KEHAMILAN
3 Faktor Penyebab Belum Haid Setelah Melahirkan, Bunda sedang Alami?
Kinan | HaiBunda
Senin, 18 Apr 2022 07:00 WIBSetelah melahirkan, siklus haid Bunda biasanya akan mengalami perubahan. Selain datang sangat terlambat, ada pula yang haidnya jadi tak teratur, terasa lebih banyak atau disertai dengan kram perut.
Meski begitu, ada pula yang justru siklus haidnya cepat datang kembali, tetap teratur, dan tak lagi mengalami kram perut. Situasi ini berbeda-beda pada tiap wanita. Apa Bunda kini sedang mengalaminya?
Dilansir Medical News Today, sampai saat ini belum ada cara untuk memprediksi kapan haid akan datang kembali usai melahirkan. Namun, diyakini menyusui jadi salah satu faktor yang memengaruhi.
Mengapa siklus haid bisa berubah usai melahirkan?
Proses persalinan merupakan salah satu hal besar yang dialami wanita, terutama bagi kinerja tubuhnya. Proses ini membutuhkan waktu untuk pulih.
Ada banyak alasan mengapa siklus haid dapat berubah setelah melahirkan, termasuk rahim membutuhkan waktu untuk kembali ke ukuran normal. Selain itu, adanya perubahan kadar hormon dan menyusui.
Menurut Diane Young seperti dikutip dari Cleveland Clinic, kebanyakan wanita akan mengalami siklus haid 'normal' lagi nantinya seiring waktu, yang berarti secara bertahap kembali seperti saat sebelum kehamilan.
Penyebab belum haid usai melahirkan
Sebuah analisis dari beberapa studi di tahun 2011 menemukan bahwa kebanyakan wanita mendapatkan haid pertama antara 45-94 hari setelah melahirkan, dengan rata-rata 74 hari pasca-persalinan.
"Saat menstruasi datang kembali, mungkin tidak akan sama seperti sebelumnya. Siklus haid bisa jadi lebih pendek, lebih lama, lebih ringan, lebih berat, atau disertai kram. Semua perubahan ini normal," ujar Amina White, MD, dari University of North Carolina, dikutip dari Parents.
Beberapa faktor penyebab belum haid usai melahirkan di antaranya:
1. Menyusui
Saat menyusui, tubuh melepaskan hormon prolaktin untuk menghasilkan ASI (air susu ibu). Hormon ini diketahui juga memengaruhi siklus haid, Bunda.
Maka dari itu, menyusui kerap dianggap sebagai salah satu bentuk KB alami usai melahirkan. Namun, kondisi ini sifatnya sementara, sebab nantinya siklus haid akan kembali seperti semula.
Perlu diketahui pula bahwa menyusui belum sepenuhnya ampuh untuk mencegah kehamilan ya, Bunda. Jadi tetap berhati-hati dan gunakan kontrasepsi lain sesuai kondisi kesehatan masing-masing.
Baca faktor penyebab lainnya di halaman berikutnya ya, Bunda.
Baca Juga : 5 Cara Alami Kencangkan Kulit Pasca Melahirkan |
Simak juga video Fitri Tropica melahirkan anak kedua, ini arti nama bayinya, Bunda:

KENAIKAN BERAT BADAN YANG DRASTIS