KEHAMILAN
Apakah Ibu Hamil Boleh Mendapat Vaksin COVID-19? Simak Penjelasannya
Annisa Karnesyia | HaiBunda
Rabu, 09 Dec 2020 11:54 WIBPemerintah baru saja menetapkan enam vaksin COVID-19 untuk digunakan di Indonesia. Keenam vaksin tersebut diproduksi oleh PT Bio Farma (Persero), AstraZeneca, China National Pharmaceutical Group Corporation (Sinopharm), Moderna, Pfizer Inc and BioNTech, dan Sinovac Biotech Ltd.
Vaksin Sinovac menjadi yang pertama datang ke Tanah Air. Vaksin ini merupakan produksi perusahaan asal China, Bunda.
Vaksin menjadi jawaban untuk menyelesaikan masalah pandemi COVID-19 di dunia. Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), vaksin dapat mengurangi risiko terkena penyakit dengan memberikan pertahanan alami untuk melindungi tubuh kita.
"Vaksin juga penting untuk pencegahan dan pengendalian wabah penyakit menular," demikian kata WHO, dalam laman resminya.
Vaksin COVID-19 bisa langsung diberikan ketika sudah diuji coba keberhasilannya. Sayangnya, vaksin ini masih menjadi perdebatan di dunia medis, terutama untuk diberikan pada ibu hamil.
Sampai saat ini, ibu hamil tidak dimasukkan dalam tahap uji coba vaksin. Mengutip Today, pada akhir Oktober lalu, Advisory Committee on Immunization Practices (ACIP) mengatakan bahwa mereka hanya memiliki data terbatas tentang kehamilan di tahap akhir uji coba vaksin.
Pernyataan ini tentunya meresahkan ya, Bunda. Apalagi, ibu hamil lebih mungkin mengalami sakit parah akibat COVID-19 daripada wanita yang tidak hamil.
Sebelumnya, vaksinasi flu secara khusus juga tidak pernah melibatkan ibu hamil untuk diuji coba. Keamanan vaksin baru dipastikan setelah bertahun-tahun mengumpulkan data dari wanita yang tertular tanpa tahu kondisi kehamilannya.
Kurangnya pengumpulan data sistematis ini membuat FDA (Food and Drug Administration) menunda persetujuan penggunaan vaksin pada ibu hamil. Dokter kandungan, Dr. Stephanie Gaw, mengatakan bahwa dia memiliki kekhawatiran serupa tentang obat yang sedang diuji untuk mengobati COVID-19.
"Jika mereka tidak terdaftar dalam uji coba, maka kita tidak bisa melakukan tindak lanjut jangka panjang. Pertanyaan besarnya adalah uji coba pada ibu hamil dan apa yang terjadi pada bayinya," kata Gaw.
Klik NEXT untuk penjelasan lengkap vaksin COVID-19 untuk ibu hamil ya.
Simak juga perlindungan bumil dan balita selama masa pendemi, di video berikut:
(ank/rap)
Apakah Ibu Hamil Boleh Mendapat Vaksin COVID-19?