Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

3 Tips Merawat Rambut Rontok Usai Melahirkan, Mudah dan Aman

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Sabtu, 13 Feb 2021 14:26 WIB

Woman losing hair on hairbrush in hand
3 Tips Merawat Rambut Rontok Usai Melahirkan, Mudah dan Aman/ Foto: iStock

Rambut rontok kerap dialami ibu yang baru melahirkan. Kondisi ini bahkan sering bikin ibu menjadi stres dan enggak percaya diri lho.

Enggak perlu khawatir ya, Bunda. Rambut rontok usai melahirkan adalah perubahan normal pascapersalinan dan bersifat sementara. Menurut konsultan laktasi Kelly Bonyata, BS, IBCLC, kondisi ini sama sekali tidak terkait dengan proses menyusui.

"Kebanyakan wanita akan kembali ke siklus pertumbuhan rambut normal antara 6 sampai 12 bulan setelah melahirkan," kata Bonyata, dilansir Kelly Mom.

Umumnya, sekitar 85 hingga 95 persen rambut kita berada dalam fase pertumbuhan normal. Namun, perubahan hormonal selama kehamilan bisa merangsang peningkatan persentase pertumbuhan rambut.

Kebanyakan ibu hamil mengalami peningkatan pertumbuhan rambut. Tapi, setelah melahirkan, pertumbuhan rambut memasuki fase istirahat.

"Fase istirahat diikuti dengan munculnya rambut rontok. Ibu baru akan mengalami kerontokan yang lebih parah setelah fase istirahat berakhir," ujar Bonyata.

Dilansir Healthline, rambut rontok usai melahirkan terjadi karena kadar hormon turun. Volume rambut rontok terjadi sekaligus, berbeda saat hamil yang rontok dalam jumlah kecil.

Nah, kondisi ini dapat terjadi kapan saja setelah melahirkan. Terkadang, rambut rontok bisa berlanjut hingga satu tahun.

Biasanya, puncak kerontokan terjadi sekitar bulan keempat setelah melahirkan. Jadi, Bunda tak perlu panik jika kerontokan terjadi saat bayi masih berusia beberapa bulan ya.

Jika Bunda merasa rambut rontok terjadi lebih dari biasanya, atau tidak kembali normal saat bayi berusia 12 bulan, sebaiknya temui dokter. Rambut rontok berlebihan disebabkan oleh kondisi pascamelahirkan yang umum dan mudah diatasi, seperti hipotiroidisme (hormon tiroid rendah) atau anemia defisiensi zat besi.

Kondisi rambut rontok usai persalinan bisa diatasi dengan perawatan rambut yang tepat. Beberapa cara dapat dilakukan untuk menjaga rambut tetap sehat.

Bagaimana caranya? Baca halaman berikutnya ya, Bunda.

Simak juga video tips atasi ketombe dengan minyak kelapa:

[Gambas:Video Haibunda]

Banner poligamiFoto: HaiBunda/Mia Kurnia Sari


TIPS PERAWATAN RAMBUT RONTOK USAI MELAHIRKAN

Attractive Asian woman serious about her brush for presentation hair loss problem and looking at comb

3 Tips Merawat Rambut Rontok Usai Melahirkan, Mudah dan Aman/ Foto: iStock

Tips merawat rambut rontok usai melahirkan

Perawatan rambut usai melahirkan bisa dilakukan sendiri di rumah, Bunda. Simak yuk 3 tips berikut ini:

1. Jangan sering menata rambut

Menata rambut boleh saja dilakukan, tapi jangan gunakan alat pemanas untuk mengeringkan dan mengeriting rambut. Penggunaan alat ini bisa membuat volume rambut berkurang, Bunda.

Selain itu, lebih berhati-hati dalam menyisir atau mengikat rambut. Penggunaan sampo penambah volume rambut mungkin dibutuhkan.

2. Konsumsi makanan bergizi

Tambahkan buah, sayur, dan protein dalam menu makan Bunda. Cara ini bisa membantu menutrisi rambut agar tak rontok usai melahirkan.

Makanan yang disarankan untuk menjaga kesehatan rambut yakni sayuran hijau gelap yang mengandung zat besi dan vitamin C. Selain itu, bisa juga konsumsi ubi jalar dan wortel karena mengandung beta karoten, telur mengandung vitamin D, dan ikan yang kaya omega 3 dan magnesium.

3. Konsumsi vitamin

Mengonsumsi vitamin boleh dilakukan untuk merawat kesehatan rambut Bunda. Namun, vitamin bukan menjadi pengganti makanan bergizi ya.

Meski tidak ada vitamin spesifik yang terbukti mengatasi kerontokan, suplemen vitamin bermanfaat untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan.


(ank/muf)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda