KEHAMILAN
Pentingnya Antenatal Care Selama Kehamilan, Bunda Perlu Tahu
Haikal Luthfi | HaiBunda
Jumat, 04 Sep 2020 15:19 WIBKetika hamil, sangat penting untuk melakukan upaya pemantauan kesehatan ibu dan janin yang ada di dalam kandungan. Salah satu upaya tersebut dengan melakukan pemeriksaan kehamilan atau dikenal dengan sebutan Antenatal Care (ANC), Bunda.
Dilansir dari laman United Kingdom National Health Service (NHS), antenatal care adalah perawatan yang didapatkan dari ahli kesehatan selama kehamilan. Terkadang, ini juga disebut perawatan kehamilan atau perawatan bersalin.
Hal tersebut berguna untuk mengoptimalkan kesehatan mental dan fisik ibu hamil. Dengan begitu, ibu hamil alias bumil mampu menghadapi persalinan, kondisi di kala nifas, serta persiapan pemberian air susu ibu (ASI) untuk si kecil.
Secara umum, pemeriksaan kehamilan dilakukan minimal empat kali selama masa kehamilan, yaitu satu kali pada trimester pertama, satu kali pada trimester kedua, dan dua kali pada trimester ketiga.
Nah Bunda, untuk mengetahui lebih lanjut bagaimana serangkaian pemeriksaan antenatal care, berikut ulasan selengkapnya.
Pemeriksaan antenatal care
Ya, antenatal care adalah perawatan yang diberikan selama masa kehamilan. Pada dasarnya, pemeriksaan ini merupakan langkah preventif yang bertujuan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan bagi ibu dan bayi yang dikandungnya.
Berdasarkan Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, Kementerian Kesehatan, pemeriksaan antenatal care bertujuan untuk:
- Memantau kemajuan proses kehamilan demi memastikan kesehatan pada ibu serta tumbuh kembang janin yang ada di dalam kandungan.
- Mengetahui adanya komplikasi kehamilan yang mungkin saja terjadi saat kehamilan sejak dini, termasuk adanya riwayat penyakit dan tindak pembedahan.
- Meningkatkan serta mempertahankan kesehatan ibu dan bayi.
- Mempersiapkan proses persalinan, sehingga dapat melahirkan bayi dengan selamat serta meminimalkan trauma yang mungkin terjadi pada masa persalinan.
- Menurunkan jumlah kematian dan angka kesakitan pada ibu.
- Mempersiapkan peran sang ibu dan keluarga untuk menerima kelahiran anak agar mengalami tumbuh kembang dengan normal.
- Mempersiapkan ibu untuk melewati masa nifas dengan baik serta dapat memberikan ASI eksklusif pada bayinya.
Pemeriksaan ini dilakukan oleh tenaga kesehatan, seperti bidan, perawat, dokter umum, maupun dokter spesialis obstetri dan ginekologi (dokter kandungan) di klinik, puskesmas maupun rumah sakit terdekat.
Bunda, sebaiknya melakukan kunjungan untuk pemeriksaan antenatal care minimal sebanyak empat kali. Dikutip dari berbagai sumber, serangkaian pemeriksaan antenatal care yang meliputi empat kali kunjungan, yakni:
Kunjungan pertama trimester 1
Merupakan kunjungan pertama kali pada masa kehamilan. Idealnya, pemeriksaan kehamilan dilakukan trimester 1 sedini mungkin, yakni saat Bunda mengalami telat haid atau menstruasi.
Pemeriksaan pertama bertujuan untuk:
- Mendiagnosis dan menghitung umur kehamilan
- Mengenali dan menangani hal-hal yang memungkinkan menghambat pada masa kehamilan
- Mengenali dan mengobati penyakit-penyakit yang mungkin diderita sedini mungkin
- Menurunkan angka morbiditas dan mortalitas ibu dan anak
- Memberikan nasehat-nasehat tentang cara hidup sehari-hari, keluarga berencana, kehamilan, persalinan, nifas serta laktasi
Kunjungan pertama juga merupakan kesempatan Bunda untuk memperoleh informasi tentang faktor resiko ibu dan janin. Informasi yang diperoleh meliputi:
- Kegiatan fisik yang dapat dilakukan dalam batas normal
- Kebersihan pribadi khususnya daerah genetalia karena selama kehamilan terjadi peningkatan cairan atau secret pada area kewanitaan
- Pemilihan makanan sebaiknya yang bergizi dan mengandung serat yang tinggi
- Pemakaian obat harus dikonsultasikan terlebih dahulu dengan tenaga kesehatan
- Wanita perokok dan peminum harus menghentikan kebiasaan merokok dan mengonsumsi minuman keras
Kunjungan kedua trimester 2
Pada periode ini, ibu hamil dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan kehamilan 1 bulan sekali sampai umur kehamilan 28 minggu. Adapun tujuan pemeriksaan kehamilan trimester 2, antara lain:
- Pengenalan komplikasi akibat kehamilan dan pengobatanya
- Penapisan pre-eklamsi gemelli, infeksi alat reproduksi dan saluran perkemihan
- Mengulang perencanaan persalinan
Kunjungan ketiga dan keempat trimester 3
Pada periode ini sebaiknya ibu hamil melakukan pemeriksaan kehamilan yang dilakukan setiap 2 minggu jika tidak mengalami keluhan yang membahayakan diri dan kandungannya.
Tujuan kunjungan pemeriksaan kehamilan trimester 3 antara lain:
- Mengenali adanya kelainan letak janin
- Memantapkan rencana persalinan
- Mengenali tanda-tanda persalinan
Selama melakukan kunjungan antenatal care, penyedia kesehatan harus memberikan pelayanan sesuai dengan 10 T. Mengutip Depkes RI, standar 10 T tersebut, yakni:
- Timbang berat badan dan ukur tinggi badan
- Tekanan darah
- Tinggi fundus uterus
- Tentukan presentasi janin dan denyut jantung janin
- Tetanus toxoid
- Tablet besi
- Tes laboratorium
- Tatalaksana kasus
- Temu wicara atau konseling
- Tempat pelayanan antenatal care, tanda bahaya kehamilan, tanda-tanda persalinan, nasehat untuk ibu hamil, dan lain-lain.
Nah Bunda, semoga informasi ini membantu ya.
Simak juga Bunda, cerita istri Almarhum Bani 'Seventeen' jalani kehamilan tanpa suami pada video berikut:
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Jadwal Pemeriksaaan Kehamilan di Bidan dan Dokter, Atur yuk Bunda
3 Manfaat Melakukan Tes Darah saat Hamil, Bunda Perlu Tahu
Ingin Periksa Kehamilan Pertama Kali? Ini Waktu yang Tepat untuk ke Dokter
Pemeriksaan Kehamilan yang Perlu Bunda Lakukan Beserta Manfaatnya
TERPOPULER
Acha Septriasa Jalani Kehidupan sebagai Single Parent, Intip 5 Potretnya Bareng Sang Anak
Mengenal Askariasis, Penyebab Balita Raya Meninggal dengan Kondisi Penuh Cacing di Sukabumi
Baru Melahirkan, 5 Potret Miskah Shafa Ikut Lomba Bareng Keluarga Fadil Jaidi
Resep Garlic Mashed Potato Rendah Lemak, Menu Diet Sehat & Lezat
6 Kalimat Ini Sering Digunakan Anak dengan Kecerdasan Emosional Tinggi
REKOMENDASI PRODUK
11 Rekomendasi Eyebrow Pomade, Tahan Lama dan Bikin Alis Terlihat Lebih Natural
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
20 Rekomendasi Kursi Makan Bayi hingga untuk Belajar Duduk, Pilih yang Terbaik untuk Si Kecil
KinanREKOMENDASI PRODUK
11 Rekomendasi Blush On Cream Tahan Lama dan Low Budget
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
7 Merek Pelumas Vagina yang Aman untuk Berhubungan Intim & Cara Memilihya
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Susu UHT untuk Anak & Panduan Memilih yang Terbaik
KinanTERBARU DARI HAIBUNDA
Acha Septriasa Jalani Kehidupan sebagai Single Parent, Intip 5 Potretnya Bareng Sang Anak
Baru Melahirkan, 5 Potret Miskah Shafa Ikut Lomba Bareng Keluarga Fadil Jaidi
Mengenal Askariasis, Penyebab Balita Raya Meninggal dengan Kondisi Penuh Cacing di Sukabumi
Resep Garlic Mashed Potato Rendah Lemak, Menu Diet Sehat & Lezat
5 Potret Aktor Muda Tampan yang Ternyata Anak Artis Ternama
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Hard Gumay Ramal Bencana 2026, Ada Kebakaran di Gedung Pemerintahan Jakarta
-
Beautynesia
Jam Dinding Hampir Tidak Pernah Ditemukan di Mal, Ternyata Ini Alasannya!
-
Female Daily
Mau Belanja Parfum Secara Online? Intip Tips Ini Agar Pembeliannya Berhasil!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Rare Beauty Hingga Kylie Cosmetics Rilis Parfum Terbaru di Indonesia
-
Mommies Daily
7 Sekolah Baru yang Layak Diperhitungkan, dari yang Berbasis STEAM hingga Semi Militer