
kehamilan
7 Hal yang Sebaiknya Dihindari Saat Hamil Trimester Pertama
HaiBunda
Rabu, 08 Apr 2020 16:59 WIB

Saat tahu pertama kali kita sedang hamil, maka ada perasaan bahagia yang tak terbendung. Namun, perlu diingat bahwa kehamilan trimester pertama yang sehat sangat penting untuk perkembangan normal janin.
Calon ibu mungkin tidak menunjukkan banyak hal di luar tubuhnya, tetapi di dalam tubuhnya semua organ dan sistem utama janin terbentuk. Ketika embrio menanamkan dirinya ke dinding rahim, beberapa perkembangan terjadi, termasuk kantung ketuban, plasenta, tali pusat.
"Selama trimester pertama inilah janin paling rentan terhadap kerusakan dari zat-zat seperti alkohol, obat-obatan, obat-obatan tertentu, dan penyakit seperti rubella (campak Jerman). Selama trimester pertama, tubuh ibu dan janin berubah dengan cepat," demikian ditulis Stanford's Children Health, yang HaiBunda kutip pada Rabu (8/4/2020).
Nah, untuk menjaga kesehatan Bunda dan janin, ada beberapa hal yang sebaiknya dihindari selama hamil trimester pertama. Berikut daftarnya dilansir Babygaga:
1. Cuek dengan kesehatan tubuh
Mulai dari garis dua muncul di testpack, sebisa mungkin Bunda mulai menjaga kesehatan tubuh. Konsumsi makanan yang sehat, hindari dahulu terlalu banyak fast food, paparan asap rokok, atau bahkan alkohol.
2. Bersihkan kotoran kucing
Jika Bunda memiliki kucing saat sedang hamil, mungkin ada godaan untuk membersihkan kotak kotorannya, tetapi lebih baik jangan dilakukan. Kotak kotoran bisa menjadi tempat berkembang biak bagi infeksi parasit yang dapat menginfeksi Bunda dan bayi.
3. Konsumsi antibiotik tanpa resep dokter
Selama trimester pertama kehamilan, antibiotik harus dihindari kecuali benar-benar diperlukan. Beberapa jenis antibiotik telah dianggap benar-benar aman selama kehamilan. Tetapi agar terhindar dari hal yang menakutkan seperti cacat lahir, lebih baik ke dokter kandungan lebih dahulu.
![]() |
4. Membatasi kalori
Ini bukan saatnya untuk memutuskan untuk melakukan diet ketat, membatasi kalori dan makan sehingga Bunda tidak menambah berat badan terlalu banyak. Jika dokter peduli dengan berat badan dan memerintahkan Bunda untuk membatasi karbohidrat dan gula maka harus diikuti. Tetapi jika Bunda memiliki berat badan yang sehat saat hamil, sebaiknya tidak mempertimbangkan untuk mengubah pola makan secara dramatis.
5. Konsumsi minuman berkafein berlebihan
Kafein mempercepat kerja jantung dan jumlah berlebihan telah dikaitkan dengan keguguran dan berat lahir rendah. Jelas ini tidak sepadan dengan efeknya yang disebut untuk mendapatkan sedikit energi saat kelelahan. Beralihlah ke kopi tanpa kafein selama masa kehamilan, atau jika Bunda benar-benar ingin 2 cangkir per hari, lakukan setengah takaran dari biasanya.
6. Olahraga terlalu berat
Olahraga selama kehamilan sangat baik untuk ibu dan bayi. Ibu harus bangun dan bergerak, dan berolahraga. Jika Bunda sudah memiliki rutinitas olahraga normal maka dapat melanjutkan dengan apa yang dia lakukan, dengan mungkin beberapa moderasi. Kehamilan bukan waktunya untuk mencoba latihan baru atau lebih sulit.
7. Mandi air panas
Aman untuk mandi selama hamil, tetapi yang tidak aman jika mandi dengan air bersuhu tinggi terlalu lama. Sama seperti bagaimana wanita hamil harus menghindari berada di bawah terik matahari untuk waktu yang lama, mandi air panas dapat meningkatkan suhu tubuh ke tingkat yang tidak aman untuk bayi.
Simak juga video soal style baju hamil berikut ini:
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
Kisah Viral Ibu Hamil Ngidam Kunjungi Alam Berbau Mistis, Janin Sempat Menghilang

Kehamilan
Bolehkah Ibu Hamil Minum Larutan Penyegar? Ini Penjelasannya

Kehamilan
20 Ucapan yang Bisa Bikin Bumil Down, Jangan Dikatakan Ya

Kehamilan
Panduan Pola Makan Ibu Hamil Trimester 1 hingga 3

Kehamilan
Wajarkah Perut Kembung di Minggu Awal Kehamilan?


5 Foto
Kehamilan
5 Potret Clarissa Tanoesoedibjo Liburan ke Jepang saat Hamil, Nikmati Beragam Kuliner Lezat
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda