Jakarta -
Cacat janin dan cacat bayi baru lahir menjadi salah satu hal yang ditakutkan wanita sebelum hamil. Kondisi ini bisa menyebabkan bayi lahir tidak sempurna atau meninggal sebelum dilahirkan.
Menurut Ahmet Baschat, M.D, direktur Johns Hopkins Center for Fetal Therapy, Departemen Obgyn, meski tidak semua cacat janin bisa dihindari, paling tidak bisa dicegah. Perawatan prenatal, kesadaran, dan kondisi wanita sekarang atau dulu bisa membantu mencegahnya.
"Melalui diagnosis prenatal dan memahami penyakit atau masalah pada janin, dokter juga belajar banyak tentang apa yang membahayakan janin," kata Baschat, dilansir
Johns Hopkins Medicine.
Banyaknya penyebab cacat janin bisa dicegah sebelum hamil atau bayi lahir, Bun. Nah, mengutip laman
Centers for Disease Control and Prevention (CDC), berikut 4 tips mencegah cacat janin:
1. Merencanakan kehamilanPerencanaan kehamilan yang matang bisa mencegah cacat pada janin. Kecukupan asam folat sebulan sebelum atau selama hamil bisa mencegah cacat janin pada otak dan tulang belakang seperti encephalitis dan spina bifida.
Bunda bisa penuhi 400 mikrogram (mcg) asam folat setiap hari. Asam folat merupakan vitamin B yang bisa didapat dari makanan dan suplemen.
Jangan lupa juga konsultasi ke dokter untuk merencanakan kehamilan dan memulai perawatan prenatal. Buatlah daftar pemeriksaan yang membantu perencanaan.
Ilustrasi ibu hamil/ Foto: iStock |
2. Hindari zat berbahayaSebelum atau selama hamil jangan konsumsi alkohol, Bun. Alkohol dapat mengalir di aliran darah dan menuju janin melalui tali pusar.
Semua jenis minuman alkohol berbahaya untuk janin. Zat di dalamnya bisa menyebabkan
keguguran, bayi lahir mati, dan cacat fisik, perilaku, serta gangguan intelektual.
Selain alkohol, hindari juga merokok. Berhenti merokok lebih awal bisa melindungi janin dari masalah kesehatan saat lahir, seperti bayi berat badan lahir rendah (BBLR).
Enggak cuma mengubah gaya hidup, Bunda juga harus mencegah infeksi selama hamil, menghindari panas, dan mengobati segera jika terjadi demam selama hamil.
Suhu panas tubuh dapat meningkatkan peluang wanita memiliki bayi dengan cacat tabung saraf. Sebaiknya jangan terlalu sering mandi air hangat karena bisa meningkatkan suhu inti tubuh.
3. Terapkan gaya hidup sehatKontrol kadar gula darah selama hamil untuk mencegah cacat janin dan masalah kehamilan lainnya. Jaga juga berat badan supaya tidak obesitas.
Meski Bunda tidak merencanakan kehamilan, menerapkan gaya hidup sehat sebelum hamil, bisa memberikan manfaat besar saat dinyatakan positif mengandung.
4. Konsultasi dengan tenaga kesehatanBicaralah dengan dokter atau tenaga kesehatan tentang obat-obatan tertentu yang Bunda konsumsi. Jenis obat tertentu dapat menyebabkan cacat janin.
Konsultasikan juga mengenai vaksinasi yang aman atau tidak selama hamil. Misalnya, vaksin flu atau vaksin yang memang direkomendsikan khusus untuk
ibu hamil. Mendapatkan vaksinasi yang tepat dapat membantu menjaga kesehatan ibu dan janinnya.
Bunda, simak juga tips mudah atasi kaki bengkak pada ibu hamil di video berikut:
(ank/rdn)