
kehamilan
Artis Hollywood Divaksin COVID-19 saat Hamil, Ungkap Kini Anaknya Punya Antibodi
HaiBunda
Minggu, 01 Aug 2021 20:20 WIB

Ibu hamil kini tengah dianjurkan mendapat vaksin COVID-19, Bunda. Selain mencegah dari COVID-19, harapannya bayi juga ikut terlindung. Seperti yang dialami artis Hollywood Emmy Rossum, ia mengaku kini anaknya yang masih bayi memiliki antibodi, Bunda.
Emmy Rossum kala itu memutuskan untuk mendapatkan vaksinasi terhadap virus mematikan saat dia hamil dengan putri kecilnya Samantha. Setelah melahirkan, ia senang ketika diberi tahu bahwa bayi yang baru lahir memiliki perlindungan terhadap virus corona.
Melalui akun Instagram-nya, Emmy mengunggah foto putrinya dengan yang memunggungi kamera.
"Ketika saya hamil, saya divaksinasi. Kami tidak hanya memiliki bayi perempuan yang sehat dan cantik, tetapi kami juga baru mengetahui putri kami sekarang. Memiliki antibodi," tulisnya.
"Singkatnya, berhentilah menjadi id**t yang tidak bertanggungjawab dan dapatkan segera vaksinnya."
Aktris berusia 34 tahun itu mengumumkan telah melahirkan anak pertamanya melalui situs jejaring sosial dua bulan lalu. Dia menulis, "24/5/21 Pada Senin pagi yang cerah, pukul 8:13 pagi, kami menyambut putri kami ke dunia."
Suami Emmy, Sam Esmail, mengunggah postingan yang sama soal antibodi di halaman Instagram-nya sendiri.
"Istri saya melakukan hal yang sama! Bagaimana Anda bisa menguji antibodi anak Anda? Kami berusia dua bulan dan kami ingin mendapatkannya diuji," tulisnya.
"Pengambilan darah dari tumit secara sederhana di dokter," tulis Emmy membalas pertanyaan netizen bagaimana cara tahu sang anak mendapatkan antibodi.
Menyoal vaksinasi pada ibu hamil, Bunda bisa simak ulasan lengkap dari dokter di halaman berikut.
Simak juga tips membujuk ART agar mau vaksin dan tes PCR:
KATA DOKTER SOAL VAKSINASI IBU HAMIL
ilustrasi vaksinasi ibu hamil/ Foto: iStock
Ibu hamil termasuk kelompok yang rentan terpapar virus COVID-19. Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) pun membuat rekomendasi tentang upaya pencegahan COVID-19 dengan vaksinasi, Bunda.
Perlu diingat, vaksinasi pada ibu hamil direkomendasikan pada tiga kategori, yakni ibu hamil dengan risiko tinggi, yaitu berusia di atas 35 tahun, memiliki Body Mass Index (BMI) di atas 40, dengan komorbid diabetes dan hipertensi.
Kelompok kedua adalah ibu hamil dengan risiko tinggi terpapar, terutama tenaga kesehatan. Terakhir yakni bagi ibu hamil dengan risiko rendah setelah mendapatkan penjelasan dari petugas kesehatan dan bersedia atas pilihannya untuk melaksanakan vaksinasi COVID-19.
Menurut dokter spesialis kebidanan dan kandungan, dr.Ilham Utama Surya, Sp.OG, dibutuhkan usaha untuk mengatasi COVID-19 yang semakin meluas di Indonesia. Usaha ini meliputi upaya pencegahan dengan menerapkan protokol kesehatan dan vaksinasi, pengobatan, dan upaya meminimalisir atau mengatasi penyakit berat, Bunda.
"Kalau dia sudah bergejala berat, itu dibutuhkan untuk dibawa ke rumah sakit, lalu membutuhkan vitamin, dan obat-obatan anti-virus, dan anti-inflamasi yang sangat kuat. Selain itu juga membutuhkan alat penopang pernapasan, seperti ventilator dan ECMO (extracorporeal membrane oxygenation)," kata Ilham kepada HaiBunda.
Baca kelanjutannya di halaman berikut.
VAKSINASI IBU HAMIL ADA SYARATNYA
ilustrasi vaksinasi ibu hamil/ Foto: Getty Images/iStockphoto/show999
Untuk Bunda ketahui, vaksin adalah upaya pencegahan yang diharapkan bisa digunakan lebih luas, termasuk pada Bunda hamil. Untuk itu, POGI pun merekomendasikan Bunda hamil mendapatkan vaksinasi COVID-19.
Ilham mengatakan bahwa vaksinasi ini tidak bisa sembarang diberikan pada masa kehamilan. Paling tidak vaksin bisa diberikan setelah usia kehamilan 12 minggu.
"Iya, sebaiknya diberikan setelah 12 minggu karena tidak mengganggu pembentukan organ janin," kata dokter yang bekerja RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo ini.
Lebih lanjut, Ilham mengatakan bahwa saat ini basis penelitian tentang vaksinasi ibu hamil memang masih belum banyak, Bunda. Tapi, setelah menimbang manfaat vaksin, Ilham mengatakan bahwa tidak ada salahnya Bunda hamil mendapatkan vaksinasi.
"Kita kan menimbang manfaat dan mudarat, lebih baik dikasih vaksin atau tidak? Ya, lebih baik divaksin saja. Walaupun tidak terlalu efektif karena mutasi virus dan reinfeksi, minimal gejalanya bisa ringan saat kena Covid," ujarnya.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
Studi Terbaru Temukan Manfaat Vaksin COVID-19 pada Bumil, Cegah Bayi Baru Lahir Dirawat di RS

Kehamilan
Bolehkah Melanjutkan Suntik TT yang Terlambat untuk Ibu Hamil? Ini Kata Dokter

Kehamilan
7 Aktris Hollywood yang Hamil saat Berakting di Film, Tetap Profesional Bun

Kehamilan
CT Corp Adakan Vaksinasi COVID-19 untuk Ibu Hamil, Cek Syaratnya Bun

Kehamilan
Ibu Hamil Kini Boleh Disuntik Vaksin COVID-19, Simak Saran Dokter Kandungan Bun


7 Foto
Kehamilan
7 Seleb Hollywood Pernah Alami Masalah saat Hamil, Meghan Trainor Idap Diabetes Gestasional
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda