Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

haibunda-squad

4 Persiapan Melahirkan Normal yang Perlu Bunda Lakukan Menurut Saran Dokter

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Jumat, 18 Dec 2020 21:41 WIB

Webinar Haibunda
4 Persiapan Melahirkan Normal yang Perlu Bunda Lakukan Menurut Saran Dokter/ Foto: HaiBunda

Menantikan kelahiran si kecil bisa bikin perasaan campur aduk ya, Bunda. Apalagi, jika ini menjadi proses persalinan pertama untuk si ibu.

Melahirkan bisa menjadi proses yang panjang dan melelahkan. Untuk itu, kita perlu mempersiapkan dan mengetahui proses melahirkan.

Menurut dokter spesialis obgyn, dr. Ilham Utama Surya, SpOG, persalinan adalah suatu bentuk usaha untuk mengeluarkan janin dalam rahim. Proses ini terjadi melalui kerja sama antara kontraksi rahim, pembukaan leher rahim, penurunan kepala bayi, dan kapasitas jalan lahir.

"Persalinan normal terjadi saat 37 minggu hingga 42 minggu. Sementara itu, persalinan prematur terjadi saat kehamilan di bawah usia 37 minggu," kata Ilham, dalam Webinar HaiBunda Bersama Dokter, Jumat (18/12/2020).

Persalinan bisa dilakukan dengan normal atau operasi caesar. Berikut keuntungan dari kedua proses melahirkan ini:

Keuntungan melahirkan normal

- Waktu pemulihan pasca melahirkan lebih cepat.
- Hilangnya rasa nyeri setelah persalinan lebih cepat.
- Penggunaan obat-obat secara berlebihan bisa berkurang. Misalnya obat antibiotik dan anti-nyeri yang bisa memengaruhi kualitas ASI.

Keuntungan melahirkan dengan operasi caesar

- Waktu persalinan lebih cepat.
- Kita dapat mengatur jadwal atau memilih tanggal persalinan untuk mengantisipasi hal-hal yang bisa mempersulit persalinan.
- Meminimalisir gangguan otot dasar panggul.

Proses melahirkan normal

Melahirkan normal membutuhkan persiapan yang harus matang. Mekanisme melahirkan membutuhkan power, passenger, dan passage.

Power atau kekuatan merupakan tenaga dari otot-otot di rahim ibu yang digunakan untuk mendorong bayi keluar melalui saluran kemaluan. Passenger adalah kondisi bayi yang akan dilahirkan.

"Passenger adalah bayi. Jadi, kita lihat ukuran bayi apakah besar atau tidak. Kalau ukurannya besar, ini akan memberatkan ibu saat melahirkan normal. Akibatnya, bisa bikin pendarahan dan menimbulkan fisula," ucap Ilham.

Sementara passage adalah jalan lahir bayi untuk dilahirkan. Jalan lahir ini bisa dilihat dari ukuran panggung ibu untuk melahirkan bayinya.

BACA HALAMAN BERIKUTNYA untuk penjelasan lengkap mengenai persiapan sebelum melahirkan.

Simak juga curhat dr.Reisa Broto Asmoro yang 'sengsara' setelah melahirkan caesar, di video Intimate Interview berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

Tips agar proses persalinan berjalan lancar

Ilustrasi hamil atau melahirkan

Ilustrasi ibu hami jelang melahirkan/ Foto: iStock

Teknologi monitoring kehamilan

1. Ultrasonografi (USG)

Melalui USG, kita bisa melihat kondisi bayi di dalam kandungan. Kita bisa tahu cara mereka bernapas. letak plasenta, arus aliran darah, serta tumbuh kembangnya.

USG kini bisa dibedakan menjadi 2D, 3D, dan 4D. Ketiga USG ini memiliki manfaat berbeda lho.

"Keunggulan USG 3D dan 4D, kita bisa melihat wajah janin atau melihat apa yang dokter lihat. Sementara di USG 2D, hanya dokter yang bisa mengerti hasilnya," kata Ilham.

2. Kardiotokografi

Teknologi ini bisa melihat kesejahteraan janin, termasuk pola jantungnya. Kita bisa tahu kondisi jantung bayi kita baik atau tidak, Bunda.

"Pemeriksaan ini bisa menentukan apakah ibu bisa melahirkan secara normal atau dengan operasi caesar," ujarnya.

Tips agar proses persalinan berjalan lancar

1. Luruskan niat bahwa apapun keputusan kita melahirkan, itu semua yang terbaik dari Tuhan.

2. Lakukan kontrol kehamilan minimal 6 kali, sesuai anjuran Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

3. Kenali tanda bahaya persalinan melalui pemeriksaan ke tenaga medis.

4. Lakukanlah persalinan di fasilitas kesehatan yang terpercaya.


(ank/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda