
kehamilan
5 Cara Mencegah Keguguran, Perhatikan Makanan yang Harus Dihindari
HaiBunda
Selasa, 24 May 2022 16:01 WIB

Tidak semua kehamilan bisa berjalan lancar sampai proses persalinan, Bunda. Ada kalanya seorang wanita harus mengalami keguguran di trimester pertama.
Keguguran adalah hilangnya kehamilan secara spontan sebelum minggu ke-20. Sekitar 10 hingga 20 persen kehamilan yang diketahui, berakhir dengan keguguran.
Kebanyakan kasus keguguran disebabkan oleh faktor-faktor yang di luar kendali si ibu. Sebagian dapat disebabkan oleh kelainan atau janin tidak berkembang.
Bila janin yang sedang berkembang dan hidup sampai 7 minggu dengan detak jantung terdeteksi, maka risiko keguguran bisa menjadi 10 persen. Setelah minggu ke-12, risiko keguguran turun menjadi 5 persen selama sisa kehamilan.
Keguguran sebenarnya dapat dihindari lho, Bunda. Berikut 5 cara mencegah keguguran:
1. Konsumsi asam folat
Memenuhi kebutuhan asam folat sangat penting di awal kehamilan. Bunda bahkan sudah bisa mengonsumsi tambahan asam folat saat program hamil alias promil.
Penelitian menunjukkan, mengonsumsi 400 mikrogram (mcg) asam folat setiap hari dapat mengurangi risiko cacat lahir sebagai salah satu penyebab keguguran.
2. Kelola stres
Stres dapat terjadi di masa kehamilan. Pada kondisi stres ekstrem, Bunda bisa berisiko tinggi mengalami masalah kehamilan, seperti kelahiran prematur, melahirkan bayi dengan berat badan rendah, hingga keguguran.
Bunda perlu mengelola stres sebelum bertambah parah. Bila sulit mengatasi sendiri, Bunda bisa konsultasi ke ahli atau profesional ya.
![]() |
3. Menjaga pola makan
Bunda perlu makan teratur untuk menjaga kondisi kandungan. Selain itu, penuhi kebutuhan nutrisi dengan konsumsi makanan bergizi.
Bila Bunda memiliki alergi, sebaiknya lebih berhati-hati mengonsumsi makanan. Hal ini juga berlaku bagi Bunda yang berat badan berlebih. Sebaiknya konsultasi ke ahli gizi untuk mencegah obesitas atau kekurangan berat badan selama hamil.
4. Menjalankan perilaku hidup bersih dan sehat
Untuk mencegah keguguran, Bunda juga perlu melakukan tindakan pencegahan terhadap infeksi. Salah satunya dengan menjalankan perilaku hidup bersih dan sehat.
Bunda harus selalu mencuci tangan, terutama sebelum dan setelah makan. Cara ini dapat membantu kita terhindar dari penyakit, seperti flu dan radang paru-paru. Selain itu, jangan lupa untuk melengkapi imunisasi yang diperlukan selama hamil.
5. Penuhi kebutuhan cairan
Kekurangan cairan atau dehidrasi bisa berdampak buruk pada perkembangan janin. Untuk itu, Bunda perlu memenuhi asupan cairan, seperti minum air mineral 6 sampai 8 gelas per hari.
Nah, Bunda dapat memilih air mineral dengan kandungan mineral esensial yang baik untuk tubuh seperti Le Minerale. Tak hanya itu saja, Le Minerale juga terjamin lebih bersih dan higienis karena menggunakan galon yang selalu baru. Jadi, bukan galon bekas yang dicuci ulang nih, Bunda. Galon beningnya juga membuat kita merasa aman.
Selain itu, kualitas dan kebersihan air mineral juga terjamin karena tutup Galon rapat dan kedap udara. Ini artinya air mineral di dalamnya terjamin dari kontaminasi debu, kotoran, dan cemaran virus tentunya.
Yuk jaga kesehatan Bunda dan keluarga dengan mengonsumsi air mineral berkualitas yang terjamin lebih bersih, lebih aman, dan lebih sehat mulai sekarang!
Simak juga 7 sumber protein tambahan untuk Bumil yang tak suka minum susu, dalam video berikut:
(ank/rap)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
4 Penyebab Keguguran yang Perlu Bunda Waspadai di Awal Kehamilan

Kehamilan
Tidak Morning Sickness, Apakah Ibu Hamil Lebih Berisiko Keguguran?

Kehamilan
9 Penyebab Keguguran, dari Faktor Genetik hingga Penyakit Kronis

Kehamilan
Waspadai Gejala Abortus Imminens pada Kehamilan di Bawah 20 Minggu

Kehamilan
14 Makanan Penyebab Keguguran di Awal Kehamilan


7 Foto
Kehamilan
7 Artis yang Pernah Alami Keguguran dan Berhasil Hamil Lagi
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda