Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

6 Tips Menjaga Rambut Kuat agar Rontok Usai Melahirkan Tak Semakin Parah

Khesedtov Bana   |   HaiBunda

Sabtu, 11 Jun 2022 09:20 WIB

Ilustrasi wanita rambut rontok setelah melahirkan
Perawatan rambut rontok usai melahirkan/ Foto: Getty Images/iStockphoto/yamasan

Jakarta – Dalam salah satu unggahan Instagram, Jessica Iskandar atau Jedar, mengungkapkan bahwa ia mengalami rambut rontok pasca melahirkan. Apakah Bunda juga mengalami hal yang sama?

Kerontokan rambut sangat normal terjadi, lho Bunda. Secara umum, tiap orang alami kerontokan sebanyak 100 rambut perharinya, namun tidak terjadi secara langsung sehingga tidak begitu terlihat.

Ketika Bunda sedang hamil, sangat mungkin mengalami banyak perubahan hormon. Beberapa hormon akan meningkat, seperti hormon estrogen, progesteron, oksitosin, dan prolaktin. 

Setelah melahirkan beberapa hormon yang meningkat, akan turun dengan cepat. Seperti hormon estrogen dan progesteron, keduanya akan kembali normal dalam kurun waktu 24 jam setelah Bunda melahirkan, sedangkan proklatin akan tetap meningkat selama Bunda menyusui.

Banner Risiko Hamil di Usia 35 TahunRisiko Hamil di Usia 35 Tahun/ Foto: HaiBunda/ Novita Rizki

Hormon berperan penting dalam pertumbuhan rambut Bunda. Ketika sedang hamil, hormon estrogen yang meningkat mencegah kerontokan pada rambut Bunda. Rambut Bunda menjadi bagus, tebal, dan kuat.

Lalu, setelah melahirkan hormon tersebut menurun. Merubah siklus pertumbuhan rambut Bunda menjadi normal kembali. Artinya, Bunda akan mengalami kerontokan, dan bisa terjadi lebih banyak dari biasanya. 

Alami rambut rontok bukan berarti Bunda akan alami kebotakan, ya. Bunda bisa mempertahankan keindahan rambut dengan menyusui Si Kecil, lho. Terlepas dari menyusui atau tidak, ketika Si Kecil akan menginjak usia satu tahun, kerontokan pada rambut Bunda akan berhenti dan rambut akan kembali pada kondisi sebelum Bunda hamil.

Tips hadapi kerontokan rambut pasca melahirkan

Nah, berikut beberapa tips untuk Bunda yang sedang hadapi kerontokan rambut pasca melahirkan:

1. Dapatkan nutrisi yang baik

Menjaga kesehatan rambut dengan mengonsumsi makanan yang sehat dan bernutrisi. Jangan lupa untuk meminum vitamin setelah melahirkan ya Bunda. Vitamin sebelum melahirkan juga bisa Bunda lanjutkan untuk dikonsumsi guna menjaga rambut.

2. Santai hadapi rambut

Rawat rambut dengan lemah lembut. Bunda bisa mencuci rambut ketika dibutuhkan saja, gunakan conditioner yang bagus, dan sisir dengan gigi lebar agar mengurangi rambut kusut.

3. Memilih aksesoris rambut yang tepat

Jangan mengikat rambut terlalu kencang ya, Bunda. Hindari penggunaan karet untuk menguncir, Bunda bisa menggunakan ikat rambut seperti scrunchie atau jepit rambut.

Simak tips lain di halaman selanjutnya!

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga cara mengatasi rambut rontok usai melahirkan seperti dalam video di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]




HINDARI PERAWATAN RAMBUT SEMACAM INI AGAR TAK MAKIN RONTOK

Hair fall problem, closeup hand holding comb and problem hair. Healthcare medical or daily life concept.

Perawatan rambut rontok usai melahirkan/ Foto: Getty Images/iStockphoto/MikeSaran

4. Tidak men-styling rambut

Sebisa mungkin, hindari pemanas rambut, seperti hair dryer dan curling iron ya, Bunda. Menggunakan pemanas dapat memperparah kerontokan rambut pasca melahirkan, dan membuat rambut terlihat tipis.

5. Hindari perawatan berbahan dasar kimia

Selain menjauhi pemanas rambut. Perawatan dengan bahan dasar kimia, seperti coloring dan perm.

6. Hubungi praktisi jika rambut rontok berlebihan

Jika rambut Bunda rontok diikuti dengan gejala lain, rambut rontok pasca melahirkan bisa menjadi tanda postpartum thyroiditis. 

Bila saat ini Bunda sedang mengandung, maka setidaknya ada beberapa cara yang bisa Bunda lakukan untuk menghindari kerontokan rambut pasca melahirkan.

Melansir dari laman Motherly, Bunda bisa mulai merawat rambut, dengan tidak menggunakan ikat rambut yang terlalu kencang saat rambut memasuki fase telogen. Menggunakan sarung bantal berbahan satin juga dapat membantu memastikan rambut Bunda tidak tertarik-tarik selama tidur.

Menjaga keseimbangan konsumsi makanan. Apabila Bunda merubah pola makan tanpa memerhatikan keseimbangan dan kebutuhan tubuh, ini dapat mempengaruhi lama waktu kerontokan rambut setelah melahirkan. Mempertahankan konsumsi makanan yang kaya akan protein, buah, dan sayur dapat membantu kekuatan rambut.

Menyiapkan berbagai jenis vitamin. konsumsi vitamin dapat membantu kebutuhan Bunda yang barangkali tidak tercukupi dari makanan biasa. Selain itu, Bunda juga sebisa mungkin disarankan untuk mengurangi stress. Hormon kortisol dalam stress dapat merubah siklus pertumbuhan rambut.

Menggunakan serum, sampo, dan conditioner yang cocok dapat memperkuat rambut. Namun, Bunda juga harus memerhatikan bahan yang digunakan, ya. Semoga dengan ini, Bunda dapat terbantu mengatasi kerontokan pada rambut.


(rap/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda