Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

Sebelum Sukses, Sylvester Stallone Menggelandang Sampai Jual Anjing Kesayangan

Jujuk Ernawati   |   HaiBunda

Sabtu, 28 Mar 2020 23:00 WIB

Sylvester Stallone sebelum sukses sempat tinggal di terminal bus New York, lho Bun. Dia juga menjual anjingnya karena kesulitan uang. Simak kisahnya yuk!
Sylvester Stallone/Foto: Kevin Winter/Getty Images
Jakarta - Bintang laga dunia Sylvester Stallone dikenal karena sejumlah film-filmnya yang hit, seperti Rocky, Rambo hingga The Expendables. Namun siapa sangka kalau aktor gaek berusia 74 tahun itu pernah tinggal di jalanan alias menggelandang.

Stallone yang merupakan seorang aktor, penulis, sutradara, dan produser kelahiran 6 Juli 1946 di New York City memang memiliki kehidupan yang sulit sejak dini. Dia lahir dengan kelainan syaraf di wajahnya, dan bicaranya pun cadel.


Dikutip dari biography.com, aktor dengan panggilan Sly ini juga kekurangan kasih sayang karena orang tuanya bercerai pada tahun 1957. Sly dan adiknya, Frank bahkan sempat tinggal di asrama pengasuhan anak asuh sebelum akhirnya tinggal bersama ayah mereka.

Sly berjuang secara akademisi dan emosional karena bully yang diterima akibat bentuk wajahnya. Latar belakang keluarga yang berantakan dan serangan bullying menyebabkan dia menjadi anak nakal dan dikeluarkan dari sejumlah sekolah.

Setelah itu, Sly memilih tinggal bersama ibunya dan ayah tirinya di Philadelphia. Di sana dia melanjutkan Sekolah Menengah Atas (SMA) di sekolah khusus untuk remaja bermasalah.

Usai lulus, Sly yang bercita-cita menjadi aktor melanjutkan kuliah ke American College di Swiss, tapi pindah ke University of Miami mengambil jurusan seni drama. Namun sebelum mendapat gelar, dia pindah ke New York untuk mengejar karier aktingnya.

Jadi gelandangan

Saat pertama kali datang ke New York dan ingin merintis karier aktingnya, kondisi ekonomi Sly masih sangat sulit. Dia bahkan harus menjual perhiasan istrinya.

Keadaan semakin buruk hingga dia diusir dari apartemennya karena tak bisa membayar sewa maupun membeli makanan. Akibatnya, dia harus hidup sebagai gelandangan selama beberapa hari di terminal bus New York.

Sylvester Stallone/Foto: Instagram/officialslystallone

Dan poin terendahnya adalah ketika sangat membutuhkan uang dan tak lagi bisa memberi makan anjingnya bernama Butkus, dia menjual peliharaannya itu seharga US$50 kepada orang asing di toko. Dia pun pergi meninggalkan Butkus sambil menangis. Namun di kemudian hari setelah Sly menghasilkan uang lebih banyak, anjing kesayangannya itu berhasil dibeli kembali dengan harga mencapai US$3.000.

Sementara demi mencukupi kebutuhan hidupnya, Sly melakukan segala macam pekerjaan. Dia membersihkan kandang singa di Kebun Binatang Central Park, menjaga bioskop hingga terpaksa menerima peran figuran di film porno dan beberapa film kecil lainnya sepanjang 1970-1974.

Sly mengaku membenci naskah film porno tersebut. Namun karena saat itu tak memiliki tempat tinggal dan membutuhkan uang, Sly terpaksa menerimanya.

"Entah (harus) main film itu atau merampok seseorang karena saya sangat putus asa," katanya, dikutip dari Rolling Stone.

Dari peran kecil yang dilakukan selama dua hari, Sly akhirnya mendapatkan bayaran US$200. Dengan uang itu, dia mencari tempat tinggal dan tak lagi menggelandang.

Dia kemudian menulis skenario tentang seorang preman yang berjuang menjadi petinju profesional. Sly menolak menjual naskahnya, kecuali dia menjadi pemeran utama. Sly beberapa kali mendapat penolakan hingga akhirnya dua produser Irwin Winkler dan Robert Chartoff setuju membeli naskah itu dan menjadikannya sebagai pemeran utama.

Film pertamanya berjudul Rocky yang dirilis pada tahun 1976 sukses secara komersial. Bahkan, film tersebut mendapat 10 nominasi Oscar, termasuk untuk kategori Best Actor, Director, dan Picture. Film ini menjadi box office dan berhasil mengantongi pendapatan sebesar US$177 juta.


Dia membuat sekuel film itu, Rocky II (1979) dan Rocky III (1982). Pada tahun yang sama, dia memperkenalkan karakter baru bernama John Rambo dalam First Blood. Film ini pun berhasil menjadi box office. Kemudian Sly membuat beberapa film lainnya maupun franchise film Rocky dan Rambo.

Dari banyaknya film yang dibintangi, Sly berhasil mendapatkan tiga kali nominasi Oscar. Selain itu, pada 2016 lalu, dia diganjar piala Golden Globe kategori Aktor Pendukung Terbaik berkat perannya dalam film Creed sebagai Rocky Balboa.

Bunda juga bisa simak video Astrid yang dari penyanyi, tertarik menjajal dunia akting:

[Gambas:Video Haibunda]



(jue/jue)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda