Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Jessica Iskandar Positif COVID-19 Saat Hamil, Benarkah Bisa Membahayakan Janin?

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Minggu, 20 Feb 2022 07:00 WIB

Jessica Iskandar saat ditemui di kawasan Gedung Trans TV.
Jessica Iskandar Positif COVID-19, Benarkah Virus Ini Bisa Membahayakan Janin?/ Foto: Asep Syaifullah/detikHOT

Artis Jessica Iskandar dan putranya, El Barack Alexander, terkonfirmasi positif COVID-19. Keduanya kini sedang menjalani perawatan di rumah sakit, Bunda.

Jessica sendiri tengah hamil anak kedua. Sementara putranya sempat menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah.

Kondisi Jessica Iskandar ini pertama kali dibagikan suaminya, Vincent Verhaag. Melalui laman Instagram pribadinya, Vincent mengunggah video sang istri dan anak sambungnya yang tengah terbaring lemas di rumah sakit.

"Get well soon Sayangku & Jagoanku! @inijedar," tulisnya melalui akun @v.andrianto, dikutip Jumat (18/2/2022).

Banner 30 Rangkaian Nama Bayi Laki-laki Islami

Vincent terlihat terus menguatkan istri dan putranya, Bunda. Pada Jedar, Vincent bahkan tampak menanyakan kebutuhannya.

"Mommy you need anything else? Aku enggak bisa lama-lama di dalam," tanyanya yang kemudian dijawab dengan gelengan oleh Jedar.

Bunda hamil kena COVID-19

COVID-19 memang bisa berisiko pada Bunda hamil seperti Jessica Iskandar. Untuk itu, Bunda tetap perlu waspada karena Bunda hamil alias Bumil bisa berisiko mengalami gejala berat.

Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi di Eka Hospital Cibubur, dr. Alexander Mukti, Sp.OG, mengatakan bahwa daya tahan atau sistem imunitas Bunda hamil relatif lebih rentan mengalami gejala lebih berat saat terpapar COVID-19.

"Ibu hamil tidak terindikasi lebih berisiko terinfeksi COVID-19. Tapi penelitian menunjukkan jika ibu hamil terkena COVID-19, maka gejalanya akan lebih berat dibandingkan perempuan yang tidak hamil," kata dokter yang akrab disapa Alex ini kepada HaiBunda, baru-baru ini.

"Risiko paparannya sama, gejalanya lebih berat di ibu hamil karena memang imunitasnya relatif lebih rentan. Kalau gejalanya lebih berat yang ditakutkan itu lahir prematur," sambungnya.

Tak semua Bumil yang positif COVID-19 mengalami gejala berat ya. Selain itu, Bunda juga enggak perlu khawatir karena virus COVID-19 tidak akan tertular ke janin. Simak penjelasan lengkap di halaman berikutnya ya.

Simak juga rekomendasi vaksinasi booster untuk Bumil menurut dokter, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

VIRUS COVID-19 TIDAK AKAN MENULAR KE JANIN

Jessica Iskandar

Jessica Iskandar Positif COVID-19, Benarkah Virus Ini Bisa Membahayakan Janin?/ Foto: dok instagram inijedar

Gejala berat COVID-19 juga dapat dialami Bumil. Hal ini umumnya dialami pada Bunda yang memiliki kondisi tertentu, seperti hamil di usia lebih tua, memiliki berat badan berlebih, punya hipertensi atau diabetes.

Saat positif COVID-19, Bunda enggak perlu khawatir tentang kondisi janin. Dokter Alex menjelaskan, janin tidak akan tertular virus meski Bunda positif COVID-19 lho.

"Banyak Bunda khawatir janinnya tertular virus. Sampai sekarang penelitiannya tidak, belum ditemukan virus hidup atau aktif pada sampel cairan ketuban di dalam rahim atau pun ASI. Tapi tidak tahu nanti ada update terbarunya gimana," ujar dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini.

Bunda hamil seperti Jessica Iskandar perlu menjalani perawatan di rumah sakit bila mengalami gejala sedang atau berat. Kondisi ini bisa dipastikan melalui pemeriksaan medis.

Sementara pada kondisi tanpa gejala atau gejala ringan, Bunda bisa menjalani isoman di rumah. Tapi, Bunda mesti mempersiapkan semua hal penting untuk isoman ini ya.

Pastikan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. Jangan lupa juga untuk tetap mengonsumsi makanan bergizi guna menunjang pertumbuhan dan perkembangan janin.


(ank/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda