HaiBunda

KEHAMILAN

Perlukah Ibu Hamil Positif COVID-19 Diberikan Antibiotik?

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Sabtu, 20 Aug 2022 07:00 WIB
Perlukah Ibu Hamil Positif COVID-19 Diberikan Antibiotik?/ Foto: Getty Images/iStockphoto/gpointstudio
Jakarta -

Kasus COVID-19 di Indonesia kembali menjadi sorotan. Selama beberapa pekan terakhir, kasus COVID-19 di Indonesia mengalami kenaikan, Bunda.

Sejak awal kasus COVID-19 ditemukan, ibu hamil atau bumil menjadi salah satu kelompok yang rentan terpapar. Di Indonesia sendiri, kasus ibu hamil positif COVID-19 sudah banyak ditemukan.

Hingga kini, pemerintah sudah mengizinkan beberapa penggunaan darurat obat untuk pasien COVID-19. Tapi, tak ada daftar obat antibiotik di dalam penggunaan darurat ini.


Seperti kita tahu, antibiotik kerap dijuluki 'obat dewa' karena dianggap bisa menyembuhkan berbagai penyakit. Penggunaan antibiotik juga dapat diberikan pada Bunda hamil dengan indikasi tertentu.

Lalu sebenarnya perlu enggak sih Bunda hamil yang positif COVID-19 diberikan antibiotik? Adakah manfaat obat ini dalam melawan virus penyebab COVID-19?

Antibiotik untuk pasien COVID-19

Menurut NHS Inggris, antibiotik digunakan untuk mengobati atau mencegah beberapa jenis infeksi bakteri. Obat ini bekerja dengan cara membunuh bakteri atau mencegahnya menyebar di tubuh. Tetapi, antibiotik tidak bisa digunakan untuk segala jenis penyakit.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) menjelaskan bahwa penyakit COVID-19 disebabkan oleh virus, bukan oleh bakteri. Artinya, antibiotik tidak bisa digunakan untuk melawan virus penyebab COVID-19, Bunda.

"Virus penyebab COVID-19 termasuk keluarga virus yang disebut Coronaviridae. Antibiotik tidak bekerja melawan virus," tulis WHO dalam lama resminya.

Meski begitu, menurut WHO, beberapa orang yang terpapar COVID-19 juga dapat mengembangkan infeksi sebagai komplikasinya. Nah, dalam hal ini, antibiotik dapat digunakan oleh tenaga kesehatan.

Penggunaan antibiotik yang salah justru berbahaya, termasuk bagi bumil. Perlu diketahui, ada beberapa jenis antibiotik yang tidak boleh dikonsumsi selama kehamilan.

Sebelum konsumsi antibiotik, ibu hamil pun terlebih dulu konsultasi ke dokter. Konsumsi dosis antibiotik yang salah bisa menyebabkan Resistensi Antimikroba (AMR).

Lalu apa saja aturan untuk konsumsi antibiotik saat hamil? Baca halaman berikutnya ya, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga simak penjelasan dokter tentang gejala COVID-19 pada bumil, dalam video berikut:

(ank/pri)
ATURAN MENGGUNAKAN ANTIBIOTIK SAAT SAKIT

ATURAN MENGGUNAKAN ANTIBIOTIK SAAT SAKIT

Halaman Selanjutnya

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Nola B3 Reunian Bareng Lusy Rahmawaty di Sydney, Sebut Sang Sahabat Tak Main Medsos

Mom's Life Annisa Karnesyia

Mengenal AI Psychosis, Ketika ChatGPT Bisa Memicu Gangguan Mental Penggunanya

Mom's Life Amira Salsabila

Bahasa Gaul Viral TikTok Resmi Diakui Cambridge: Skibidi Toilet hingga Delulu K-Pop

Mom's Life Amira Salsabila

Mengenal Serotinus, Kondisi Kehamilan Lebih dari 42 Minggu

Kehamilan Melly Febrida

7 Resep Olahan Jagung untuk MPASI yang Enak dan Mudah Dibuat

Parenting Nadhifa Fitrina

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Indra L Brugman Temukan Tas Peninggalan Mendiang Ibunda Berisikan Uang Puluhan Juta

Mengenal AI Psychosis, Ketika ChatGPT Bisa Memicu Gangguan Mental Penggunanya

Mengenal Serotinus, Kondisi Kehamilan Lebih dari 42 Minggu

Bahasa Gaul Viral TikTok Resmi Diakui Cambridge: Skibidi Toilet hingga Delulu K-Pop

7 Resep Olahan Jagung untuk MPASI yang Enak dan Mudah Dibuat

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK