Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

7 Makanan yang Perlu Dihindari Bumil saat Lebaran, Awas Berat Janin Kebesaran

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Sabtu, 30 Apr 2022 13:30 WIB

Ibu hamil muslim
Makanan yang harus dihindari ibu hamil saat Lebaran/ Foto: iStock

Bunda, bagaimana rasanya menjalankan puasa dalam kondisi hamil? Setelah sebulan penuh berpuasa, kini saatnya menyambut kemenangan dengan merayakan Hari Raya Idul Fitri.

Namun ingat ya, tetap mengontrol kesehatan Bunda dan janin selama Lebaran. Jangan sampai terlena dan enggak mengontrol hidangan khas Lebaran seperti kue kering, es sirup, dan makanan bersantan lain seperti rendang atau opor ayam. Meski rasanya enak, jenis makanan tersebut perlu mendapat perhatian bila dikonsumsi Bunda yang lagi hamil alias Bumil nih.

Seperti kita tahu, Bumil membutuhkan asupan nutrisi yang tepat guna menunjang pertumbuhan dan perkembangan optimal janin. Tak hanya itu, makanan sehat juga dibutuhkan untuk menghindari komplikasi kehamilan, seperti persalinan prematur atau berat janin berlebih.

"Makan dengan baik adalah salah satu hal penting yang dapat Anda lakukan selama kehamilan. Nutrisi yang baik membantu Anda menangani tuntutan ekstra pada tubuh saat hamil. Tujuannya untuk menyeimbangkan kebutuhan nutrisi agar cukup guna menjaga berat badan dan mendukung pertumbuhan janin," tulis American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG), dikutip dari laman resminya.

Banner Nikita Willy MelahirkanFoto: HaiBunda/ Annisa Shofia

Inti dari pemenuhan nutrisi selama hamil adalah tidak makan berlebihan. ACOG Menjelaskan, Bumil yang hamil satu janin, membutuhkan tambahan 340 kalori per hari mulai dari trimester kedua dan sedikit lebih banyak di trimester ketiga.

Sementara itu, Bunda yang hamil anak kembar harus mengonsumsi sekitar 600 kalori ekstra dalam sehari, dan Bunda yang mengandung bayi kembar tiga harus mengonsumsi 900 kalori ekstra per hari.

Selain makanan, jangan lupa untuk memenuhi asupan cairan. Usahakan untuk minum 8 hingga 12 gelas air sehari selama kehamilan ya, Bunda.

Nah, anjuran makan sehat ini juga berlaku selama Lebaran. Bumil tetap perlu mengonsumsi makanan bernutrisi dan memenuhi asupan cairan di Hari Raya Idul Fitri. Jangan lupa untuk menghindari beberapa jenis makanan yang tak sehat dan dapat memicu komplikasi kehamilan.

Lalu apa saja jenis makanan tersebut? Baca halaman berikutnya ya, Bunda.

Simak juga tanda dan pencegahan preeklampsia pada Bumil, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

MAKANAN YANG PERLU DIHINDARI BUMIL SAAT LEBARAN: ES SIRUP

Boeuf Rendang, Plat Indonésien

Ilustrasi Makanan Bersantan// Foto: Getty Images/iStockphoto/asab974

Makanan yang perlu dihindari Bumil saat Lebaran

Nah, berikut Bubun telah rangkum dari berbagai sumber, 7 makanan yang perlu dihindari Bumil selama Lebaran atau enggak boleh dikonsumsi secara berlebihan. Catat ya!

1. Es sirup

Secara umum, air es tidak berbahaya dikonsumsi selama kehamilan. Tapi tidak bila dicampur sirup ya. Kandungan karbohidrat dalam gula sirup dikhawatirkan dapat menyebabkan berat janin di atas normal.

2. Keripik kentang

Keripik kentang sebaiknya tidak dimakan dulu selama hamil, Bunda. Selain karena kandungan minyaknya yang berlebih, keripik kentang juga tak dapat memenuhi asupan nutrisi yang dibutuhkan selama hamil.

2. Puding

Puding banyak disajikan untuk hidangan Idul Fitri nih. Bunda boleh kok makan puding. Tapi sebaiknya hindari yang terlalu manis atau dibuat dari gula ya. Misalnya, pilih puding yang sehat yang dicampur dengan buah-buahan.

4. Makanan bersantan

Santan tidak dilarang selama hamil. Tapi, Bunda enggak boleh mengonsumsinya secara berlebihan ya. Konsumsi makanan bersantan terlalu banyak dapat memicu asam lambung dan peningkatan kadar trigliserida.

MAKANAN YANG PERLU DIHINDARI BUMIL SAAT LEBARAN: DAGING KAMBING

Nyuss! Ini 5 Sate Kambing Khas Solo yang Terkenal Enak di Depok

Ilustrasi Sate Kambing/ Foto: Getty Images/iStockphoto/TaufikC

5. Cookies manis

Sama seperti sirup dan puding, cookies manis juga perlu dihindari selama hamil. Apalagi yang dibuat dari gula dan banyak mentega.

Bunda hamil yang didiagnosis dengan diabetes gestasional atau memiliki riwayat yang berhubungan dengan jantung, konsumsi mentega dapat memperburuk kondisi tersebut. Konsumsi mentega secara berlebihan juga bisa menyebabkan komplikasi pada Bunda hamil yang kelebihan berat badan.

6. Daging kambing

Konsumsi daging kambing dalam jumlah berlebihan menaikkan kadar kolesterol pada Bunda hamil. Daging kambing juga mengandung natrium dalam jumlah banyak lho, Bunda. Kandungan mineral ini tidak baik untuk tubuh karena bisa meningkatkan tekanan darah tinggi dan berisiko menyebabkan preeklampsia.

Selain itu, kandungan histamin di daging kambing dapat menyebabkan alergi pada beberapa orang. Sebelum konsumsi daging kambing, Bunda sebaiknya konsultasikan dulu ke dokter ya.

7. Makanan mentah

Bunda yang lagi hamil perlu menghindari konsumsi makanan mentah selama Lebaran ya. Sebab, ada risiko makanan tersebut terpapar parasit dan bakteri, Bunda.

Salah satu makanan yang perlu dihindari adalah daging mentah. Infeksi toksoplasmosis dari bakteri parasit Toxoplasma gondii paling sering ditemukan pada daging yang setengah matang. Toksoplasmosis dapat meningkatkan risiko keguguran, bayi lahir mati, atau kerusakan pada organ bayi yang sedang berkembang.


(ank/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda