Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Ketahui Bahaya Hubungan Seks di Trimester Awal Kehamilan, Hati-hati ya Bun

Humidatun Nisa'   |   HaiBunda

Rabu, 26 Jan 2022 21:45 WIB

Affectionate young couple relaxing in bed and having a romantic moment
Ilustrasi suami dan istri/Foto: iStock

Jakarta - Seiring dengan kondisi kehamilan, Bunda tentu mengalami banyak perubahan dalam semua rutinitas kehidupan ya. Termasuk juga rutinitas Bunda dan Ayah dalam berhubungan seks.

Tentu Ada beberapa konsekuensi pada hubungan seks antara sebelum dengan setelah hamil. Konsekuensinya termasuk pada masa awal kehamilan, Bunda masih adaptasi dengan perubahan hormonal yang memicu Bunda merasa cepat kelelahan.

Tidak hanya itu, Bunda juga disibukkan dengan mual muntah yang cukup menguras kenyamanan ya. Sehingga harusnya dapat dimaklumi pada masa awal kehamilan Bunda lebih fokus pada perubahan yang Bunda alami sendiri dan terkesan agak mengabaikan pasangan.

Bunda tetap bisa kok melakukan hubungan seks dengan rambu-rambu baru ya, penting untuk Bunda perhatikan demi keberlangsungan janin di masa awal ya Bunda. Di antara rambu-rambu baru itu, Bunda tidak boleh melakukan hubungan seks jika:

  1. Selaput ketuban pecah
  2. Mempunyai masalah pada rahim
  3. Pernah mengalami keguguran
  4. Plasenta menutup sebagian leher rahim
  5. Pendarahan atau flek keluar dari vagina
  6. Mengidap plasenta pravia
  7. Mempunyai riwayat kelahiran prematur

Jika Bunda tidak mengalami kondisi seperti penjelasan ini, artinya Bunda aman berhubungan seks kapan saja Bunda. Tapi ingat ya Bunda, jika mengalami gejala demikian dan tetap memaksakan berhubungan seks Bunda bisa mengalami hal-hal yang lebih membahayakan. Apa sajakah itu? Yuk kita lanjut Bunda.

Banner Skincare Penghilang Flek HitamBanner Skincare Penghilang Flek Hitam/ Foto: HaiBunda

Resiko yang bisa mengancam Bunda jika tetap berhubungan seks pada awal kehamilan dengan kondisi rentan adalah:

1. Beresiko terinfeksi penyakit kelamin

Bila Bunda dan suami ingin menggunakan sex toy untuk membantu meningkatkan gairah seksual, pastikan alat semacam dildo atau vibrator sudah dibersihkan terlebih dahulu.

Sex toy yang kotor bisa membuat ibu berisiko terinfeksi penyakit kelamin. Selain kebersihannya, ibu juga perlu mengetahui batasan-batasan dalam menggunakan alat bantu seks. Hindari menggunakan alat bantu seks ini terlalu keras pada miss V.

Klik halaman selanjutnya ya Bunda.

Simak juga video tentang manfaat melakukan hubungan seks saat hamil.

[Gambas:Video Haibunda]




BAHAYA BERHUBUNGAN BADAN DI AWAL KEHAMILAN

Man and woman, married couple relaxing together on sofa at home, woman is pregnant.

Ilustrasi suami istri/Foto: iStock

3. Mengancam keselamatan bayi dalam kandungan

Melakukan hubungan seks saat hamil muda dengan cara yang kurang tepat juga dapat berakibat fatal hingga menyebabkan keselamatan ibu dan bayi dalam kandungan jadi terancam.

Ibu hamil dan suami perlu berhati-hati bila ingin melakukan seks oral. Hindari meniup vagina karena dapat memicu terjadinya emboli udara.

Karena, gelembung udara akan masuk ke vagina sampai ke sirkulasi darah sehingga dapat berakibat fatal bagi nyawa bayi dan diri ibu. Saat melakukan seks oral, sebaiknya gunakan pengaman untuk menghindari diri dari penyakit menular seksual.

4. Menyebabkan bayi lahir cacat

Walaupun jarang terjadi, ibu hamil dapat terkena infeksi herpes di awal trimester pertama dan berpotensi menularkan virusnya ke janin melalui plasenta. Virus herpes yang menyerang janin dapat menyebabkan ia lahir cacat atau bahkan keguguran. Bayi yang baru lahir pun masih berisiko tertular penyakit herpes dan mengakibatkan komplikasi yang parah.

5. Memicu keguguran janin

Resiko berbahaya lainnya Bunda bisa kehilangan janin jika tetap memaksakan berhubungan seks dengan kondisi tertentu yang membuat Bunda dan pasangan harus bersabar dulu menahan hasrat. Agar lebih aman, pastikan semua terkomunikasikan dengan pasangan dan terkonsultasikan ke dokter atau tenaga professional ya Bunda.


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda