Kesedihan Ibas Yudhoyono Berharap Mukjizat Kesembuhan Sang Ibu

Jakarta - Kesedihan dirasakan keluarga besar Ani Yudhoyono, yang sedang menjalani perawatan di Singapura. Istri Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), ini divonis mengidap kanker darah.

Putra kedua SBY dan Ani Yudhoyono, Edhi Baskoro Yudhono yang karib dengan panggilan Ibas, menuangkan isi hati tentang keadaan ibunda tercinta. Memo, begitu Ani Yudhoyono kerap disapa kedua anak dan cucu-cucunya.

Ibas menguraikan doa lewat akun instagram pribadinya, @ibasyudhoyono, seraya mengunggah foto di ruang perawatan Memo di National University Hospital, Singapura. Terlihat potret Ibas bersama sang istri, Aliya Rajasa, juga sang kakak dan istrinya, Agus Harimurti Yudhoyono dan Annisa Pohan, serta anak-anak mereka.

Baca juga: Mengenal Kanker Darah Seperti Diidap Ani Yudhoyono

Meski Ibas mengakui, unggahan foto tersebut tidak menyenangkan baginya, bahkan terpaksa untuk tersenyum diselimuti rasa haru. Ayah tiga anak ini pun memohon keajaiban Tuhan untuk kesembuhan Memo tercinta.

"Aku berdoa setiap saat dalam nafasku, tawakal dan ikhlas agar ada mukjizat dan kemurahan Allah SWT mengabulkan doa hambamu ini seorang anak yang sangat menyayangi ibunya agar dimudahkan, dilancarkan dan diberikan semangat untuk sembuh dari segala perawatan & pengobatannya," tulis Ibas.

Politisi 38 tahun ini tak lupa mengucapkan terima kasih atas dukungan keluarga besar, pihak rumah sakit, serta semua pihak yang turut mendoakan ibunda tercinta. Terdengar haru ya, Bunda, ketika seorang anak berharap kesembuhan orang tua, terlebih yang mengidap penyakit keras.

[Gambas:Instagram]

Ya, Ibas dan Agus Yudhoyono juga terlihat saling mendukung untuk menguatkan ibunda yang terbaring sakit. Memang penting, Bun, saudara kandung harus selalu bersama-sama menjaga kedua orang tua, baik dalam keadaan sehat ataupun sakit.

Dalam bukunya They're Your Parents, Too! How Siblings Can Survive Their Parents' Aging Without Driving Each Other Crazy, Francine Russo mengatakan, jarang saudara kandung berbagi pengasuhan yang sama meskipun orang tua adalah tanggung jawab keluarga.

Baca juga: Setianya SBY Dampingi Ani Yudhoyono Jalani Pengobatan Kanker

Kalaupun tinggal berjauhan dengan orang tua, menurut Russo, anak tidak perlu menyesal di kemudian hari lantaran tidak merawat orang tua setiap hari. Menjaga dan merawat orang tua bisa Bunda wujudkan dalam berbagai bentuk perhatian.

"Jika tinggal jauh dari orang tua yang sakit, Anda masih bisa membantu. Bisa menelepon ibu Anda lebih sering lagi, atau memberi bantuan kepada saudara kandung yang memikul beban terberat," urai Russo, seperti dilansir US News.

[Gambas:Video 20detik]

(muf/rdn)