
kehamilan
Apakah Bisa Mengetahui Janin Sehat Tanpa USG? Berikut Faktanya
HaiBunda
Senin, 11 Apr 2022 18:08 WIB

Melakukan pemeriksaan kondisi janin pada ibu hamil adalah hal yang wajib dilakukan secara rutin. Hal ini bertujuan agar Bunda dan dokter dapat mengetahui kondisi dan kesehatan Si Kecil sejak dini.
Selain itu tidak hanya untuk memantau perkembangannya saja tapi juga memastikan tidak ada hal yang berbahaya atau mengkhawatirkan terjadi pada janin di dalam kandungan. Cara mengetahui kondisi janin sehat di dalam kandungan yang paling umum dan dianggap paling akurat untuk mendapatkan hasilnya adalah dengan USG prenatal.
Seperti dikutip dari Web MD, USG atau ultrasonografi prenatal menggunakan gelombang suara frekuensi tinggi, tidak terdengar oleh telinga manusia, yang ditransmisikan ke perut Bunda melalui alat yang disebut transduser untuk melihat bagian dalam perut. Dengan USG prenatal, gema yang direkam dan diubah menjadi gambar video atau fotografi adalah gambaran bayi Bunda di dalam rahim.
USGÂ dapat digunakan selama kehamilan untuk menunjukkan pencitraan bayi, kantung ketuban, plasenta, dan ovarium. Kelainan anatomi utama atau cacat lahir dapat terlihat pada USG.
Sebagian besar prosedur ultrasonografi prenatal dilakukan secara topikal, atau pada permukaan kulit, menggunakan gel sebagai media konduktif untuk membantu kualitas gambar. Namun, USG transvaginal adalah prosedur alternatif di mana probe tubular dimasukkan ke dalam saluran vagina.
Metode ultrasound ini menghasilkan kualitas gambar yang lebih baik dan dapat dilakukan di awal kehamilan untuk mendapatkan pandangan yang lebih jelas tentang rahim atau ovarium jika dicurigai ada masalah. Pun dapat digunakan untuk menentukan usia kehamilan.
Selain itu ultrasonografi transvaginal juga digunakan untuk mengevaluasi serviks, seperti masalah pemendekan yang dapat meningkatkan risiko persalinan dini.
![]() |
Bisakah mengetahui janin sehat tanpa USG?
Walau penggunaan USG saat pemeriksaan kandungan sudah terbilang umum dan hal yang biasa di masa modern ini, namun tidak dimungkiri bahwa ada sebagian orang yang mungkin tidak nyaman atau merasa penggunaan USG adalah tindakan yang kurang aman bagi diri dan kandungannya, dan memutuskan untuk mencari cara mengetahui kondisi janin sehat dalam kandungan tanpa melakukan USG.
Bagaimana cara mengetahui janin sehat tanpa USG? Ada beberapa cara yang bisa Bunda lakukan untuk mengetahui janin sehat meski tanpa USG. Caranya adalah dengan memastikan atau memeriksakan beberapa ciri-ciri janin sehat berikut ini, seperti dilansir dari Times of India.
Kenaikan berat badan selama kehamilan
Biasanya Bunda hamil akan mendapatkan sekitar 12-15 kilogram tambahan saat mereka hamil. Bunda dapat memeriksa berat badan Bunda secara teratur dan menginfokan dokter tentang hal yang sama jika ada perubahan besar.
Perut juga harus tumbuh dalam ukuran sebagai bulan-bulan berlalu. Dengan meningkatnya berat badan Bunda dan ukuran perut yang semakin membesar maka sudah pasti janin yang ada di dalam kandungan tumbuh dengan cukup baik.
Adanya gerakan janin
Bayi mulai bergerak setelah lima bulan pembuahan; istilah untuk gerakan janin disebut quickening. Janin berusia enam bulan biasanya akan merespon suara melalui gerakan.
Setelah tujuh bulan, janin merespons rangsangan seperti suara, rasa sakit, dan cahaya. Pada akhir delapan bulan, bayi mulai menendang lebih sering. Namun pada akhir sembilan bulan, pergerakannya menjadi berkurang karena ruang yang lebih sedikit.
Mendengarkan denyut jantung
Jantung bayi mulai berdetak sekitar minggu kelima kehamilan. Untuk memastikan detak jantung bayi Bunda, dokter mungkin melakukan tes non-stres. Tes ini memantau detak jantung bayi dan memberikan informasi tentang potensi ancaman, jika ada. Detak jantung yang sehat adalah antara 110 hingga 160 per menit.
Posisi bayi pada saat pra-persalinan
Selama sembilan bulan, pergerakan semakin lama semakin lebih berkurang karena ruang yang semakin sempit. Bayi yang sehat pada akhirnya akan mengambil posisi kepala lebih dahulu dan mulai bergerak menuju jalan lahir.
Demikian beberapa ciri-ciri kandungan yang sehat, yang juga bisa menjadi cara mengetahui janin sehat tanpa USG. Namun mengingat kondisi janin tidak dapat tergambarkan dengan lebih jelas tanpa USG, maka sebaiknya Bunda hamil tetap melakukan USG untuk mengetahui janin sehat dan perkembangannya di dalam kandungan.
Untuk lebih memastikan lagi mengenai kebaikan kondisi janin dalam kandungan Bunda, rutinlah berkonsultasi dengan dokter Bunda ya, dan lakukan USG minimal sebanyak 1 kali selama kehamilan. Semoga bermanfaat Bunda.
Â
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
Berapa Ukuran Normal Hasil USG Janin? Ini Faktanya

Kehamilan
Detak Jantung Janin Tidak Terdengar saat USG, Berbahayakah? Penyebab & Cara Mengatasinya

Kehamilan
Kehamilan Minggu ke-16: Si Kecil Sudah Bisa Mendengar Suara Bunda Lho!

Kehamilan
7 Cara Ampuh Agar Janin Bergerak, Bisa Lari Kecil atau Hanya Berbaring

Kehamilan
3 Fase Perkembangan Janin Menurut Islam, Bunda Perlu Tahu


5 Foto
Kehamilan
5 Potret Menakjubkan Ilustrasi Janin dalam Rahim dari Trimester 1-Trimester 3
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda