Jakarta -
Saat hamil, Bunda akan mengalami rasa sakit pada tubuh. Selain perut yang semakin besar dan membuat tidak nyaman, seringkali perut Bunda juga terasa lebih kencang.
Sebenarnya, kondisi perut kencang merupakan hal yang normal selama kehamilan, Bun. Apalagi di awal kehamilan, rasa kencang di perut akan sering terasa sebagai proses adanya peregangan ligamen, Bun.
"KetikaÂ
rahim tumbuh, itu akan mendorong keluar otot-otot perut Bunda," ujar Robert O. Atlas, MD, Ketua Departemen Obstetri dan Ginekologi di Mercy Medical Center di Baltimore, dikutip dari
The Bump.
Kemudian, seiring dengan usiaÂ
kehamilan bertambah, perut yang kencang bisa disebabkan karena banyak faktor. Misalnya bayi Bunda mungkin hanya bergerak, atau perut Bunda mengalami kembung, atau mungkin rahim Bunda berkontraksi.
 Perut ibu hamil terasa kencang/ Foto: iStock |
Melansir dari
Momjunction, penyebab lain perut ibu hamil lebih kencang juga bisa dikarenakan mengonsumsi makanan berlebihan. Hal ini ternyata juga dapat membuat perut Bunda terasa kencang dan kaku lho, Bun.
Seiring dengan kerja rahim dalam menampung bayi yang sedang tumbuh, makan besar dapat menyusutkan ruang di perut. Perasaan sesak sebagian besar memang tidak berbahaya karena hanya beberapa detik hingga beberapa menit. Namun, dalam beberapa kasus, beberapa Bunda harus mengunjungi dokter.
Nah, Bunda sendiri juga mesti tetap waspada ketika mengalami hal yang sama ya, Bun. Jika perut kencang yang Bunda alami semakin kuat dan lebih lama atau Bunda memiliki kehamilan berisiko tinggi, ada baiknya Bunda memeriksakan diri ke dokter.
Termasuk juga ketika Bunda mengalami gejala sesak lebih dari empat kali dalam satu jam atau memiliki rasa sakit yang hebat bersamaan dengan perut yang kencang, jangan lupa untuk segera menghubungi dokter ya, Bun!
Semoga membantu, Bun!
Bunda, simak juga cerita Marissa Nasution mengenai perbedaan kehamilan pertama dan kedua, dalam video di bawah ini:
[Gambas:Video Haibunda]
(rap/rap)