Jakarta -
Beberapa Bunda bisa jadi punya
hewan peliharaan. Tapi, ketika sedang
hamil, ada beberapa hewan peliharaan yang sebisa mungkin perlu dijauhi nih.
Memang, hewan peliharaan bisa membawa kesenangan tersendiri di rumah. Tapi, seperti hewan lain, hewan peliharaan pun berisiko membawa penyakit yang bisa berisiko bagi ibu hamil dan janin. Berikut ini tiga hewan peliharaan yang perlu dijauhi ibu hamil seperti dikutip dari
Family Education.1. KucingBoleh-boleh aja ibu hamil punya hewan peliharaan kucing. Tapi, pastikan kebersihannya dan juga si kucing sudah divaksin ya, Bun. Soalnya, kucing bisa membawa protozoa mikroskopis Toxoplasma gondii yang 'dibawanya' dari kotoran. Protozoa ini dapat menular ke manusia melalui kontak langsung misalnya jika kita menyentuh langsung kotoran kucing.
Orang yang terinfeksi toksoplamsa, termasuk ibu hamil umumnya akan mengalami demam ringan, batuk, sakit kepala, kelelahan, dan kelenjar bengkak. Kemudian, toksoplamsa bisa menular ke janin melalui plasenta di bulan awal kehamilan, terutaam bulan kedua.
Infeksi toksoplasma bisa berisiko menyebabkan lahir prematur, berat badan kurang saat lahir, cacat pada sistem saraf pusat bayi, bahkan kematian. Jika Bunda punya hewan peliharaan
kucing, tetap pantau kesehatannya ke dokter hewan dan jangan beri makanan mentah.
Usahakan nggak membersihkan kotoran kucing dan jangan terlalu sering kontak dengannya. Bunda perlu tahu, Toksoplasma gondii juga bisa mengontaminasi sayuran atau buah. Jadi, pastikan buah dan sayur dicuci bersih untuk mencegah infeksi toksoplasma ya, Bun.
 Ilustrasi hewan yang perlu dijauhi ibu hamil/ Foto: Istimewa |
2. AnjingSama seperti kucing, anjing juga bisa menjadi perantara infeksi toksoplasma, Bun. Sehingga, penting banget bagi Bunda menghindari kontak langsung dengan kotoran anjing dan pastikan anjing terjaga kesehatannnya. Jangan lupa, pastikan anjing peliharaan Bunda sudah mendapat vaksin rabies ya.
Menurut drh Olan Sebastian, MM, anggota Ikatan Alumni Kedokteran Hewan IPB, ketika rabies menginfeksi ibu hamil, risikonya adalah janin yang tidak berkembang sampai kematian. "Untuk menghindari penyakit rabies, sebaiknya hewan divaksinasi agar daya tahan tubuh hewan tersebut kuat karena hewan lain dapat menularkan virus rabies melalui gigitan ke hewan yang lain," ujarnya dikutip dari
detikcom.
"Permasalahan ekstra jika ibu hamil punya hewan peliharaan anjing adalah risiko keselamatan di mana anjing bisa saja melukai ibu hamil. Atau saat bayi baru lahir, anjing bisa saja melukai si bayi," kata pakar perilaku anjing yang juga psikolog Kathleen Martin, dilansir
Net Doctor.
 Ilustrasi hewan yang perlu dijauhi ibu hamil/ Foto: Anjing Papua (ist.) |
3.Kura-kuraKura-kura merupakan salah satu hewan peliharaan yang banyak disukai pecinta hewan. Tapi bagi
ibu hamil lebih berhati-hati ya. Soalnya, kura=kura bisa menularkan infeksi bakteri salmonella ke manusia. Salmonella bisa memicu gangguan pencernaan yang umum ditandai dengan diare.
Bila Bunda punya hewan peliharaan kura-kura, coba hindari menyentuh kura-kura dan air di kandanganya. Jika melakukan kontak, usahakan pakai sarung tangan ya.
 ilustrasi hewan yang perlu dijauhi ibu hamil/ Foto: Australia Plus ABC |
(rdn/rdn)