Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

John Martin Positif COVID-19 Varian Delta, Gejalanya Alami Flu hingga Meriang

Annisa A   |   HaiBunda

Kamis, 08 Jul 2021 08:15 WIB

John Martin
John Martin terkena Covid varian delta/ Foto: Instagram: @itsjohnmartint

John Martin Tumbel mengabarkan bahwa ia terpapar COVID-19 varian Delta. Presenter 39 tahun itu menjadi salah satu orang yang terinfeksi mutasi vius Corona yang berasal dari India, Bunda.

Kabar tersebut disampaikan oleh John Martin di laman Instagram @itsjohnmartint. Rupanya ia telah terkonfirmasi positif COVID-19 sejak pekan lalu. Namun belum lama ini, ia baru mengabarkan dirinya terpapar varian Delta.

"CIRI-CIRI COVID DELTA versi Cha Eun Woo!!! Jumat awal nya badan ga enak, agak sumeng. Sabtu hidung tersumbat, mulai meler, badan lemes (kayak anemia gitu)," tulis John Martin di Instagram.

Pemuda kelahiran Pekalongan, 5 Januari 1982 itu, awalnya mengira hanya terserang flu bisa. Namun ia merasa gejala yang dialaminya cukup mencurigakan, Bunda.

YouTuber Cantik India Pria Tulungagung



Selama bergejala, ia mengonsumsi vitamin dan obat flu. Namun suhu badannya mulai naik di malam hari. Disusul dengan batuk kering pada hari berikutnya.

"Flu kali ini mencurigakan, karena ga radang tenggorokan, kalo kecapekan biasanya amandel bengkak, ini enggak. Dan kalo tidur malam ga nyenyak, gelisah kebangun2," tuturnya.

John Martin semakin merasa penyakit yang dialaminya bukanlah flu biasa. Apalagi ia mulai tidak bisa mencium aroma parfum. Ia langsung melakukan PCR dan mendapatkan hasil positif COVID-19 dengan nilai CT 15.

"POKOKNYA KALO FLU & gejala nya nyicil, misal: demam dulu, besok nya baru batuk, besok nya tetiba pegel2, besok nya pilek. Nah itu tanda-tanda," imbuhnya.

Saat ini John Martin tengah menjalani isolasi mandiri di rumah. Ia mengonsumsi beberapa vitamin dan obat yang telah direkomendasikan dokter usai melakukan konsultasi dari rumah.

Meski begitu, John Martin bersyukur bahwa gejala yang dialaminya tidak terlalu parah. Ia mengaku terbantu karena sudah melakukan vaksinasi, Bunda.

"Untung sudah vaksin pertama, jadi hanya gejala ringan.. Yang belum vaksin, yuk... buat yg ga percaya covid19, simpan dulu ga percayanya, tar kamu mati gmn... ntar abis vaksin, lanjut lg ga percaya nya gpp. Yg penting hidup dulu yekhann," ujarnya.

Bagaimana keadaan terkini dari John Martin? Simak di halaman berikutnya.

Saksikan juga video 7 aktivitas paling berisiko tularkan COVID-19:

[Gambas:Video Haibunda]


KONDISI JOHN MARTIN

John Martin

John Martin terkena Covid varian delta/ Foto: Instagram: @itsjohnmartint

Memasuki hari isolasi keenam, John Martin mengaku kondisinya semakin baik. Tubuhnya mulai terasa stabil. Sebelumnya ia sempat mengalami meriang dan pilek yang tiada henti.

Gejala sakit kepala yang dialami John Martin juga sudah hilang. Saat ini dia hanya merasakan batuk kering serta indera penciuman yang belum pulih. John juga memberi tahu apa saja yang ia konsumsi selama pemulihan.

"Buat yang nanya apa aja yang diminum selama isoman, sebaiknya konsul ke dokter dulu ya guys. Yang saya minum sih antivirus, antibiotik, vit C dan vit D, plus obat flu (karena emang keluhan nya flu)," tulis John Martin.

Anak pertama dari dua bersaudara itu menyarankan netizen untuk selalu berkonsultasi dengan dokter guna menentukan obat-obatan apa yang harus dikonsumsi selama masa pemulihan.

"Sekali lagi, sebaik nya atas resep dokter, jangan beli-beli sendiri. Karena antivirus & anti biotik nya tergolong obat keras & punya efek samping. Oya, Saya juga nyiapin obat kumur & penyemprot hidung. Plus jamu," ujarnya.

John Martin juga membagikan langkah-langkah apabila seseorang terkonfirmasi positif COVID-19. Simak di halaman berikutnya, Bunda.

LANGKAH JOHN MARTIN SAAT COVID

John Martin

John Martin terkena Covid varian delta/Foto: Instagram: @itsjohnmartint

Ketika pertama kali terkonfirmasi positif COVID-19, John Martin bergegas menghubungi dokter. Ia tak menyarankan seseorang untuk berkonsultasi dengan alumni COVID-19.

"Jangan sok kreatif cuma bermodal nanya ke alumni covid obat nya apa trus isoman. TANYA DOKTER. Kenapa? Supaya bisa diobati sesuai kondisi badan & gejala yang kita alami," tulis John.

John Martin menyarankan untuk menghubungi RT atau RW setempat agar dihubungkan ke Puskesmas terdekat. Biasanya Puskesmas memiliki gugus tugas COVID-19 yang akan memantau kondisi pasien.

Jika lingkungan RT dan RW setempat tidak memfasilitasi layanan COVID-19, John Martin menyarankan untuk melakukan telemedicine atau konsultasi online. Hal itu dilakukan agar gejala yang dialami cepat bisa diatasi dan tidak bertambah parah, Bunda.

"Zaman sekarang gampang banget utk bisa chat dokter tanpa ketemu, cuma via app. So please.. jangan ENTENGIN kondisi yang positif, kasihani badanmu, jangan cuma modal kata temen utk dpt obat2 an. Tanya ahlinya," ujarnya.


(anm)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda