belum bisa keluar ruangan.
"Kami ingin melakukan sesuatu yang bisa membuat para
bayi prematur termasuk orang tua tersenyum juga mencerahkan hari-hari mereka. Setidaknya kami bisa membuat orang tua bahagia saat bayinya didandani dengan busana khas Hawaii dan ini bisa jadi momen yang nggak terlupakan bagi para orang tua," tutur Amy.
 Bayi prematur pakai busana khas Hawaii (Foto: Joanna Shilling via Today) |
Semua orang tua dapat foto bayi mereka ketika pakai busana khas Hawaii nih, Bun. Wah, bisa dibayangkan kan gimana lucunya mereka. Bicara soal bayi prematur, dikutip dari Baby Center bayi yang lahir di bawah usia kehamilan 27 minggu, dia perlu dirawat di NICU. Nah, pada bayi yang lahir di usia kandungan 28-31 minggu, kondisinya lebih kuat ketimbang bayi yang lahir di bawah usia 27 minggu. Namun, ia tetap berisiko mengalami hipotermia, hipoglikemia, dan infeksi. Sehingga, bayi bisa tetap membutuhkan perawatan di NICU.
Jika lahir di usia kandungan 32-33 minggu, umumnya bayi masih memiliki masalah pernapasan, makan, dan risiko infeksi sehingga ia memerlukan perawatan khusus. Meskipun, bayi bisa saja tinggal satu kamar dengan si ibu. Lain halnya ketika bayi lahir di usia kehamilan 34-36 minggu. Meski terlihat kecil tapi ia kemungkinan tidak memerlukan pengobatan apapun dan bisa berada langsung di satu ruangan dengan si ibu.
Jangan lupa pula pentingnya memberi ASI pada bayi prematur yang notabene lebih berisiko mengalami infeksi, Bun. Seperti diketahui, ASI bisa memberi perlindungan tambahan pada bayi melalui nutrisi yang dikandungnya. Walaupun, pada beberapa
bayi prematur pemberian asupan seperti ASI bisa dilakukan melalui alat bantu makan berupa selang.
 Bayi prematur pakai busana khas Hawaii (Foto: Joanna Shilling via Today) |
(rdn)