Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Hati-hati, Ibu Hamil Rentan Mengalami Masalah Kesehatan Mental

Siti Hafadzoh   |   HaiBunda

Jumat, 21 Feb 2020 07:00 WIB

Sebagian besar ibu hamil mengalami kecemasan dan ketakutan. Hal ini memang dibuktikan dalam sebuah penelitian, Bun. Simak penjelasannya di sini ya.
Hati-hati, Ibu Hamil Rentan Mengalami Masalah Kesehatan Mental/ Foto: iStock
Jakarta - Bunda yang sedang hamil mungkin mengalami kecemasan akan berbagai hal. Faktanya, Bunda enggak sendirian lho merasakan hal ini. Ada banyak ibu hamil yang juga mengalami hal serupa.

Menurut penelitian, sebanyak 70 persen ibu baru dan ibu hamil mengalami beberapa bentuk masalah kesehatan mental, selama atau setelah kehamilan. Penelitian tersebut dilakukan pada ibu baru dan ibu hamil di Inggris.


Dikutip dari Wakefield Express, masalah yang paling umum dialami adalah kecemasan, yaitu sebanyak 36 persen. Selain itu, 12 persen ibu juga mengalami depresi setelah melahirkan.

Aktivis kesehatan mental, Neev Spencer menanggapi persoalan ini. Ia mengungkapkan, menjaga kesehatan mental selama hamil dan setelah melahirkan adalah hal yang penting.

"Menjaga kesehatan mental Anda selama kehamilan dan seterusnya berasal dari pengetahuan tentang kondisi dan apa yang dapat Anda lakukan untuk mencegah hal tersebut," ujarnya.

Berdasarkan pengalaman pribadinya, Spencer tidak memiliki pengetahuan tentang kecemasan setelah melahirkan. Sehingga, Spencer tidak mengetahui bahwa ia sedang dalam kondisi tersebut.

"Saya merasa sangat penting untuk meneruskan pengetahuan dan keahlian kepada wanita hamil. Sehingga mereka bisa paham dan mempersiapkan diri lebih baik," kata Spencer.

Hati-hati, Ibu Hamil Rentan Mengalami Masalah Kesehatan MentalIlustrasi ibu hamil/ Foto: iStock

Wanita hamil mengalami berbagai kecemasan dalam dirinya, Bun. Berdasarkan survei, 65 persen wanita hamil takut akan hal yang tidak diketahui. Ibu hamil lainnya takut akan rasa sakit saat melahirkan dan komplikasi medis.

Menurut psikiater Dr Sarah Vohra, calon orang tua baru mungkin akan mengalami kekhawatiran. Berbagai pikiran negatif mungkin akan memenuhi benak Bunda. Itu lah pentingnya Bunda mendapatkan dukungan yang tepat.

"Penting untuk berbicara dan memastikan Anda mendapatkan dukungan yang tepat untuk membantu Anda," ujar Vohra.

Menurut American Psychiatric Association (APA), setiap ibu baru berisiko mengalami kecemasan sebesar 14 persen. Peluang ini semakin meningkat jika ibu hamil memiliki riwayat depresi sebelumnya atau di keluarga. Kurangnya dukungan keluarga juga bisa meningkatkan risiko ibu hamil terkena depresi.


Ibu hamil yang mengalami depresi perlu menemui penyedia layanan kesehatan. Nantinya, ibu hamil akan dirujuk ke terapis yang memiliki pengalaman atau ke psikolog.

"Penderita akan sangat membutuhkan terapi dan dukungan," kata Presiden Postpartum Support International Ann Smith dikutip dari Parents.

Bunda juga bisa simak pesan menyentuh untuk ibu yang sedang sedih dari Marissa Nasution berikut ini.

[Gambas:Video Haibunda]

(sih/rap)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda