Positif COVID-19, Syekh Ali Jaber Didoakan Netizen dari Berbagai Agama

Ulama Syekh Ali Jaber terkonfirmasi positif COVID-19. Kabar ini disampaikan melalui unggahan video di YouTube dan Facebook pribadinya. Saat ini, ia tengah dirawat di rumah sakit, Bunda.

Mendengar kabar ini, Syekh Ali Jaber ramai-ramai didoakan netizen. Kolom komentarnya banjir doa dan semangat dari para jemaahnya. Tak terkecuali, dari netizen yang memiliki keyakinan yang berbeda.

Netizen dari berbagai agama turut mendoakan Syekh Ali Jaber untuk bisa sembuh dan ceramah seperti sedia kala. Ada netizen yang beragama Kristen dan Hindu turut mendoakan di kolom komentar.

"Saya sebagai seorang Kristen dan saudara setanah air mendoakan syekh ali Jaber semoga cepat disembuhkan dari covid dan bisa ceramah seperti biasa lagi," tulis netizen dengan akun Putra ****, dikutip dari kolom komentar YouTube Syekh Ali Jaber, Rabu (30/12/2020).

"Saya non muslim, dengan sepenuh hati mendoakan semoga Syech Ali Jaber mendapatkan kesembuhan yang sempurna dari Tuhan Yang Maha Kuasa, Syech Ali Jaber adalah orang baik dimata manusia tentunya juga baik dimata Tuhan. Amin....," tulis akun Imanuel ****.

Lalu, seseorang yang beragama Hindu mengatakan Syekh Ali Jaber adalah ulama yang sangat penuh kesejukan dan kelembutan.

"Saya seorang Hindu, turut mendoakan Syekh Ali Jaber agar cepat pulih, beliau adalah ulama yang sangat penuh kesejukan dan kelembutan," tulis akun BALI *****

Diketahui Syekh Ali Jaber mengalami gejala sebelum terkonfirmasi positif COVID-19. Baca di halaman berikutnya ya, Bunda.

Simak juga video penjelasan tentang bagaimana kasus COVID-19 meningkat. Bunda perlu tahu tentang ini nih.

[Gambas:Video Haibunda]

Syekh Ali Jaber jarang bertemu orang dan patuhi protokol

Positif COVID-19, Syekh Ali Jaber Didoakan Netizen dari Berbagai Agama/ Foto: Tangkapan layar YouTube BNPB

Syekh Ali Jaber tak menyangka bisa mengidap penyakit tersebut. Ia mengatakan bahwa dirinya telah menerapkan protokol kesehatan saat berada ditempat umum dan bertemu orang-orang, Bunda.

"Saya jarang ketemu siapa-siapa. Kalau ketemu saya selalu mematuhi protokol, jaga 3M, kemudian menjauh dari kerumunan dan keramaian. Tapi kalau sudah ditakdirkan oleh Allah, pasti datang ujian," kata Syekh Ali Jaber.

Syekh Ali Jaber sempat merasakan panas badan dan batuk. Ia sempat minum obat untuk menurunkan panas dan meredakan batuk, hingga akhirnya diminta untuk menjalani tes swab lagi.

"Saya disuruh swab lagi, saya tak merasa sama sekali akan positif. Makanya saya di-swab aja datang ke rumah, kemudian ternyata hasilnya positif," kata Syekh Ali Jaber di video, yang tengah mengenakan alat bantu pernapasan.

Awalnya masih mampu menjalani karantina mandiri. Namun, ia mengaku tak kuat dan langsung dirujuk ke rumah sakit untuk mendapat perawatan lantaran demam dan sesak napas.

Kita doakan semoga Syekh Ali Jaber segera sembuh ya, Bunda.